Ningtyas, Anggit Ratna (2017) Implementasi Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Dalam Pemberdayaan Masyarakat Miskin, (Studi di Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini berawal dari masih adanya masalah kemiskinan yang ada di masyarakat Kabupaten Bojonegoro. Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial masyarakat yang sampai saat ini masih sulit untuk ditanggulangi. Kemiskinan yang ada di masyarakat dapat ditanggulangi melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat miskin. Untuk mengatasi permasalahan sosial tersebut Kementrian Sosial membuat suatu kebijakan atau program pemberdayaan masyarakat miskin yaitu program Kelompok Usaha Bersama (KUBE). Instansi di Kabupaten Bojonegoro yang bertugas menjadi implementor program KUBE ialah Dinas Sosial. Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) merupakan program pemberdayaan masyarakat miskin yang bertujuan menanggulangi kemiskinan dengan pemberian bantuan yang diberikan kepada kelompok untuk melakukan usaha bersama dengan adanya pendampingan. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi dari adanya program KUBE dalam pemberdayaan masyarakat miskin yang dilakukan di Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif serta menggunakan teknik analisis data model interaktif. Penelitian ini juga menggunakan fokus penelitian dengan menggunakan teori Merille S. Grindle yang di dalamnya terdapat implementasi program KUBE dalam pemberdayaan masyarakat miskin yang terkait dengan isi kebijakan dan konteks implementasi serta dampak terlihat dan dampak tak terlihat yang diberikan oleh program KUBE ini terhadap pemberdayaan masyarakat miskin yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Serta faktor pendukung dan faktor penghambat dalam implementasi program KUBE. Pelaksanaan program KUBE yang ada di Kabupaten Bojonegoro ini sudah berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan pembentukan program, tetapi masih terdapat beberapa hambatan yang terjadi. Salah satunya ialah masih rendahnya kualitas sumber daya manusia dalam pelaksanaan program KUBE. Anggota kelompok KUBE ini masih mempunyai kesadaran yang rendah dalam pelaksanaan program KUBE ini. Aktor yang terlibat dalam program KUBE ini juga mempengaruhi implementasi program KUBE ini. Pendamping yang ditunjuk mempunyai tanggung jawab dan peran yang penting dalam pelaksanaan program KUBE ini dalam pemberdayaan masyarakat miskin di Kabupaten Bojonegoro.
English Abstract
This research is started from the existence of poverty problem occuring in the community of Bojonegoro Regency. Poverty is a social problem which is still difficult to overcome. The poverty in the community can be overcome through the activities of empowerment of the poor. To overcome that social problem, the Ministry of Social Affairs has created a policy or program of empowerment of the poor, namely the Kelompok Usaha Bersama (KUBE). Agencies in Bojonegoro which serve as the implementer of KUBE program is the Social Service. Kelompok Usaha Bersama (KUBE) is a program of community empowerment which aims to overcome poverty by providing assistance to the groups in order to undertake joint business with assistance. Based on that, this study was aimed to describe and analyze the implementation of the program of KUBE in empowerment of the poor community conducted in Social Service of Bojonegoro Regency. This research used method of descriptive research with qualitative approach and by using data analysis technique of interactive model. This study also used the focus of study using S. Grindle Merille theory in which there was KUBE program implementation in the empowerment of poor community in relation with the policy content and context of implementation and also the visible and invisible effects provided by the KUBE program to the empowerment of the poor communities in Bojonegoro Regency. As well as the supporting and inhibiting factors in the implementation of the KUBE program. The implementation of KUBE program in Bojonegoro Regency had been running well in accordance with the objectives of the establishment of the program, but there were still some obstacles occurred. One of them was the low quality of human resources in the implementation of the program. Members of this KUBE group still had low awareness in the implementation of the program. Actors involved in this KUBE program also affected the implementation of the program. The appointed counselors had important responsibilities and roles in the implementation of this program in empowering the poor community in Bojonegoro Regency.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2017/1113/051712077 |
| Uncontrolled Keywords: | Kemiskinan, Pemberdayaan, Program Kelompok Usaha Bersama |
| Subjects: | 300 Social sciences > 362 Social problems of and services to groups of people > 362.5 Poor people |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 29 Nov 2017 07:48 |
| Last Modified: | 01 Dec 2021 02:59 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6219 |
Preview |
Text
135030507111005_BAB 1.pdf Download (236kB) | Preview |
Preview |
Text
135030507111005_BAB 5.pdf Download (134kB) | Preview |
Preview |
Text
135030507111005_BAB 4.pdf Download (819kB) | Preview |
Preview |
Text
135030507111005_COVER + DAFTAR ISI.pdf Download (136kB) | Preview |
Preview |
Text
135030507111005_BAB 2.pdf Download (396kB) | Preview |
Preview |
Text
135030507111005_BAB 3.pdf Download (203kB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |