Peran Pendamping Program Keluarga Harapan dalam Penanggulangan Kemiskinan di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Dzulfiqar, Dhafir Jati (2017) Peran Pendamping Program Keluarga Harapan dalam Penanggulangan Kemiskinan di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kemiskinan merupakan suatu kondisi ketidakmampuan seseorang dalam memenuhi kebutuhan dasarnya. Untuk Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bogor menempati peringkat pertama sebagai wilayah dengan angka kemiskinan tertinggi sedangkan Kecamatan Sukamakmur merupakan wilayah dengan kemiskinan terparah dengan hanya memiliki tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 51,5 % dari 40 Kecamatan di wilayah Kabupaten Bogor. Dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, pemerintah mengeluarkan Program Keluarga Harapan sebagai bentuk perlindungan sosial yang disediakan oleh negara untuk masyarakat miskin. Dalam pelaksanaannnya, terdapat aktor kunci yang menjadi aktor penentu keberhasilan program di lapangan yakni pendamping PKH. Atas dasar hal itu, maka pertanyaan dalam penelitian ini adalah bagaimana peran pendamping PKH dalam menanggulangi kemiskinan serta bagaimana faktor pendukung dan penghambat berpengaruh terhadap kinerja pendamping PKH. Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana peran pendamping PKH di lapangan berdasarkan pada konsep community worker yang digagas oleh Jim Ife. Desain dari penelitian disusun menggunakan pendekatan kualitatif dengan data primer yang diperoleh dari observasi lapangan dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa dari keempat indikator peran yang harus dimiliki oleh pendamping, sampai dengan saat ini pendamping di Kecamatan Sukamakmur sudah melaksanakan seluruh perannya. Dalam hal penanggulangan kemiskinan, keberhasilan pendamping dapat dilihat dari adanya perubahan pola pikir masyarakat untuk tidak mewariskan kemiskinan pada generasi-generasi yang akan datang.

English Abstract

Poverty is a condition of a person's inability to fulfilltheir basic needs. For the province of West Java, Bogor district ranked first as the region with the highest number of poverty while the Sukamakmur Subdistrict is the region with the worst poverty in the districts of Bogor and Sukamakmur Subdistrict only have the level of human development index (HDI) of 51.5% of the 40 districts in region Bogor regency. In the acceleration of poverty reduction, the Government issued the

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2017/980/051711325
Uncontrolled Keywords: Kemiskinan, Peran, Community Worker.
Subjects: 300 Social sciences > 362 Social problems of and services to groups of people > 362.5 Poor people
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 22 Nov 2017 00:55
Last Modified: 09 Oct 2020 03:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5762
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item