Calista, Inas Diant (2017) Analisis Sanksi Ekonomi China Terhadap Korea Selatan Terkait Program Pengembangan Sistem THAAD (Terminal High Altitude Area Defense) Tahun 2016-2017. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
China merupakan sebuah Negara dengan Tingkat ekonomi terbesar kedua di dunia dengan tingkat GDP sebesar $11.199.145 milyar, China kerap menggunakan kapabilitas ekonominya kepada Negara yang sedang berkonflik dengannya. Hal ini membuat pemerintah China lebih banyak menggunakan kekuatan ekonominya untuk menyelesaikan konflik militer dengan lawannya. Strategi penggunaan kekuatan ekonomi dalam menyelesaikan konflik militer dapat meminimalisir anggaran Negara dibandingkan penyelesaian menggunakan kekuatan militer. China memiliki cirri khas dalam penerapan sanksi ekonominya terlihat dari penerapannya terhadap Negara yang juga bersengketa dengannya. Ciri tersebut adalah sanksi ekonomi China cenderung tidak kentara, bersifat unilateral, tidak diumumkan secara resmi dan pemerintah China selalu tidak mengakui telah menerapkan sanksi ekonomi, dilaksanakan tanpa undang-undang yang formal dan terbatas dalam hal pengaplikasian, cakupan serta durasi. Sanksi ekonomi China lebih sering diberlakukan untuk mempengaruhi perusahaan-perusahaan Negara target untuk merugikan kegiatan ekonomi mikronya, kepentingan finansial maupun komersial yang berada di China ataus ektor yang mengandalkan perdagangan dengan China. Sanksi ekonomi dengan ciri-ciri tersebut terlihat diterapkan oleh Pemerintah China kepada Korea Selatan dalam responnya terkait kebijakan pengembangan sistem THAAD pada tahun 2016-2017 yang mengancam kepentingan militer China. Dimana sistem radar THAAD dapat mengumpulkan data-data dikisaran jarak hingga 1.000 km yang mencakup sebagian besar wilayah China. Sehingga China merasa harus melindungi kepentingan militernya yang merupakan salah satu prioritas utama kepentingan nasional Pemerintah China.
English Abstract
China is a country with the second largest economy in the world with a GDP of $ 11,199,145 billion, China often uses their economic capabilities to the countries in conflict with it. This is makes the Chinese government use more of its economic power to resolve the military conflict with its opponents. The strategy of using economic power in resolving military conflicts can minimize the State budget compared to the settlement using military force. China has a distinctive feature in the application of economic sanctions seen from its application to the State which also disputes with it. The feature is that China's economic sanctions tend to be subtle, unilateral, not officially announced and the Chinese government has always not acknowledged to have implemented economic sanctions, implemented without formal and limited laws in terms of application, coverage and duration. China's economic sanctions are more often imposed to influence companies of the targeted State to harm its micro-economic activities, financial or commercial interests residing in China or sectors that rely on trade with China. Economic sanctions with these traits appear to be applied by the Chinese Government to South Korea in response to the THAAD system development policy of 2016-2017 that threatens Chinese military interests. Where THAAD radar systems can collect data ranges up to 1,000 km covering most of China area. So China government feels the need to protect its military interests which is one of the main priorities of the national interest of the Chinese Government.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIS/2017/1012/051711779 |
Uncontrolled Keywords: | Sanksi ekonomi, China, Terminal High Altitude Area Defense, kepentingan militer, perdagangan |
Subjects: | 300 Social sciences > 327 International relations > 327.1 Foreign policy and specific topics in international relations > 327.11 Specific means of attaining foreign policy goals > 327.117 Use of force and threats of force > 327.117 095 1 Use of force and threats of force (Chinese) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 15 Nov 2017 06:19 |
Last Modified: | 07 Nov 2024 08:19 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5544 |
Text
Inas Diant Calista.pdf Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |