Rohadi, - (2017) Hubungan Antara Bobot Badan Dan Panjang Badan Induk Dengan Jumlah Anak Perkelahiran (Litter Size) Kambing Peranakan Ettawa (PE) Di Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Peternakan adalah suatu subsektor pertanian yang berperan penting dalam kehidupan masyarakat dalam bidang perekonomian. Jenis ternak yang sering dipelihara oleh masyarakat adalah ternak kambing, namun skala usaha peternakan kambing pada umumnya masih kecil yang biasanya digunakan sebagai tabungan. Salah satu produktivitas ternak adalah diukur dari kinerja reproduksi dimana induk merupakan faktor utama. Produktivitas induk dapat diukur dengan melihat kinerja reproduksinya salah satunya adalah jumlah anak perkelahiran (litter size). Induk kambing yang mempunyai kemampuan beranak kembar (dua dan lebih dari dua) menunjukkan bahwa kambing tersebut kambing yang besar, tumbuh lebih cepat dan lebih besar ukurannya pada saat mencapai kedewasaan, sehingga ia memiliki ukuran panjang badan yang lebih besar dibandingkan dengan induk yang beranak tunggal. Pertumbuhan ukuran-ukuran tubuh dan laju pertumbuhan yang menyebabkan perbedaan ukuran-ukuran tubuh dipengaruhi oleh lingkungan dan genetik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik kambing PE beranak tunggal dan kembar serta mengetahui hunbungan antara bobot badan dan panjang badan dengan litter size. Pengambilan data dilakukan di 3 (tiga) Kecamatan yang ada di Kabupaten Malang meliputi Kecamatan Singosari, Tumpang dan Wonosari pada tanggal 15 November – 29 Desember 2016. Latar belakang penelitian ini adalah bagaimana karakteristik induk kambing PE beranak tunggal dengan beranak kembar dilihat dari fenotip khususnya bobot badan dan panjang badan serta bagaimana hubungan antara bobot badan dan panjang badan dengan jumlah anak (litter size). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini survey. Penentuan lokasi menggunakan purposive sampling yaitu sampel yang akan diambil telah ditetapkan berdasarkan kriteria tertentu, sampel yang diambil dalam penelitian adalah kambing PE (Peranakan Ettawa) betina induk yang memiliki catatan litter size. Pengambilan data berupa bobot badan dan panjang badan induk dilakukan dengan pengukuran menggunakan timbangan dan tongkat ukur/mistar. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis korelasi dan regresi linear. Analisa korelasi digunakan untuk mengetahui tingkat keeratan hubungan antara bobot badan dan panjang badan induk dengan jumlah anak perkelahiran (litter size) kambing PE. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan bobot badan dan panjang badan induk berkorelasi dengan litter size, akan tetapi nilai koefisien korelasi masih rendah sebesar 0,36 dan 0,32. Hubungan antara bobot badan dengan litter size berdasarkan kelompok umur terdapat korelasi sangat rendah PI 1 (0,18) dan PI 2 (0,10), sedangkan untuk PI 3 dan PI 4 terdapat korelasi dengan nilai yang rendah berturut-turut sebesar 0,39 dan 0,33. Hubungan antara antara panjang badan dengan litter size berdasarkan kelompok umur terdapat korelasi sangat rendah PI 1 – PI 4 masing- masing sebesar 0,02; 0,08; 0,17 dan 0,12. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa terdapat hubungan antara bobot badan dan panjang badan dengan jumlah anak perkelahiran (litter size) dilihat berdasarkan kelompok umur ternak. Hubungan antara bobot badan dengan litter size terdapat korelasi sangat rendah dan rendah, sedangkan hubungan antara panjang badan dengan litter size terdapat korelasi sangat rendah.
English Abstract
This research was conducted in Malang Regency from November 15th to December 29th 2016. The purpose of this study was to determine the relationship between body weight and body length of does with litter size Ettawa crossbreed goat in Malang Regency. The material study used 151 Ettawa crossbreed goat that were categorized as PI 1 to PI 4. The research method used was a survey method. The data were analyzed by using correlation and linear regression analysis. The results showed that there were correlation between body weight with litter size and between a body length with litter size, but the correlation coefficient were very low around 0.36; 0.22. The relationship between body weight with litter size by age group there were very low correlation namely PI 1 (0.18), PI 2 (0.10), while for PI 3 and PI 4 there were low correlation respectively around 0.39 and 0.33. Furthemore the relationship between body length with litter size by age group of PI – PI 4 there were very low correlation respectively as follows: 0.02; 0.08; 0.17 and 0.12. So, it can be concluded that body weight and body lenght have a low correlation with litter size.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2017/251/051706326 |
Uncontrolled Keywords: | correlation, litter size, body weight, body length. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.3 Sheep and goats > 636.39 Goats > 636.390 82 Goats (Breeding) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 03 Nov 2017 01:29 |
Last Modified: | 28 Sep 2020 18:23 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4812 |
Actions (login required)
View Item |