Suryosudarmo, Edgar Priyo (2017) Uji Pemanfaatan Limbah Cair Tahu dan Air Cucian Beras Sebagai Media Pertumbuhan Selada (Lactuca Sativa) dengan Sistem Akuaponik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia merupakan Negara agraris yang sebagian besar penduduk memiliki mata pencaharian bertani, hal ini juga didukung dengan kondisi geografis dan topografis Indonesia yang sangat cocok untuk pertanian dan perikanan. Saat ini lahan pertanian produktif telah banyak beralih fungsi untuk pemukiman, sehingga dibutuhkan suatu teknologi yang memiliki efisiensi yang tinggi pada lahan sempit. Akuaponik merupakan salah satu sistem bercocok tanam pada lahan yang sempit. Sistem akuaponik merupakan perpaduan hidroponik dan akuakultur. Sistem akuaponik tidak menggunakan pupuk anorganik (senyawa kimia) dalam pemeliharaannya melainkan hanya dengan air yang telah diperkaya oleh limbah cair atau kotoran dari kolam ikan (Fariudin, 2012). Pada Penelitian ini Menggunakan tumbuhan Selada dan ikan Nila. Limbah cair yang digunakan pada penelitian ini merupakan limbah cair industri tahu dan limbah air cucian beras. Limbah cair tahu mengandung COD, BOD tinggi yang apabila dibuang keperairan tanpa pengolahan terlebih dahulu dapat menyebabkan pencemaran (Husin, 2008). Sedangkan limbah air cucian beras masih mengandung mengandung zat-zat yang dapat dijadikan sebagai bahan penyubur tanaman, karena mempunyai kandungan karbohidrat yang tinggi sebagai perantara terbentuknya hormone auksin dan giberelin. Hormon auksin bermanfaat untuk merangsang pertumbuhan pucuk dan kemunculan tunas baru, sedangkan hormon giberelin berguna untuk merangsang pertumbuhan akar tanaman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa RAK (Rancangan Acak Kelompok) meliputi 3 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah taraf pemberian limbah cair tahu + air cucian beras meliputi 3 taraf yaitu 1,5 liter, 3 liter, dan 4,5 liter dari volume air PDAM sebanyak 60 Liter. Penelitian dilakukan di laboratorium Teknik Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Universitas Brawijaya, Malang. Parameter lingkungan yang diteliti adalah BOD, COD dan PH. Penggunaan limbah cair industri tahu dan air cucian beras dalam sistem akuaponik terdapat pengaruh yang nyata pada kosentrasi perlakuan penambahan limbah 1,5 liter, 3 liter, dan 4,5 liter terhadap sifat vegetatif tanaman (Tinggi tanaman, Lebar Daun, Jumlah daun) tanaman selada.Limbah yang paling baik dan efektif terhadap pertumbuhan tanaman Selada adalah limbah cair tahu dan air cucian beras dengan dosis 4,5 liter. Menghasilkan tinggi tanaman rata – rata 23,19 cm, lebar daun rata – rata 7,39 cm, dan jumlah daun rata - rata 7,50 helai. Penggunaan sistem akuaponik dengan tanaman Selada dan ikan Nila dapat menurunkan kandungan BOD (Biological Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand). Rata-rata penurunan BOD (Biological Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand) selama 7 hari adalah sebesar 37,07 mg/l, dan 53,75 mg/l.
English Abstract
Indonesia is agrarian country which most of the people work as farmers. It is also supported with the geographic and topographic condition of Indonesia which is suitable for agriculture and fishery. Nowadays, productive agricultural land has had different function to settlement, so that it is needed a technology which has high efficiency for narrow field. Aquaponic is a farming system on narrow field. Aquaponic system is fusion of hydroponic and aquaculture. Aquaponic system does not use inorganic fertilizer (chemical compounds) inthe treatment but it just treats with the water which is completed by liquid waste or the dirt from the fish pond (Fariudin 2012). This research used lettuce and parrot fish. The liquid waste which was used in this research was liquid waste of tofu industry and water washing rice. Liquid waste of tofu industry contained COD, high BOD. If it wasted before producing process, it would become contamination (Husin, 2008). Whereas, the water washing rice still contained substances to fertilize the plant. It is because it had high carbohydrate as intermediate to make hormone axsin and gibberellin. Hormoneauxin was for stimulating the growth of the tip and the appearance of the new shoot, whereas the hormone gibberellin was to stimulate the growth of plant roots. The method which was used in this research was group randomized design including 3 treatments and 3 repetitions. The treatments were giving the liquid water of tofu industry + water washing rice including 3 standards such as 1.5 liter, 3 liters and 4.5 liter of PDAM water volume of 60 liter. The research was conducted in laboratory of Natural and Environment Resource Engineering, University of Brawijaya, Malang. Environment parameter which were observed were BOD, COD and pH. The liquid water of tofu industry and water washing rice had been use take effect on concentration treatment waste 1.5 liters, 3 liters, and 4.5 liters(tall plant, wide leaves, number of leaves)of vegetative lettuce. The best waste and effective against the growth of a crop of lettuce is liquid waste water washing rice and tofu with a dose of 4.5 liters.High-yield plants averaged 23.19 cm, width of flat leaves average 7.39 cm, and the average number of leaf blades 7.50. The aquaponic system with plants Lettuce and Parrot fish can reduce value of BOD (Biological Oxygen Demand) and COD (Chemical Oxygen Demand).The average decrease of BOD (Biological Oxygen Demand) and COD (Chemical Oxygen Demand) for 7 days is 37.07 mg/l, and 53.75 mg/l.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2017/372/051709219 |
Uncontrolled Keywords: | Akuaponik, limbah cair tahu, Air cucian beras, BOD, COD, PH |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.8 Fertilizers, soil conditioners, growth regulators > 631.87 Vegetables manures and converted household garbage |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 17 Oct 2017 01:56 |
Last Modified: | 24 Jun 2022 08:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/3768 |
Text
EDGAR PRIYO SURYOSUDARMO.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |