Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Fenugreek (Trigonella foenum-graecum) terhadap Jumlah Osteoblas pasca Ekstraksi Gigi Tikus Putih Wistar (Rattus norvegicus) pada Keadaan Hipoesterogen

Amanda, Athallah Nisrina and drg. Fitriana, Sp. BM (2024) Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Fenugreek (Trigonella foenum-graecum) terhadap Jumlah Osteoblas pasca Ekstraksi Gigi Tikus Putih Wistar (Rattus norvegicus) pada Keadaan Hipoesterogen. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar belakang: Penyembuhan luka pasca ekstraksi merupakan suatu rangkaian proses yang kompleks karena melibatkan luka pada jaringan lunak dan pada soket atau jaringan keras. Estrogen berperan dalam remodelling tulang untuk menjaga keseimbangan antara osteoklas dan osteoblas. Hipoesterogen seperti pada menopause, reproduksi perempuan berakhir akibat dari penurunan hormon estrogen dan progesteron. Fenugreek yang di Indonesia dikenal sebagai tanaman klabat, telah banyak digunakan sebagai obat yang memiliki beberapa senyawa aktif yang terlibat dalam proses remodelling tulang termasuk dalam pembentukan osteoblas. Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak biji Fenugreek terhadap jumlah osteoblas pada soket gigi tikus hipoestrogen pasca ekstraksi. Metode: Desain eksperimen murni laboratorium secara invivo pada tikus, 5 kelompok yang ditentukan secara acak yaitu 3 kelompok perlakuan yang dilakukan ovariektomi, lalu dilakukan pencabutan gigi dan diberi perlakuan ekstrak dosis 100mg/kgBB, 200mg/kgBB, dan 400mg/kgBB, terdapat 1 kelompok kontrol positif dan 1 kelompok kontrol negative, masing-masing kelompok diamati dalam skala waktu 3 hari, 7 hari, dan 30 hari. Selanjutnya tikus akan dilakukan nekropsi dan direseksi rahang atasnya untuk diambil potongan soket giginya kemudian diproses untuk pemeriksaan histopatologi perhitungan osteoblast dibawah mikroskop cahaya dengan perbesaran 400x. Pemeriksaan sediaan soket gigi dilakukan pada 10 lapang pandang. Hasil: Penelitian ini dianalisis dengan uji Oneway ANOVA, Independent T-test, dan Post-Hoc Tukey dan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada jumlah osteoblas secara mikroskopis pada kelompok yang diberikan ekstrak biji Fenugreek (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan signifikan terhadap jumlah selosteoblas pasca pencabutan gigi tikus putih galur Wistar pada keadaan hipoestrogen diamati secara mikroskopis setelah diberikan ekstrak biji Fenugreek.

English Abstract

Background: Post-extraction wound healing is a complex set of processes as it involves both soft tissue and socket or hard tissue injuries. Estrogen plays a role in bone remodeling to maintain the balance between osteoclasts and osteoblasts. Hypoesterogen as in menopause, female reproduction ends as a result of a decrease in the hormones estrogen and progesterone. Fenugreek, known in Indonesia as klabat plant, has been widely used as a medicine that has several active compounds involved in the bone remodeling process including the formation of osteoblasts. Objective: To determine the effect of Fenugreek seed extract administration on the number of osteoblasts in post-extraction hypoestrogenized rat tooth sockets. Methods: Pure laboratory experimental design invivo in rats, 5 groups were randomly determined, namely 3 treatment groups that were ovariectomized, then performed tooth extraction and treated with extract doses of 100mg / kgBB, 200mg / kgBB, and 400mg / kgBB, there was 1 positive control group and 1 negative control group, each group was observed on a time scale of 3 days, 7 days, and 30 days. Furthermore, the rats will be necropsied and resected the upper jaw to take pieces of the tooth socket and then processed for histopathological examination of osteoblast counts under a light microscope at 400x magnification. Examination of tooth socket preparations was carried out in 10 fields of view. Results: This study was analyzed by Oneway ANOVA, Independent T-test, and Post-Hoc Tukey test and showed a significant difference in the number of osteoblasts microscopically in the group given Fenugreek seed extract (p<0.05). Conclusion: There is a significant difference in the number of osteoblast cells after tooth extraction of Wistar white rats in hypoestrogen state observed microscopically after being given Fenugreek seed extract.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0524140028
Uncontrolled Keywords:	hipoestrogen, ekstraksi gigi, ekstrak biji Fenugreek, osteoblas hypoestrogen, tooth extraction, Fenugreek seed extract, osteoblasts
Divisions:	Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	03 Jun 2024 03:56
Last Modified:	03 Jun 2024 03:56
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/220016

Text (DALAM MASA EMBARGO) Athallah Nisrina Amanda.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item