Performa Anak Kelinci Hyla dan Hycole Pada Masa Menyusu Sampai Lepas Sapih Di Azhar Farm Kecamatan Bumiaji Kota Batu Malang

Pardede, Monica Ezra and Dr. Ir. Sri Minarti, MP., IPM., ASEAN Eng (2024) Performa Anak Kelinci Hyla dan Hycole Pada Masa Menyusu Sampai Lepas Sapih Di Azhar Farm Kecamatan Bumiaji Kota Batu Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kelinci memiliki potensi besar sebagai sumber produksi daging, dan mereka tersebar hampir di seluruh negara karena kemampuan adaptasi tubuhnya yang baik. Daging kelinci dianggap memiliki kualitas terbaik karena kandungan protein tinggi, lemak yang rendah dibandingkan dengan hewan ternak lainnya, serta kandungan kolesterol dan garam yang rendah. Meskipun potensinya besar, peternakan kelinci masih belum banyak di Indonesia karena pandangan psikologis masyarakat yang lebih melihat kelinci sebagai hewan peliharaan atau hiasan, bukan sebagai sumber daging. Jenis kelinci seperti Hyla dan Hycole muncul sebagai rumpun kelinci yang memiliki potensi unggul dalam produksi daging, dan mereka sedang dikembangkan di Indonesia karena kemampuan pertumbuhan cepat dan produktivitas tinggi. Beberapa kasus di peternakan kelinci menunjukkan tingginya angka kematian selama periode menyusui, menyebabkan hanya sebagian kecil anak kelinci yang dapat bertahan hingga saat penyapihan. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi performa anak kelinci Hyla dan Hycole selama periode menyusui hingga penyapihan, dengan tujuan memberikan informasi yang dapat membantu peternak dalam pemilihan jenis kelinci yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 4 Agustus sampai 21 Oktober 2023. Penelitian dilaksanakan Azhar Rabbit Farm yang berlokasi di Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Kecamatan Bumiaji untuk meneliti litter size, bobot lahir, pertumbuhan anak kelinci selama masa menyusu, mortalitas, jumlah anak kelinci yang disapih, dan bobot sapih anak kelinci Hyla dan Hycole. Materi yang digunakan pada penelitian adalah 73 anak kelinci Hycole yang dilahirkan dari 10 induk kelinci Hycole, dan 63 anak kelinci Hyla yang dilahirkan dari 10 induk kelinci Hyla, pakan campuran yang berupa pollard, premix, dan grass flavour, thermohygrometer, dan timbingan digital. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus yang melibatkan wawancara, observasi, dan pengamatan langsung sebagai cara untuk mengumpulkan data. Penimbangan bobot badan anak kelinci dan menghitung mortalitas dilakukan sekali dalam satu minggu menggunakan timbangan digital. Pemberian pakan dilakukan dua kali dalam sehari pada pukul 07:00 WIB dan 17:00 WIB sebanyak 240 gr untuk induk kelinci Hyla dan Hycole. Pengukuran suhu dan kelembaban kendang dilakukan empat kali dalam sehari pada pukul 06:00, 12:00, 18:00, dan 00:00 WIB menggunakan thermohygrometer. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kedua jenis anak kelinci (Hyla dan Hycole) di Peternakan Azhar Farm Kota Batu memiliki performa baik tetapi bisa ditingkatkan. Data menunjukkan bahwa kelinci Hycole memiliki rataan litter size lebih tinggi dibandingkan kelinci Hyla yaitu 13,27 ± 2,003 dengan rataan bobot lahir 86,25 ± 7,39 gr sedangkan litter size kelinci Hyla 11,45 ± 1,77 dengan bobot lahir 88,28 ± 7,84 gr. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belum begitu optimal dikarenakan bobot lahir anak kelinci yang optimal berkisar 40-100 gr, Pada pertumbuhan selama masa menyusu sampai lepas sapih kedua kelinci seimbang. Pada bobot sapih kelinci Hycole lebih tinggi dibandingkan kelinci Hyla dengan bobot 421,32 ± 47,74 gr sedangkan kelinci Hyla 382,65 ± 22,53 gr. Berdasarkan Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belum begitu optimal dikarenakan bobot sapih optimal berkisar 1-2 kg. Anak kelinci yang disapih lebih banyak kelinci Hycole dengan jumlah 45 sedangkan kelinci Hyla berjumlah 40. Lalu mortalitas kelinci Hyla lebih tinggi dengan rata-rata 35,56 ± 12,41% sedangkan kelinci Hycole 34,66 ± 19,98%.

English Abstract

Rabbits are a promising livestock commodity for meat production due to their globally widespread presence and excellent adaptability. However, rabbit farming in Indonesia is limited, primarily due to psychological factors leading people to view rabbits as pets rather than meat sources. The Hyla and Hycole rabbit breeds, newly introduced in Indonesia, show potential as superior meat producers due to rapid growth and high productivity. This study aims to evaluate the performance of Hyla and Hycole rabbit offspring during the nursing period to weaning, providing valuable information for breed selection. The study involved 73 Hycole and 63 Hyla rabbit kits born from 10 respective Hyla and Hycole does, fed with a mixture of pollard, premix, and grass flavor. The research utilized a case study approach involving interviews, observations, and direct data collection. Weekly weight measurements and mortality calculations were performed using digital scales, while feeding occurred twice daily, and environmental conditions were monitored with a thermohygrometer. Resultsindicate that Hycole rabbits exhibited a higher average litter size (13.27 ± 2.003) and birth weight (92.93 ± 5.34 g) compared to Hyla rabbits (litter size: 11.45 ± 1.77; birth weight: 88.20 ± 7.26 g). Weekly weight averages for Hyla and Hycole kits showed consistent growth, with weaning weights of 382.65 ± 22.53 g and 421.32 ± 47.74 g, respectively. The total number of weaned kits was 40 for Hyla and 45 for Hycole, with average mortalities of 35.56% for Hyla and 34.66% for Hycole. In conclusion, both Hyla and Hycole rabbit kits at Azhar Rabbit Farm in Batu City demonstrated great performance in terms of litter size, nursing growth, nursing mortality, weaned offspring, and weaning weight.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0524050355
Uncontrolled Keywords:	Rabbit, Hycole, Hyla, mortality, litter size
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	07 Jun 2024 07:02
Last Modified:	07 Jun 2024 07:02
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/219933

Text (DALAM MASA EMBARGO) Monica Ezra Pardede.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item