“Putusan Bebas Kasus Tragedi Kanjuruhan Berdasarkan Teori Keadilan Hukum Utilitarianisme (Studi Putusan No 13/Pid.B/2023/PN.SBY)”.

Ra’uf,, Haidar Leo Mughny and Dr. Bambang Sugiri,, S.H., M.S. (2024) “Putusan Bebas Kasus Tragedi Kanjuruhan Berdasarkan Teori Keadilan Hukum Utilitarianisme (Studi Putusan No 13/Pid.B/2023/PN.SBY)”. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada skripsi ini, penulis menganalisis putusan No 13/Pid.B/2023/PN Sby yang termasuk sebagai salah satu putusan bebas kasus Tragedi Kanjuruhan atas nama terdakwa Bambang Sidik Achmadi sebagai Panglima pengamanan dalam tragedi kanjuruhan. Tragedi yang menjadi perhatian baik nasional maupun internasional karena menyebabkan jatuhnya 135 korban meninggal dunia Luka berat, dan luka ringan supporter pada suatu pertandingan sepak bola telah memasuki babak persidangan. Putusan yang memberikan vonis bebas oleh hakim terhadap terdakwa menjadi urgensi untuk dibahas terkait dasar pertimbangan hakim dalam putusan ini, yang menyebabkan banyak penolakan, kekecewaan, dan respon buruk dari masyarakat serta rasa keadilan bagi keluarga korban yang tidak terpenuhi. Berdasarkan konflik hukum yang terjadi dalam putusan Nomor 13/Pid.B/2023/PN SBY dirumskan Rumusan masalah penelitian yakni: (1) apa dasar pertimbangan hakim dalam Putusan Pengadilan Negeri Nomor 13/Pid.B/2023/PN SBY ditinjau dari teori pertanggungjawaban pidana? dan (2) Apakah analisis Putusan tersebut berdasarkan asas keadilan hukum? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian yuridis normatif dengan metode pendekatan perundang-undangan (Statue approach) dan pendekatan kasus (Case Approach). Metode ini digunakan untuk mengetahui penerapan norma maupun kaidah yang diterapkan dalam Putusan No 13/Pid.B/2023/PN SBY. Dengan menggunakan metode penelitian tersebut, dapat ditarik konklusi bahwa belum ditunjukkannya keadilan yang dicitakan oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari pertimbangan hakim yang bertentangan dengan teori pertanggungjawaban materiil pidana terkait dengan teori kausalitas (causal verband). Putusan pengadilan tersebut juga tidak mencerminkan asas keadilan yang sesuai dengan teori kedilan utilitarianisme yang menjadi asas teori dalam analisis penelitian ini. Hal tersebut berdasarkan dari banyaknya penolakan dan kekecewaan dari elemen masyarakat atas putusan tersebut yang tidak memberikan keadilan bagi masyarakat.

English Abstract

This research, analyses the decision No. 13/Pid.B/2023/PN Sby which is included as one of the acquittal decisions in the Kanjuruhan Tragedy case in the name of the defendant Bambang Sidik Achmadi as the security commander in the Kanjuruhan tragedy. The tragedy which has attracted both national and international attention because it caused the deaths of 135 victims, serious injuries and minor injuries to supporters at a football match has entered the trial stage. The decision which gave the judge an acquittal verdict against the defendant became an urgent matter for discussion regarding the basis of the judge's considerations in this decision, which caused a lot of rejection, disappointment and bad responses from the community as well as a sense of justice for the victim's family which was not fulfilled. Based on the legal conflict that occurred in decision Number 13/Pid.B/2023/PN SBY, the research problem formulation was formulated, namely: (1) What is the basis for the judge's considerations in District Court Decision Number 13/Pid.B/2023/PN SBY in terms of the theory of responsibility criminal? and (2) How is the analysis of the decision based on the principles of legal justice? The research method used in this research is normative juridical research using a statutory approach and a case approach. This method is used to determine the application of the norms and rules applied in Decision No. 13/Pid.B/2023/PN SBY. By using this research method, a conclusion can be drawn that the justice that society aspires to has not been demonstrated. This can be seen from the judge's considerations which conflict with the theory of material criminal responsibility related to the theory of causality (causal verband). The court's decision also does not reflect the principles of justice in accordance with the utilitarianism theory of justice which is the theoretical basis in this research analysis.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0524010004
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	29 Feb 2024 04:00
Last Modified:	29 Feb 2024 04:00
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/216651

Text (DALAM MASA EMBARGO) Haidar Leo Mughny Ra'uf.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Actions (login required)

View Item