.Jaya, Pande Nyoman Laskita.Danan and dr. Saptadi Yuliarto, Sp.A (K), M.Kes and dr. Winarni Dian Dwiastuti, Sp.KJ (2024) Korelasi Faktor risiko terhadap Gangguan Psikologis dan Kualitas Hidup Pasien Anak Pasca Pneumonia Berat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pendahuluan: Pneumonia merupakan penyakit infeksi yang menyebabkan inflamasi akut pada organ paru-paru ditandai dengan batuk dan sesak napas. Studi terkini menyebutkan bahwa pneumonia berat, selain berpengaruh pada performa fisik, ternyata juga dapat berpengaruh pada kesehatan psikologis terutama pada anak. Gangguan-gangguan psikologis berdampak pada perubahan kualitas hidup pada pasien anak sehingga jika tidak ditangani sejak dini maka akan menjadi beban di masa akan datang. Tujuan: Mengetahui gangguan psikologi dan perubahan kualitas hidup pada anak pasca Pneumonia Berat. Metode: Penelitian cross�sectional ini menggunakan data dari rekam medis RSUD. Dr Syaiful Anwar bulan agustus 2023 hingga bulan November 2023. Penilaian gangguan psikologis dan kualitas hidup didasarkan pada questionnaire SDQ dan PedsQL pada pasien anak Pneumonia berat di RSSA Malang pasca dirawat. Data kemudian dianalisis dengan uji univariat dan multivariat. Hasil dan Pembahasan: Kualitas hidup anak pneumonia post PICU sebagian besar buruk yaitu sebanyak 21 anak (70%) dengan nilai total score < 70, sedangkan anak dengan kualitas hidup yang baik sebanyak 9 anak (30%) dengan nilai total score >70. Begitupun gangguan psikologis pada anak pneumonia sebagian besar abnormal yaitu sebanyak 16 anak (53,33%) dengan skor >16. Kesimpulan: Sebagian besar anak memiliki kualitas hidup yang buruk dan abnormal. Hasil tersebut disebabkan karena adanya kegagalan adaptasi dari segi fisik, emosi, sosial, dna kognitif pasien.
English Abstract
Introduction: Pneumonia is an acute infectious disease in the lung tissue characterized by cough and shortness of breath. Recent studies indicate that severe pneumonia not only impacts physical health but can also affect psychological health, especially in children. Psychological disturbances affect the quality of life in pediatric patients, so if not addressed early, it can lead to larger problems in the future. Objective: To determine psychological disturbances and changes in the quality of life in children after severe pneumonia. Method: The applied research design is cross-sectional, using data from the medical records of RSUD Dr. Syaiful Anwar from August 2023 to November 2023. Assessment of psychological disturbances and quality of life is based on the SDQ and PedsQL questionnaires for pediatric patients with severe pneumonia in RSSA Malang post-hospitalization. The data are then analyzed using univariate and multivariate tests. Results and Discussion: The quality of life for post-PICU pneumonia children is mostly poor, with 21 children (70%) scoring a total score < 70, while children with good quality of life are 9 (30%) with a total score > 70. Similarly, psychological disturbances in pneumonia children are mostly abnormal, with 16 children (53.33%) scoring > 16. Conclusion: Most children have a poor quality of life and abnormal psychological disturbances. These results are due to the failure of adaptation in terms of the patient's emotional, physical, social, and cognitive.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0524060118 |
| Uncontrolled Keywords: | Gangguan Psikologis, Kualitas Hidup, Pneumonia, Anak |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 22 Feb 2024 06:28 |
| Last Modified: | 22 Feb 2024 06:28 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/216168 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
PANDE NYOMAN LASKITA DANAN JAYA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |