Pengaruh Latihan Fisik Disertai Pemberian Diet Hipokalori Terhadap Derajat Myosteatosis Otot Skeletal Pada Tikus Model NAFLD

Wijaya, Karnadia Isabela and dr. Bagus Putu Putra Suryana, Sp.PD-KR and dr. Agung Riyanto Budi Santoso, Sp.OT(K) (2023) Pengaruh Latihan Fisik Disertai Pemberian Diet Hipokalori Terhadap Derajat Myosteatosis Otot Skeletal Pada Tikus Model NAFLD. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hepar memiliki peran vital dalam regulasi berbagai proses metabolisme tubuh, sehingga kerusakan pada hepar dapat menyebabkan dampak negatif yang signifikan secara fisiologis. Salah satu penyakit yang mengganggu fungsi hepar tersebut adalah Non-alcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD). Sebagai penyakit yang didasari oleh sindroma metabolik dengan salah satu dasar mekanismenya adalah resistensi insulin, kemajuan ilmu kedokteran telah menemukan asosiasi NAFLD dengan otot skeletal yang merupakan organ target insulin. NAFLD dapat menyebabkan terjadinya myosteatosis pada otot skeletal, dan myosteatosis tersebut memperburuk sindroma metabolik yang terjadi pada NAFLD. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati hubungan antara NAFLD dan myosteatosis otot skeletal serta mengamati pengaruh intervensi pada pasien NAFLD berupa diet hipokalori dan latihan fisik terhadap perbaikan derajat myosteatosis pada otot skeletal dengan melalui pengamatan histopatologis anatomi. Penelitian ini menggunakan metode true experimental study dengan post-test only design dengan subjek penelitian adalah bahan biologi tersimpan (BBT) otot skeletal tikus jantan Rattus norvegicus strain Wistar model NAFLD. Hasil penelitian menunjukkan derajat myosteatosis lebih tinggi secara signifikan pada tikus model NAFLD diet western (p value 0,000) dan tikus model NAFLD diet western hipokalori disertai latihan fisik (p value 0,046) dibandingkan dengan tikus normal. Terdapat penurunan derajat myosteatosis antara tikus model NAFLD diet western dengan tikus model NAFLD diet western hipokalori disertai latihan fisik sebesar 33%, namun penurunan tersebut tidak signifikan secara statistik (p value 0,132). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat potensi untuk mengembangkan diet hipokalori disertai latihan fisik sebagai tatalaksana myosteatosis otot skeletal pasien NAFLD.

English Abstract

Liver has a vital role in the regulation of metabolism processes of the body, thus any damage towards the liver could cause significant negative effects physiologically. One of many diseases that could damage liver function is Nonalcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD). As a disease based on metabolic syndrome with insulin resistance as one of its underlying mechanisms, recent advances in medical science has discovered the association between NAFLD and skeletal muscle as one of the target organs of insulin. NAFLD could causes myosteatosis of the skeletal muscle, and myosteatosis in turn causes metabolic syndrome in NAFLD to worsen. This study aims to observe the association between NAFLD and myosteatosis of the skeletal muscle and to observe the effect of hypocaloric diet and exercise interventions on NAFLD patients towards the improvement of myosteatosis degree in skeletal muscle through anatomical pathologic examination. This research used true experimental study model with post-test only design with research subjects being stored biological material of the skeletal muscle of male NAFLD model Wistar rats (Rattus norvegicus). The result showed that myosteatosis degree was significantly higher in western diet NAFLD model rats (p value 0.000) and hypocaloric western diet NAFLD model rat with physical exercise (p value 0,046) compared to normal rats. A 33% decrease in myosteatosis degree between western diet NAFLD model rats and hypocaloric western diet NAFLD model rat with physical exercise was found, however the decrease was not significant statisticaly (p value 0,132). This study concludes that there is potential in developing hypocaloric diet with exercise as treatment for skeletal muscle myosteatosis in NAFLD patients.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052306
Uncontrolled Keywords:	NAFLD, myosteatosis, latihan fisik, diet hipokalori, otot skeletal
Divisions:	Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	26 Jan 2024 02:19
Last Modified:	26 Jan 2024 02:19
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214197

Text (DALAM MASA EMBARGO) Karnadia Isabela Wijaya.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Actions (login required)

View Item