Optimasi Produksi Keripik Talas Menggunakan Metode Goal Programming (Studi di Aira Food, Malang)

Putri, Karina Permatasari Wijaya and Ir. Usman Effendi, MS and Wendra Gandhatyasri Rohmah, STP, MP (2023) Optimasi Produksi Keripik Talas Menggunakan Metode Goal Programming (Studi di Aira Food, Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Talas merupakan tanaman jenis umbi-umbian dengan produksi mencapai 28 ton/ha, sehingga berpotensi besar dalam memenuhi kebutuhan pangan. Olahan talas menjadi makanan tradisional yang sering disajikan memiliki masa penyimpanan yang relatif singkat. Oleh karena itu perlu adanya alternatif produk olahan talas dengan masa penyimpanan yang relatif lama salah satunya ialah keripik talas. Aira Food sebagai salah satu industri produksi keripik talas yang kegiatan produksi ditentukan dengan perencanaan produksi yang hanya berdasarkan permintaan konsumen dan melakukan forecasting dengan perkiraan saja, sehingga permintaan tidak menentu dan menyebabkan kerugian. Optimasi produksi sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini ialah peningkatan utilitas mesin, biaya produksi yang minimal dan keuntungan yang maksimal dengan menentukan kapasitas produksi optimal pada Aira Food. Metode goal programming dipilih sebagai metode penyelesaian masalah optimasi produksi dengan multi tujuan dalam penelitian ini. yang memiliki potensi dalam meningkatkan perencanaan produksi. Terdapat dua model goal programming yang digunakan yaitu model goal programming tanpa prioritas dan model goal programming dengan prioritas tujuan. Penelitian ini dilakukan di Aira Food pada periode Januari hingga Juli 2023. Langkah penyelesaian dalam penelitian ini yaitu melakukan peramalan permintaan dengan Minitab Statistical Software versi 18, dan pengembangan formulasi model goal programming dengan software Lingo versi 18. Hasil optimasi produksi yang dilakukan pada Aira Food diperoleh nilai kuantitas produksi terbesar pada bulan April dengan total produksi sebesar 81.294 pcs. Keuntungan terbesar yang diperoleh perusahaan pada bulan April senilai Rp 115.792.386,86 dan biaya produksi terendah yang dikeluarkan perusahaan pada bulan Juli senilai Rp 35.335.945,05. Pengoptimalan jam penggunaan mesin selama satu tahun sebesar 811 detik untuk mesin slicer, 1.705 detik untuk mesin blower, dan 1.002 detik untuk mesin sealer. Berdasarkan hasil solusi optimal yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa telah tercapai semua sasaran target yaitu terpenuhinya permintaan produk, pemaksimalan keuntungan, peminimalan biaya produksi, dan pengoptimalan penggunaan mesin. Penggunaan model goal programming tanpa prioritas memperoleh hasil yang lebih optimum daripada model goal programming dengan prioritas tujuan.

English Abstract

Taro is a tuber type plant with production reaching 28 tons/ha, so it has great potential to meet food needs. Processed taro is a traditional food that is often served and has a relatively short shelf life. Therefore, there is a need for alternative processed taro products with a relatively long storage period, one of which is taro chips. Aira Food is one of the taro chips production industries whose production activities are determined by planning production based only on consumer demand and forecasting only with estimates, so that demand is not stated and causes losses. Production optimization is one way to solve this problem. The aim of this research is to increase machine utility, minimize production costs and maximize profits by determining the optimal production capacity at Aira Food. The goal programming method was chosen as a method for solving multi-objective production optimization problems in this research. which has the potential to improve production planning. There are two goal programming models used, namely the goal programming model without priority and the goal programming model with goal priority. This research was conducted at Aira Food in the period January to July 2023. The completion steps in this research were forecasting demand using Minitab Statistical Software version 18, and developing a goal programming model formulation using Lingo software version 18. The results of production optimization carried out at Aira Food obtained the largest production quantity value in April with total production of 81,294 pcs. The biggest profit obtained by the company in April was IDR 115,792,386.86 and the lowest production costs incurred by the company in July were IDR 35,335,945.05. Optimization of machine usage hours for one year was 811 seconds for slicer machines, 1,705 seconds for blower machines, and 1,002 seconds for sealer machines. Based on the results of the optimal solution obtained, it can be concluded that all targets have been achieved, namely meeting product demand, maximizing profits, minimizing production costs, and optimizing machine use. Using a goal programming model without priorities obtains more optimal results than a goal programming model with goal priorities.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052310
Uncontrolled Keywords: Goal Programming, Optimasi Produksi, Talas-Goal Programming, Production Optimization, Taro
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 31 Jan 2024 07:52
Last Modified: 31 Jan 2024 07:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213817
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Karina Permatasari Wijaya Putri.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item