Sulaiman, Muhammad Daffa and Satriani, Vickry Zildjian J and Ir. Bambang Ismuyanto, M.S., IPM. and Ir. A.S. Dwi Saptati Nur Hidayati, ST., MT. (2022) Pengaruh Laju Alir Dan Konsentrasi Awal Cr(VI) Pada Adsorpsi Limbah Cair Batik Artifisial Menggunakan Karbon Tempurung Kelapa Dengan Sistem Kolom. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Limbah cair yang dihasilkan oleh industri batik mengandung Cr(VI) yang berbahaya bagi lingkungan maupun makhluk hidup. Cr(VI) ditemukan pada limbah cair batik dalam rentang 2,361 mg/L sampai 27,85 mg/L. Kadar Cr(VI) tersebut sudah melampaui batas menurut Peraturan Gubernur Jawa Timur No 72 Tahun 2013 batas maksimum Cr(VI) pada air sebesar 1,0 mg/L. Salah satu cara untuk menurunkan kadar Cr(VI) adalah adsorpsi menggunakan karbon tempurung kelapa dengan sistem kolom. Menurut beberapa penelitian terdahulu metode ini cukup efektif untuk mengurangi kadar Cr(VI). Karbon tempurung kelapa yang digunakan didapatkan dari daerah Jombang. Karbon digunakan dengan ukuran lolos ayakan 30 mesh dan tertahan 40 mesh. Sebelum proses adsorpsi, dilakukan karakterisasi karbon yang meliputi uji XRF untuk mengetahui dan menganalisa komposisi unsur yang terdapat pada karbon, uji FT-IR untuk mengetahui gugus fungsi dan uji BET untuk mengetahui luas permukaan karbon. Selain itu, karbon juga dilakukan uji menurut SNI 01-1682- 1996 yaitu uji kadar air, uji kadar abu, uji kadar yang menghilang pada suhu 950˚C. Setelah adsorpsi dilakukan dilakukan analisa kandungan Cr(VI) melalui uji Spektofotometri UV-Vis. Adsorpsi dilakukan dengan laju alir 10 dan 15 ml/menit dengan konsentrasi awal 5, 10 dan 15 ppm. Adsorpsi dengan laju alir 10 ml/menit menghasilkan persen penyisihan dengan konsetrasi awal 5, 10 dan 15 ppm secara berurutan sebesar 62%, 57% dan 40% untuk. Sedangkan, pada laju alir 15 ml/menit didapatkan persen penyisihan untuk konsentrasi awal 5, 10, dan 15 ppm secara berurutan 58%, 43% dan 41%.
English Abstract
Liquid waste produced by batik industry have Cr(VI) content that dangerous for environment and livings. Cr(VI) found in batik liquid waste about 2,361 mg/L to 27,85 mg/L. Furthermore, the content of Cr(VI) were above the limit of maximum Cr(VI) in water regulated in East Java Governor’s regulation, which maximum of Cr(VI) is 1,0 mg/L. Treatment was necessary to reduce Cr(VI) content, adsorption with coconut shell carbon by column system would be one of the way to reduce Cr(VI) content. According to several previous studies, this method is quite effective in reducing Cr(VI) content. Coconut shell carbon used is obtained from Jombang. Coconut shell carbon used with sieve size 30 mesh and retained 40 mesh. Characterization was done before adsorption, covers XRF analysis to acknowledge elemental composition on carbon, FT-IR analysis to obtain functional groups on carbon and BET analysis to know surface area of carbon. Moreover, carbon was analyzed for water content, ash content and volatile matter according SNI 01-1682-1996. After adsorption, UV-Vis spectrophotometer used to obtain the content of Cr(VI). Adsorption carried out with flow rate of 10 and 15 mL/min with initial concentration 5, 10 and 15 ppm. Adsorption with a flow rate of 10 ml/min resulted in the percent removal with initial concentrations of 5, 10 and 15 ppm, respectively, 62%, 57% and 40%. Meanwhile, at a flow rate of 15 ml/min, the percent removal for initial concentrations of 5, 10, and 15 ppm was 58%, 43% and 41% respectively.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052307 |
| Uncontrolled Keywords: | Adsorpsi, Cr(VI), Karbon Tempurung Kelapa, Sistem Kolom-Adsorption, Coconut Shell Carbon, Column System, Cr(VI) |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia |
| Depositing User: | Unnamed user with email y13w@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 24 Jan 2024 07:51 |
| Last Modified: | 24 Jan 2024 07:51 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213757 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muhammad Daffa Sulaiman.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (4MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |