Penegakan Hukum Terhadap Pelanggaran Pasal 47 Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kota Layak Anak

Raya, Devicky Zistama Hepy and Dr. Shinta Hadiyantina, S.H.,M.H and Anindita Purnama Ningtyas, S.H.,M.H (2023) Penegakan Hukum Terhadap Pelanggaran Pasal 47 Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kota Layak Anak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan Penegakan Hukum Terhadap Pelanggaran Pasal 47 Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 6 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kota Layak Anak. Pilihan tema tersebut dilatarbelakangi dengan masih banyaknya pelanggaran Pasal 47 yaitu setiap tahunnya masih banyak ditemukan warung, cafe kuliner menerima dan melayani konsumen anak pada jam-jam sekolah. Berdasarkan hal yang telah dipaparkan diatas, skripsi ini mengangkat rumusan masalah: (1) Bagaimana penegakan hukum terhadap pelanggaran Pasal 47 Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kota Layak Anak? (2) Apa saja faktor-faktor yang menjadi kendala dan upaya yang telah dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kota Kediri dalam pelaksanaan penegakan hukum terhadap Pasal 47 Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kota Layak Anak? Dari hasil penelitian dengan metode sosio legal dengan metode pendekatan yuridis sosiologis, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa penegakan hukum yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja guna menanggulangi adanya pelanggaran dapat dikatakan belum sepenuhnya berhasil karena belum mampu menekan masalah yang timbul akibat dari penyelenggaraan kegiatan usaha yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Terkait dengan pemberian sanksi, belum sepenuhnya mengacu kepada Pasal 51 karena pada kenyataannya penerapan sanksi hanya berupa pemberian teguran secara lisan.

English Abstract

In this thesis, the author raises the issue of Law Enforcement Violations of Article 47 of the Regional Regulation of the City of Kediri Number6of 2016 Concerning the Implementation of Child Friendly City Development. The choice of theme was motivated by the fact that there are still many violations of Article 47, namely every year there are still many stalls and culinary cafes that accept and serve children during school hours. Based on the things that have been described above, this thesis raises the formulation of the problem: (1) How is law enforcement against violations of Article 47 Regional Regulation of the City of Kediri Number 6 of 2016 Concerning the Implementation of Child Friendly City Development? (2) What are the factors that have become obstacles and efforts that have been made by the Civil Service Police Unit of the City of Kediri in implementing law enforcement against Article 47 of the Regional Regulation of the City of Kediri Number 6 of 2016 Concerning the Implementation of Child Friendly City Development? From the results of research using the socio-legal method with the socio-juridical approach method, the authors obtained answers to existing problems that law enforcement carried out by the Civil Service Police Unit to overcome violations can be said to have not been fully successful because they have not been able to suppress problems that arise as a result of carrying out business activities which can interfere with child development. Regarding the imposition of sanctions, it has not fully referred to Article 51 because in reality the application of sanctions is only in the form of giving verbal warnings.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052301
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Samuri
Date Deposited:	17 Jan 2024 02:28
Last Modified:	17 Jan 2024 02:28
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/211260

Text (DALAM MASA EMBARGO) Devicky Zistama.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item