Arsyika, Dhilla and Aunur Rofiq Mulyarto, S.TP., M.Sc. and Wendra G. Rohmah, S.TP., M.P. (2023) Optimasi Alokasi Titik Distribusi dengan Metode P-median, Maximal Covering dan Diagram Voronoi (Studi Kasus Distribusi Beras Miskin di Perusahaan Umum Bulog Sub Divre Bojonegoro). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Program beras miskin (raskin) merupakan program subsidi beras dari pemerintah agar masyarakat miskin dapat memperoleh beras dengan harga terjangkau. Pendistribusian raskin hingga titik distribusi menjadi tanggung jawab dari Perusahaan Umum Badan Usaha Logistik (Perum Bulog). Perum Bulog Sub Divre Bojonegoro adalah salah satu unit kerja Perum Bulog dengan wilayah kerja Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban. Salah satu permasalahan yang dihadapi Perum Bulog terkait distribusi raskin adalah tingginya biaya distribusi raskin dari gudang di setiap wilayah kerja ke tiap titik distribusi. Optimasi alokasi titik distribusi raskin dapat menjadi solusi alternatif sebab pengalokasian pelanggan ke gudang yang baik dapat meminimalkan biaya distribusi. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengalokasian titik distribusi raskin untuk setiap gudang Perum Bulog Sub Divre Bojonegoro berdasarkan wilayah kerja, metode pmedian, metode maximal covering, dan metode diagram voronoi, serta mengetahui perbedaan hasil pengalokasian ketiganya. Metode pengumpulan data yang digunakan untuk optimasi alokasi titik distribusi raskin di Perusahaan Umum Bulog Sub Divre Bojonegoro adalah studi dokumentasi untuk memperoleh data sekunder dari penelitian sebelumnya. Metode yang dipilih dalam penelitian yaitu p-median, maximal covering, dan diagram voronoi. P-median adalah metode dengan fungsi objektif untuk meminimalkan total jarak tempuh untuk memenuhi permintaan raskin. Maximal covering adalah metode dengan fungsi objektif untuk memaksimalkan permintaan raskin dari titik distribusi yang dapat dilayani oleh gudang bulog. Diagram Voronoi adalah metode pembagian wilayah menjadi beberapa cell berdasarkan titik-titik koordinat lokasi gudang bulog. Metode p-median dan maximal covering dilakukan menggunakan software LINGO, sedangkan metode diagram voronoi dilakukan menggunakan software ArcGIS. Pada kondisi aktual pendistribusian raskin oleh Perum Bulog Sub Divre Bojonegoro, alokasi titik distribusi dilakukan berdasarkan wilayah kerja. Gudang wilayah Kabupaten Tuban melayani 328 titik distribusi, gudang wilayah Kabupaten Bojonegoro melayani 428 titik distribusi, dan gudang wilayah Kabupaten Lamongan melayani 473 titik distribusi. Metode p-median dan metode diagram voronoi mengalokasikan 316 titik distribusi untuk dilayani oleh gudang Tuban, 460 titik distribusi oleh gudang Bojonegoro, dan 453 titik distribusi oleh gudang Lamongan. Pada metode p-median dan metode diagram voronoi, terdapat 257 titik distribusi yang dipindahkan alokasinya ke gudang yang berbeda. Pada metode maximal covering, 342 titik distribusi dipindahkan alokasinya. Dengan metode diagram voronoi, gudang Tuban melayani 362 titik distribusi, gudang Bojonegoro melayani 229 titik distribusi, dan gudang Lamongan melayani 638 titik distribusi. Alokasi dengan metode p-median dan diagram voronoi tidak memberikan perubahan signifikan terhadap banyaknya titik distribusi dan permintaan raskin yang dilayani oleh setiap gudang. Total jarak tempuh distribusi raskin pada kondisi aktual sebesar 26.427,57 km dengan rata-rata jarak tempuh 21,50 km dan jarak terjauh 75,95. Dibandingkan alokasi aktual, ketiga metode menghasilkan jarak terjauh distribusi yang lebih baik yaitu 43,75 km. Namun, hanya alokasi dengan metode p-median dan diagram voronoi yang memberikan jumlah jarak tempuh dan rata-rata jarak tempuh distribusi lebih kecil yaitu 23.350,19 km dan 19,00 km. Penurunan jarak tempuh distribusi akan berdampak signifikan pada penurunan biaya pengiriman dalam distribusi beras miskin oleh Perum Bulog Sub Divre Bojonegoro.
English Abstract
The Poor Rice (Raskin) program is a rice subsidy program from the government so that poor family can obtain rice at affordable prices. The distribution of poor rice to the distribution point is the responsibility of the Bulog Public Corporation. Bulog Public Corporation Regional Subdivision Bojonegoro is one of the working units of Bulog Public Corporation with the working areas of Bojonegoro, Lamongan and Tuban. One of the problems faced by Bulog Public Corporation regarding poor rice distribution is the high cost of distribution from warehouses in each work area to each distribution point. Optimizing the allocation of poor rice distribution points can be an alternative solution because allocating customers to good warehouses can minimize distribution costs. Therefore, the purpose of this research is to determine the allocation of raskin distribution points for each warehouse of Bulog Public Corporation Regional Subdivision Bojonegoro based on work area, pmedian method, maximal covering method, and voronoi diagram method, and to find out the differences in the results of that three methods. The data collection method used for research on optimizing the allocation of poor rice distribution points at Bulog Public Corporation Regional Subdivision Bojonegoro is a documentation study to obtain secondary data from previous research. The methods chosen in this research are p-median, maximal covering, and voronoi diagrams. P-median is a method with an objective function to minimize the total mileage to meet poor rice demand. Maximal covering is a method with an objective function of maximizing poor rice demand from distribution points that can be served by Bulog warehouses. Voronoi diagram is a method of dividing an area into several cells based on the coordinates of the Bulog warehouse locations. The p-median and maximal covering methods were performed using LINGO software, while the voronoi diagram method was performed using ArcGIS software. In the actual condition of poor rice distribution by Bulog Public Corporation Regional Subdivision Bojonegoro, the allocation of distribution points is carried out based on the working area. Warehouses in Tuban Regency serve 328 distribution points, warehouses in Bojonegoro Regency serve 428 distribution points, and warehouses in Lamongan Regency serve 473 distribution points. The p-median and the voronoi diagram method allocate 316 distribution points to be served by the Tuban warehouse, 460 distribution points by the Bojonegoro warehouse, and 453 distribution points by the Lamongan warehouse. In the pmedian and voronoi diagram method, there are 257 distribution points whose allocations are transferred to different warehouses. Whereas in the maximal covering method, 342 distribution points were transferred. Using the voronoi diagram method, the Tuban warehouse serves 362 distribution points, the Bojonegoro warehouse serves 229 distribution points, and the Lamongan warehouse serves 638 distribution points. The allocation using p-median and voronoi diagram method does not give a significant change to the number of distribution points and poor rice demand served by each warehouse. The total mileage for distribution in actual conditions is 26.427,57 km with an average mileage of 21,50 km and the farthest distance is 75,95 km. The farthest distance produced by the three research methods is better than the actual allocation, namely 43,75 km. However, only the allocation using the p-median and the voronoi diagram give a smaller total mileage and average mileage distribution, namely 23.350,19 km and 19,00 km. The reduction in mileage will have a significant impact on reducing delivery costs in the distribution of poor rice by the Bulog Public Corporation Regional Subdivision Bojonegoro.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052310 |
| Uncontrolled Keywords: | Alokasi Titik Distribusi Raskin, Diagram Voronoi, Maximal Covering, P-Median-Allocation of Poor Rice Distribution Points, Maximal Covering, P-Median, Voronoi Diagram |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with email y13w@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 15 Jan 2024 06:42 |
| Last Modified: | 15 Jan 2024 06:42 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/210189 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Dhilla Arsyika.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |