Persepsi Anggota Kelompok Batik Bringin Terhadap Program Cross Cutting Capacity Development di Desa Bringin Kabupaten Malang

Mahdirio Septapratama, Yenaafi and r. Edi Dwi Cahyono, M.Agr.Sc., Ph.D and Mas Ayu Ambayoen, SP.,M.Si (2023) Persepsi Anggota Kelompok Batik Bringin Terhadap Program Cross Cutting Capacity Development di Desa Bringin Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penyuluhan Pertanian (Agricultural Extension) merupakan rangkaian intervensi komunikasi untuk mendorong pemberdayaan petani. Pada umumnya, pemberdayaan yang dilakukan bersifat Top Down. Akan tetapi, salah satu lembaga pemberdayaan internasional mencoba mengubahnya dengan melakukan pendekatan bottom up lewat proyek Cross Cutting Capacity Development (CCCD). Kelompok Batik Tulis Bringin merupakan yang termasuk naungan proyek CCCD dalam melakukan pemberdayaan secara bottom up. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi anggota Kelompok Batik Tulis Bringin terhadap program CCCD di Desa Bringin, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Program CCCD merupakan bagian dari upaya United Nations Development Programme (UNDP) dalam memberdayakan masyarakat untuk mengatasi masalah lingkungan di negaranegara berpenduduk padat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan metode survei. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan anggota Kelompok Batik Tulis Bringin menggunakan kuesioner terstruktur dan observasi. Selain itu, data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dan studi literatur terkait program CCCD dan UNDP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggota Kelompok Batik Tulis Bringin memiliki persepsi yang positif terhadap karakteristik inovasi program CCCD. Mereka merasa diuntungkan secara finansial maupun ilmu pengetahuan dari program batik tulis, batik cap, batik ecoprint, dan budidaya hidroponik. Para anggota juga meyakini kesesuaian program-program yang dijalankan dan merasa tidak menemui kendala yang signifikan dalam melaksanakan kegiatan kelompok. Namun, terdapat beberapa kendala dalam program CCCD yang mempengaruhi persepsi anggota Kelompok Batik Tulis Bringin. Miskomunikasi antara anggota kelompok dan pihak CCCD serta antar sesama anggota kelompok menyebabkan ketimpangan antara anggota yang aktif dan tidak aktif dalam kelompok. Perbedaan persepsi dalam menjalankan program batik juga menjadi faktor yang menyebabkan miskomunikasi. Peran fasilitator dalam program CCCD berpengaruh pada persepsi anggota kelompok. Fasilitator membantu dalam proses komunikasi kelompok, mendorong anggota untuk berfikir kritis dan aktif, serta membentuk tim dan kerja kelompok. Namun, kurangnya dukungan dari pihak CCCD dalam mengatasi miskomunikasi menjadi tantangan dalam program ini. Dalam rangka meningkatkan efektivitas program CCCD, disarankan adanya upaya untuk memperkuat komunikasi partisipatif dan mengatasi perbedaan persepsi antara anggota kelompok dan pihak CCCD. Fasilitator juga perlu diberdayakan untuk membantu memperkuat komunikasi kelompok dan mengatasi miskomunikasi. Dengan demikian, program CCCD di Desa Bringin dapat memberdayakan anggota Kelompok Batik Tulis Bringin secara lebih optimal dan berkelanjutan.

English Abstract

Agricultural Extension is a series of communication interventions aimed at empowering farmers. Typically, empowerment is done through a top-down approach. However, an international empowerment agency attempted to change this by adopting a bottom-up approach through the Cross Cutting Capacity Development (CCCD) project. The Batik Tulis Bringin group is among those under the CCCD project for bottom-up empowerment. This study aims to describe the perceptions of Batik Tulis Bringin group members towards the CCCD program in Bringin Village, Wajak District, Malang Regency. The CCCD program is part of the United Nations Development Program's efforts to empower communities to address environmental issues in densely populated countries. The research uses a quantitative approach with descriptive research and survey methods. Primary data were obtained through structured questionnaires and observation in interviews with Batik Tulis Bringin group members. Additionally, secondary data were gathered through documentation and literature related to the CCCD program and UNDP. The study results show that Batik Tulis Bringin group members have a positive perception of the innovative characteristics of the CCCD program. They feel financially and intellectually benefited from batik tulis, batik cap, ecoprint batik, and hydroponic cultivation programs. The members also believe that the programs are suitable and have not encountered significant obstacles in their implementation. However, there are some challenges in the CCCD program that affect the perceptions of Batik Tulis Bringin group members. Miscommunication between group members and CCCD officials and among group members themselves leads to imbalances between active and inactive members in the group. Differences in perceptions in carrying out the batik program also contribute to miscommunication. The role of facilitators in the CCCD program significantly influences the group members' perceptions. Facilitators assist in the group communication process, encourage critical and active thinking, and form teamwork. However, the lack of support from the CCCD officials in addressing miscommunication presents a challenge in the program. To enhance the effectiveness of the CCCD program, it is recommended to strengthen participatory communication and address the differences in perceptions between group members and CCCD officials. Empowering facilitators to strengthen group communication and handle miscommunication is also crucial. Consequently, the CCCD program in Bringin Village can empower Batik Tulis Bringin group members more optimally and sustainably

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Annisti Nurul F
Date Deposited: 12 Jan 2024 08:36
Last Modified: 12 Jan 2024 08:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/209495
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
YENAAFI MAHDIRIO SEPTAPRATAMA.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item