Aplikasi Algoritma Genetika Pada Pengendalian Persediaan Tepung Terigu Sebagai Bahan Baku Pia Dengan Metode Periodic Review (Studi Kasus Pada Permata Agro Mandiri Kota Batu)

Putri, Christina Anggraeni and Wike Agustin Prima Dania, STP, M.Eng, Ph.D and Dr. Retno Astuti, STP, MT (2023) Aplikasi Algoritma Genetika Pada Pengendalian Persediaan Tepung Terigu Sebagai Bahan Baku Pia Dengan Metode Periodic Review (Studi Kasus Pada Permata Agro Mandiri Kota Batu). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pia atau bakpia adalah camilan tradisional berbentuk bulat pipih dengan isian tertentu dan dibalut dengan adonan tepung terigu. Permata Agro Mandiri merupakan agroindustri yang bergerak dalam pengolahan buah dan sayur khususnya buah apel menjadi berbagai macam produk olahan apel khas Kota Batu. Permintaan produk mengalami peningkatan pada momen tertentu. Ketersediaan bahan baku perlu dijaga untuk memenuhi permintaan konsumen sehingga diperlukan pengendalian persediaan bahan baku. Pengendalian persediaan yang tepat dan efektif akan membantu perusahaan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kondisi aktual sistem pengendalian persediaan tepung terigu pada Permata Agro Mandiri dan hasil metode algoritma genetika dalam meminimumkan total biaya persediaan. Penelitian ini dilaksanakan di Permata Agro Mandiri yang berlokasi di Gang Lapangan No.61, Bumiaji, Kec. Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur. Penelitian akan dilaksanakan pada bulan Januari hingga Juni 2023. Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan modifikasi metode periodic review dengan The Newsboy Model. Pada penelitian ini, pengolahan data terdiri atas empat tahapan yaitu peramalan permintaan, perhitungan persediaan bahan baku, dan optimasi persediaan dengan algoritma genetika. Hasil perhitungan total biaya persediaan akan dioptimasi menggunakan algoritma genetika dengan bahasa pemrograman Phyton. Kebijakan yang diterapkan Permata Agro Mandiri yaitu melakukan pemesanan tepung terigu setiap 7 hari dengan tingkat persediaan maksimum sebesar 40 karung sehingga menghasilkan total biaya Rp 21.272.253,08/tahun. Hasil algoritma genetika perusahaan melakukan pemesanan setiap 3 hari dengan tingkat persediaan maksimum sebanyak 13 karung menghasilkan total biaya sebesar Rp 14.548.314/tahun sehingga perusahaan mampu menghemat biaya sebesar 31,61%. Nilai tersebut diperoleh dengan kombinasi parameter jumlah populasi 50, jumlah generasi 450, probabilitas crossover 0,6, dan probabilitas mutasi 0,02.

English Abstract

Pia or bakpia is a traditional snack with a flat round shape with a certain filling and covered with flour dough. Permata Agro Mandiri is an agro-industry engaged in the processing of fruits and vegetables, especially apples, into various processed apple products typical of Batu City. Product demand has increased at certain moments. The availability of raw materials needs to be maintained to meet consumer demand so that raw material inventory control is needed. Appropriate and effective inventory control will help companies to meet consumer needs. The purpose of this study was to determine the actual condition of the wheat flour inventory control system at Permata Agro Mandiri and the results of the genetic algorithm method in minimizing the total inventory cost. This research was conducted at Permata Agro Mandiri which is located in Lapangan No.61, Bumiaji,Bumiaji, Batu City, East Java. The research will be conducted from January to June 2023. The method used in this study is a modification of the periodic review method with The Newsboy Model. In this study, data processing consists of four stages, namely demand forecasting, raw material inventory calculation, and inventory optimization using genetic algorithms. The results of calculating the total inventory cost will be optimized using a genetic algorithm with the Python programming language. The policy implemented by Permata Agro Mandiri is to order wheat flour every 7 days with a maximum inventory level of 40 sacks resulting in a total cost of IDR 21,272,253.08/year. The results of the genetic algorithm for the company to order every 3 days with a maximum inventory level of 13 sacks resulted in a total cost of Rp. 14,548,314/year so that the company was able to save costs by 31.61%. This value is obtained by a combination of parameters: a population size of 50, a number of generations of 450, a crossover probability of 0.6, and a mutation probability of 0.02.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052310
Uncontrolled Keywords: Pengendalian Persediaan, Tepung Terigu, Metode Periodic Review, Algoritma Genetika-Inventory Control, Wheat Flour, Periodic Review Method, Genetic Algorithm
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email y13w@ub.ac.id
Date Deposited: 12 Jan 2024 08:01
Last Modified: 12 Jan 2024 08:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/209442
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Christina Anggraeni Putri.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item