Analisis Risiko dan Peningkatan Kinerja Rantai Pasok Berkelanjutan Keripik Nangka dengan Menggunakan Integrasi HOR-SWOT-ANP (Studi Kasus di CV. Kajeye Food, Malang, Jawa Timur)

Naila Maulidina, Lu’ayya and Wike Agustin Prima Dania,, STP, M.Eng, Ph.D and Riska Septifani,, STP., MP (2023) Analisis Risiko dan Peningkatan Kinerja Rantai Pasok Berkelanjutan Keripik Nangka dengan Menggunakan Integrasi HOR-SWOT-ANP (Studi Kasus di CV. Kajeye Food, Malang, Jawa Timur). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Nangka merupakan salah satu buah tropis dari India yang tumbuh subur di Indonesia. Produksi buah nangka di Indonesia mencapai 906.514 ton pada tahun 2021, yang tercatat pada Badan Pusat Statistik (BPS). Salah satu paya untuk mempertahankan mutu dan umur simpan pada buah nangka adalah dengan mengolah buah nangka menjadi keripik. CV. Kajeye Food merupakan salah satu produsen keripik nangka dengan merek dagang SO KRESSH. Risiko yang ada dalam rantai pasok berkelanjutan pada CV. Kajeye Food belum teridentifikasi dengan baik sehingga tidak menutup kemungkinan risiko tersebut dapat menyebabkan permasalahan yang merugikan perusahaan. Untuk mempertahankan keberlangsungan pada rantai pasok berkelanjutan, selain dilakukan mitigasi risiko terhadap rantai pasok, perlu juga dilakukan peningkatan kinerja rantai pasok. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi mitigasi pada risiko rantai pasok dan strategi peningkatan rantai pasok untuk menjaga stabilitas dan meningkatkan kinerja dari rantai pasok. Penelitian dilaksanakan pada Bulan November 2022 hingga Bulan Juni 2023 di CV. Kajeye Food. Metode untuk pengumpulan data dilakukan secara observasi, wawancara, pembagian kuisioner, dokumentasi, dan studi literatur.Pengolahan data dan metode yang digunakan adalah House of Risk untuk mitigasi risiko dan integrasi antara StrengthWeakness-Opportunity-Threats dan Analytical Network Process (ANP) untuk peningkatan kinerja rantai pasok. Bedasarkan hasil penelitian hasil dari HOR 1 didapatkan 14 agen prioritas yang akan dilakukan mitigasi. Agen prioritas yang akan dimitigasi akan menjadi input dari HOR 2. Lima Lima strategi teratas yang dihasilkan pada HOR 2 antara lain pemilihan alternatif supplier lain untuk memenuhi kekurangan (PA7) dengan nilai ETD sebesar 5886, penambahan jumlah tenaga kerja PKWT (Perjanjian Kerja Waktu Tertentu) pada divisi pengupasan (PA2) dengan nilai ETD sebesar 4063.5, penjadwalan produksi ulang dengan mempertimbangkan adanya keterlambatan datangnya bahan baku dan ketersediaan dari bahan baku (PA1) dengan nilai dengan nilai ETD sebesar 3780, pengecekan lebih spesifik pada penerimaan bahan baku dan membuat kontrak pengembalian (PA3) dengan nilai ETD sebesar 2670, dan pemasangan genset sebagai sumber daya cadangan ketika listrik padam (PA4) dengan nilai ETD sebesar 1559.25. Pada peningkatan kinerja rantai pasok dengan metode SWOT-ANP didapatkan hasil bahwa posisi perusahaan berada pada kuadran I dan memiliki koordinat (3,52; 3,44). Strategi yang diterapkan pada posisi perusahaan di kuadran I adalah grow and build. hasil pembobotan strategi menggunakan ANP didapatkan tiga strategi teratas yaitu strategi memanfaatkan media sosial dan e-commerce sebagai tempat promosi dan penjualan secara online yang inovatif dan menarik (WT3) dengan jumlah bobot 0.238095; strategi memperluas pemasaran dari keripik nangka dengan memaksimalkan penjualan lokal dan ekspor keripik nangka (SO1) dengan jumlah bobot 0,179602; dan strategi memanfaatkan program pelatihan dari pemerintah kepada UKM untuk pengembangan sumberdaya (karyawan dan mesin produksi) pada usaha agar selalu siap dalam menghadapi kemajuan dari teknologi (WO1) dengan jumlah bobot 0,157041.

English Abstract

Tropical fruit from India called jackfruit grows well in Indonesia. According to the Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesian jackfruit production will amount to 906,514 tons in 2021. Making jackfruit chips is one method of preserving the fruit's quality and shelf life. CV. Kajeye Food manufactures jackfruit chips under the brand name SO KRESSH. The risks associated with a sustainable supply chain at CV. Kajeye Food have not been adequately identified, so it is possible that these risks could result in issues that are bad for the business. Improvements in supply chain performance are also required to maintain sustainability in a sustainable supply chain, in addition to reducing supply chain risks. The purpose of this research is to examine supply chain risk mitigation and supply chain improvement strategies in order to maintain supply chain stability and improve supply chain performance. The study was conducted at CV. Kajeye Food from November 2022 to June 2023. Data was gathered through observation, interviews, questionnaire distribution, documentation, and literature reviews. Data processing and methods used were House of Risk for risk mitigation and integration between Strength-Weakness-Opportunity-Threats and Analytical Network Process (ANP) for supply chain performance improvement. According to the findings of HOR 1, 14 priority agents were found to be mitigated. The HOR 2 inputs will be the priority agents that will be mitigated. The top five strategies produced in HOR 2 are choosing alternative suppliers to meet shortages (PA7) with an ETD value of 5886, increasing the number of PKWT workers (Perjanjian Kerja Waktu Tertentu). in the stripping division (PA2) with an ETD value of 4063.5, rescheduling production taking into account the delays in the arrival of raw materials and the availability of raw materials (PA1) with an ETD value of 3780 , more specific checks on the receipt of raw materials and making return contracts ( PA3) with an ETD value of 2670, and installation of a generator as a backup power source when the power goes out (PA4) with an ETD value of 1559.25. In improving supply chain performance using the SWOT-ANP method, the results show that the company's position is in quadrant I and has coordinates (3.52; 344). The strategy applied to the company's position in quadrant I is grow and build. the results of the weighting strategy using ANP obtained the top three strategies, namely the strategy of utilizing social media and e-commerce as an innovative and attractive place for promotion and online sales (WT3) with a total weight of 0,238095; strategy to expand the marketing of jackfruit chips by maximizing local and export sales of jackfruit chips (SO1) with a total weight of 0,179602; and the strategy of utilizing training programs from the government for SMEs to develop resources (employees and production machines) in businesses so that they are always ready to face advances in technology (WO1) with a total weight of 0,157041.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052310
Uncontrolled Keywords:	Risk Mitigation, Supply Chain Performance Improvement, Sustainable Supply Chain Mitigasi Risiko, Peningkatan Kinerja Rantai Pasok, Rantai Pasok Berkelanjutan
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User:	Unnamed user with username verry
Date Deposited:	12 Jan 2024 07:13
Last Modified:	12 Jan 2024 07:13
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/209278

Text (Dalam Masa Embargo) Naila Maulidina Lu'ayya.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (5MB)

Actions (login required)

View Item