Korelasi dan Sidik Lintas pada Karakter Komponen Hasil terhadap Hasil pada Dua Populasi Galur F7 Padi (Oryza sativa).

Khairunnisa, Nadhira and Dr. Afifuddin Latif Adiredjo ,, SP., M.Sc. (2023) Korelasi dan Sidik Lintas pada Karakter Komponen Hasil terhadap Hasil pada Dua Populasi Galur F7 Padi (Oryza sativa). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Padi merupakan salah satu komoditas penting di Indonesia karena beras, banyak dikonsumsi sebagai makanan pokok. Peningkatan produktivitas dan kualitas tanaman menjadi tujuan utama dari program pemuliaan tanaman padi untuk memenuhi permintaan domestik yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai korelasi antara komponen hasil dan hasil pada dua populasi galur F7 padi serta mengetahui karakter komponen hasil dengan pengaruh langsung yang dapat digunakan sebagai dasar kriteria seleksi. Hipotesis penelitian ini adalah adanya keeratan hubungan yang berbeda antara karakter komponen hasil dan hasil pada dua populasi galur F7 padi serta terdapat karakter komponen hasil yang memberikan pengaruh langsung dan dapat digunakan sebagai dasar seleksi yang efektif. Penelitian ini dilakukan di Griya Sampurna, Ampeldento, Karangploso, Kota Malang selama lima bulan pada bulan Januari hingga Mei 2023. Alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari bak persemaian, cangkul, gembor, wadah air, mikrometer, penggaris, timbangan digital, label, kamera, dan alat tulis. Bahan yang digunakan adalah benih padi, pupuk, dan air. Bahan tanam terdiri dari benih padi F7 dengan nomor 4-21-11-23-3-2 dan 4-21-11-23-6-2. Penelitian ini menggunakan 2 populasi padi galur F7 hasil persilangan awal Situ Bagendit x Cibogo. Kedua populasi ditanam pada lahan sawah. Jumlah tanaman dalam 1 populasi adalah 30 individu dan semua individu dijadikan sampel penelitian. Pengamatan dilakukan terhadap karakter komponen hasil dan hasil. Komponen hasil yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun, jumlah anakan produktif per rumpun, jumlah bulir bernas per malai, jumlah bulir hampa per malai, panjang malai, dan jumlah malai. Karakter hasil yang diamati adalah bobot gabah bernas per malai. Analisis data dilakukan dengan menghitung korelasi dan menentukan sidik lintas menggunakan nilai varians, kovarians, dan program Online Statistical Analysis Tools (OPSTAT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komponen hasil yang efektif digunakan sebagai kriteria seleksi langsung untuk meningkatkan bobot gabah bernas pada kedua populasi adalah jumlah bulir bernas per malai. Seleksi tidak langsung pada kedua populasi yang efektif dapat dilakukan melalui panjang malai. Karakter lain yang dapat dijadikan kriteria seleksi tidak langsung adalah jumlah malai per rumpun pada populasi nomor genotipe 4-21-11-23-3-2 dan tinggi tanaman pada populasi nomor genotipe 4-21-11-23-6-11.

English Abstract

Rice is one of the important commodities in Indonesia because its products are widely consumed as a staple food. Increasing plant productivity and quality is the main objective of the rice plant breeding program to meet existing domestic demand. This study aims to determine the correlation value between yield and yield components in rice plants and to determine the characteristics of yield components with direct influence on rice plants that can be used for selection. The hypothesis of this study is that there is a close relationship between the characteristics of the yield components and the yield of two rice F7 lines populations and that the yield component characters give a direct influence and can be used as a basis for effective selection. This research will be conducted at Griya Sampurna, Ampeldento, Karangploso, Malang City for five months from January to May 2023. The tools used in this study consisted of a seedling tray, hoe, watering can, water container, micrometer, ruler, digital scales, labels, cameras, and stationery. The materials used consist of rice seeds, fertilizers, and water. The planting materials consist of F7 rice seeds with numbers 4-21-11-23-3-2 and 4-21-11-23-6-2. This study used 2 populations of F7 line from the initial crosses of Situ Bagendit x Cibogo. The number of plants in 1 population is 30 individuals with all individuals recorded as samples. Observations were made on the character of the yield and yield components. The yield components observed included plant height, number of tillers per plant, number of productive tillers per plant, number of fertile seeds per panicle, number of empty seeds per panicle, length of panicles, and number of panicles. The yield character observed was the weight of rice grain per panicle. Data analysis was performed by calculating correlations and determining path coefficients using variance, covariance values and the Online Statistical Analysis Tools (OPSTAT) program. The results showed that the yield component used as an effective direct selection criterion to increase the weight of fertile rice grains per panicle in both populations was the number of fertile grains per panicle. Effective indirect selection in both populations can be done through panicle length. Other characters that can be used as indirect selection criteria are the number of panicles per plant in population genotype number 4-21-11-23-3-2 and plant height in population genotype number 4-21-11-23-6-11.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with username ismiatun
Date Deposited: 11 Jan 2024 05:58
Last Modified: 11 Jan 2024 05:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208306
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nadhira Khairunnisa.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item