Analisis Proses dan Output Kemitraan antara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan Science and Technology Policy Institute (STEPI) dalam Rangka Penguatan Kebijakan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi di Indonesia,

Faadhilah, Disti Putri and Sujarwoto, S.IP., M.Si., Ph.D and Ali Maskur, S.AP., M.AP., MA (2023) Analisis Proses dan Output Kemitraan antara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan Science and Technology Policy Institute (STEPI) dalam Rangka Penguatan Kebijakan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi di Indonesia,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Beberapa negara maju memiliki tingkat penguasaan IPTEKIN yang selaras dengan pertumbuhan ekonomi di negaranya. Perkembangan IPTEKIN di Indonesia pada berbagai aspek masih tertinggal dibandingkan dengan beberapa negara lainnya, seperti rendahnya peran swasta hingga rendahnya kualitas regulasi pada GII Indonesia. Salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah dalam menanggapi masalah ini ialah dengan menyelenggarakan kemitraan bersama Korea Selatan melalui STEPI. Kemitraan ini dilakukan dalam rangka mengkonsultasikan masalah-masalah terkait IPTEKIN di Indonesia dengan cara menyelenggarakan program seperti penelitian bersama dan peningkatan kapasitas untuk dapat memetik pelajaran dari masalah yang sama dan berhasil dilalui oleh Korea Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses yang dilakukan pada berlangsungnya kemitraan menggunakan teori yang dinyatakan oleh Abdul Talib Mustafa yang menyatakan bahwa kemitraan pada organisasi sektor publik dapat dikatakan berhasil jika kemitraan melaksanakan proses yang meliputi inisiasi, persiapan, penataan, pengintegrasian, pelaksanaan, pemeliharaan, resourcing, dan interaksi antar mitra. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apa saja output yang dihasilkan dari kemitraan dan pengaruhnya terhadap perkembangan kebijakan IPTEKIN di Indonesia. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi partisipan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemitraan antara BRIN dan STEPI masih terdapat gap dengan teori yang ada khususnya ditahap resourcing, dan program yang dijalani belum dapat menghasilkan output yang secara langsung menyelesaikan masalah yang ada. Kendala pada tahap resourcing menyebabkan program yang dilaksanakan pada kemitraan belum dapat efektif dan output yang dihasilkan belum tercapai secara optimal.

English Abstract

Science and technology have an important role in encouraging sustainable economic growth. Developed countries have a level of science and technology development that is in line with economic growth in their countries. The Indonesian science and technology development in various aspects is still lagging behind several other countries, such as the very low role of the private sector and the low quality of regulations in Indonesia's GII. One of the government's efforts in responding to this problem is by organizing a partnership with South Korea through STEPI This partnership is carried out in order to consult issues related to science and technology in Indonesia by providing programs such as joint research and capacity building to be able to learn lessons from the same problems and successfully passed by South Korea. This study aims to determine how the process is carried out in the partnership using the theory stated by Abdul Talib Mustafa which states that partnerships in public sector organizations can be successful if the partnership carries out a process that includes initiation, preparation, structuring, integration, implementation, maintenance, resourcing, and interaction between partners. Data collection methods were conducted through interviews, participant observation, and documentation. In addition, this research also aims to find out what outputs are produced from these partnerships and their influence on the development of STI policies in Indonesia. The results showed that the partnership between BRIN and STEPI still has some gaps with existing theories, specifically in resourcing and the program cannot produce outputs that directly solve the existing problems. The obstacles at resourcing stage caused the program in the partnership was not effective and the output was not achieved optimally.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523030517
Uncontrolled Keywords: Kemitraan Sektor Publik, Kebijakan IPTEKIN, BRIN, STEPI, Korea Selatan
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 10 Jan 2024 07:05
Last Modified: 10 Jan 2024 07:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207170
[thumbnail of DALAM MASA MEMBARGO] Text (DALAM MASA MEMBARGO)
Disti Putri Faadhilah.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item