Utomo, Aldo Muhammad Tri Sundoro and Prof. Dr. Drs. Abdullah Said, M.Si and Dr. Moh. Said, S.Sos., MAP (2023) Evaluasi Kebijakan Pembangunan Permukiman Vertikal di Kota Malang (Studi Pada Apartemen Soekarno Hatta Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pembangunan permukiman vertikal merupakan salah satu solusi dari permitaan akan hunian masyarakat di tengah semakin terbatasnya lahan yang diperuntukkan untuk permikaman. Hal ini lah yang saat ini dihadapi oleh Pemerintah Kota Malang. Di tengah semakin bertambahnya jumlah penduduk di Kota Malang dan kebutuhan hunian semakin meningkat, Pemkot Malang dihadapi masalah terkait keterbatasan lahan yang diperuntukkan untuk permukiman. Untuk menjawab permasalahan ini, Pemkot Malang mulai mempermudah perizinan bagi para imvestor properti yang ingin membangun apartemen di Kota Malang. Hal ini bisa kita lihat dari semakin masifnya pembangunan-pembangunan apartemen baru di Kota Malang. Hasil Penelitian, terdiri dari 4 (empat) indikator. Pertama, menganalisis kesesuian dari adanya kebijakan pembangunan permukiman vertikal. Kedua, ketepatan sasaran kebijakan tersebut, apakah sudah sudah tepat atau belum. Ketiga, faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kebijakan tersebut. Keempat, dampak sesudah adanya kebijakan tersebut, terutama dampak yang dirasakan oleh masyarakat Kota Malang. Dalam pelaksanaan kebijakan pembangunan permukiman vertikal di Kota Malang masih ditemukan beberapa permasalahan, seperti masalah pengawasan (monitoring) terhadap sebuah bangunan bertingkat. Sehingga diperlukan adanya solusi dalam pemecahan masalah ini, agar kedepannya masyarakat lebih percaya dan aman untuk tinggal di sebuah apartemen.
English Abstract
The development of vertical settlements is one of the solutions to the demand for community housing in the midst of increasingly limited land allocated for settlements. This is what is currently being faced by the City Government of Malang. In the midst of an increasing population in the city of Malang and the need for housing, the Government of Malang is facing problems related to the limited land allocated for settlements. To solve this problem, the City Government of Malang has begun to facilitate permits for property investors who want to build apartments in Malang City. We can see this from the increasingly massive construction of new apartments in Malang City. Research results consisting of four indicators. First, analyzing the suitability of the vertical settlement development policy. Second, the accuracy of the policy target, whether it is appropriate or not. Third, the supporting and inhibiting factors in the implementation of the policy. Fourth, the impact after the existence of the policy, especially the impact felt by the people of Malang City. In implementing the vertical settlement development policy in Malang City, several problems were found, such as the problem of monitoring a skyscraper. So that a solution is needed to solve this problem, so that in the future people will have more trust and safety to live in an apartment.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0523030435 |
| Uncontrolled Keywords: | Evaluasi Kebijakan, Permukiman perkotaan, Permukiman vertikal |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 04 Jan 2024 08:53 |
| Last Modified: | 04 Jan 2024 08:53 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/206087 |
![[thumbnail of DALAM MASA MEMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA MEMBARGO)
Aldo Muhamad.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (5MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |