Pembinaan Aparatur Sipil Negara Melalui Core Value “Berakhlak” Dalam Meningkatkan Profesionalisme Kerja Pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang,

Salsabila, Akmalia Izza and Dr. Endah Setyowati, S.Sos., M.SI and Martina Purwaning Diah, S.AP.,M.AP. (2023) Pembinaan Aparatur Sipil Negara Melalui Core Value “Berakhlak” Dalam Meningkatkan Profesionalisme Kerja Pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penanaman nilai-nilai dasar dan peningkatan etos kerja sebagai bagian dari budaya kerja ASN penting untuk dilakukan dalam mendukung produktivitas dan profesionalisme ASN. Penanaman nilai dasar dapat dilakukan melalui pembinaan yang meliputi bimbingan, pengawasan, pengarahan, dan pelatihan. Pembinaan dilakukan untuk memperbaiki kinerja, perilaku, dan etika ASN sehingga tercipta ASN yang profesional. Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang telah melaksanakan pembinaan core value ASN “BerAKHLAK” untuk menciptakan pegawai yang profesional dan bekerja sesuai nilai dasar ASN. Profesionalisme kerja ASN dapat dilihat dari IP ASN. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis pembinaan aparatur sipil negara melalui Core Value “BerAKHLAK” pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang. (2) Untuk mendeskripsikan dan menganalisis profesionalisme kerja aparatur sipil negara pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan metode wawancara dan observasi untuk memperoleh data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pembinaan core value telah dilaksanakan dengan baik dilihat dari beberapa indikator pembinaan, namun masih terdapat hambatan dalam pelaksanaannya. Indikator pertama yaitu pemberian bimbingan dilakukan melalui sosialisasi saat apel pagi dan rapat namun terdapat pegawai yang kurang memperhatikan saat diberi bimbingan. Indikator kedua pengawasan sudah dilakukan dengan baik namun masih terdapat pegawai yang berperilaku tidak sesuai nilai dasar. Indikator ketiga yaitu pengarahan yang sudah dilaksanakan dengan baik namun terdapat hambatan terkait karakter buruk pegawai yang sulit diubah. Indikator keempat adalah pelatihan yang sudah dilaksanakan dengan baik namun terdapat hambatan dari segi waktu pelatihan yang terbatas. Profesionalisme ASN di BKD Kabupaten Lumajang sudah baik namun masih banyak ASN yang belum melakukan input data sertifikat hasil pengembangan kompetensinya sehingga membuat nilai IP ASN mengalami penurunan.

English Abstract

Instilling basic values and increasing work ethic as part of ASN work culture is important to support ASN productivity and professionalism. Instilling basic values can be done through coaching which includes guidance, supervision, direction and training. Coaching is carried out to improve ASN performance, behavior and ethics so as to create professional ASN. The Lumajang Regency Regional Civil Service Agency has implemented ASN core value development "BerAKHLAK" to create employees who are professional and work according to ASN's basic values. The professionalism of ASN work can be seen from the ASN IP. The aim of this research is (1) To describe and analyze the development of state civil servants through the Core Value "BerAKHLAK" at the Lumajang Regency Regional Civil Service Agency. (2) To describe and analyze the professionalism of the work of state civil servants at the Lumajang Regency Regional Civil Service Agency. The type of research used by researchers is a descriptive method with a qualitative approach that uses interview and observation methods to obtain data. The results of this research show that core values development has been implemented well in terms of several development indicators, but there are still obstacles in its implementation. The first indicator is that guidance is provided through socialization during morning roll call and meetings, but there are employees who do not pay attention when given guidance. The second indicator is that supervision has been carried out well, but there are still employees who behave not in accordance with basic values. The third indicator is that the direction has been carried out well but there are obstacles related to the employee's bad character which is difficult to change. The fourth indicator is training that has been carried out well but there are obstacles in terms of limited training time. The professionalism of ASNs in the Lumajang Regency Regional Civil Service Agency is good, but there are still many ASNs who have not input data on certificates resulting from their competency development, causing the ASN IP value to decline.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523030433
Uncontrolled Keywords: Core Value, Pembinaan, Aparatur Sipil Negara, Profesionalisme
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 04 Jan 2024 02:58
Last Modified: 04 Jan 2024 02:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/206080
[thumbnail of DALAM MASA MEMBARGO] Text (DALAM MASA MEMBARGO)
Akmalia Izza Salsabila.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item