Fajriyah, Nahidlul and Vietha Devia, SS., S.E., M.E., Ph.D., (2023) Pengaruh Pdrb Per Kapita, Faktor Pendidikan, Dan Tingkat Pengangguran Terhadap Kemiskinan Di Jawa Timur Tahun 2015-2022. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Jawa Timur menduduki peringkat nomor dua sebagai Provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak setelah Jawa Barat, sekaligus Provinsi dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Indonesia. Terjadi peningkatan jumlah penduduk miskin dari 4.181,29 juta orang pada Maret 2022 menjadi 4.236,51 juta orang pada bulan September 2022. Kemiskinan merupakan masalah multi pihak dan multidimensional sehingga perlu adanya kolaborasi dari berbagai pihak. Berdasarkan kampanye Presiden Jokowi pada 2014 lalu yang menjanjikan kabinet profesional, dengan agenda pembangunan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, mengatasi defisit infrastruktur yang sangat besar dan memberantas kemiskinan, hal ini sesuai dengan 17 tujuan SDGs yang point pertamanya adalah tanpa kemiskinan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan jenis data yaitu data panel sekunder dan akan dianalisis dengan metode analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PDRB Per Kapita mempengaruhi kemiskinan secara negatif signifikan, faktor pendidikan berpengaruh secara negatif signifikan terhadap kemiskinan dan tingkat pengangguran memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap kemiskinan di Jawa Timur pada periode 2015-2022.
English Abstract
East Java is ranked number two as the province with the largest population after West Java, as well as the province with the highest number of poor people in Indonesia. There was an increase in the number of poor people from 4,181.29 million people in March 2022 to 4,236.51 million people in September 2022. Poverty is a multi-stakeholder and multidimensional problem so there needs to be collaboration from various parties. Based on President Jokowi's campaign in 2014 which promised a professional cabinet, with a development agenda to accelerate economic growth, overcome huge infrastructure deficits and eradicate poverty, this is in accordance with the 17 SDGs goals whose first point is no poverty. This research is a quantitative research, with the type of data that is secondary panel data and will be analyzed by linear regression analysis method. The results showed that GDP per capita negatively affects poverty significantly, education factors have a significant negative effect on poverty and the unemployment rate has a significant positive influence on poverty in East Java in the 2015-2022 period.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | :0523020428 |
| Uncontrolled Keywords: | PDRB, Faktor Pendidikan, Tingkat Pengangguran, Kemiskinan |
| Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi |
| Depositing User: | Unnamed user with username nova |
| Date Deposited: | 02 Jan 2024 02:44 |
| Last Modified: | 02 Jan 2024 02:44 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205656 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nahidlul Fajriyah.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |