Dinamika Populasi Ikan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares) Yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Pondokdadap, Sendang Biru, Kabupaten Malang, Jawa Timur

Sihaloho, Ester Yohana and Dr. Ir. Supriatna,, M.Si and Septi Anitasari,, S.Pi., MP (2023) Dinamika Populasi Ikan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares) Yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Pondokdadap, Sendang Biru, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sumberdaya ikan merupakan sumberdaya yang dapat pulih, namun jika penangkapan ikan tidak dikontrol maka dapat berdampak pada status sumberdaya tersebut. Pembaharuan sumberdaya ikan tersebut tergantung pada ikan itu sendiri dan juga pihak-pihak yang memanfaatkan sumberdaya ikan tersebut. Salah satu jenis ikan yang paling banyak ditangkap yaitu ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares). Ikan ini merupakan salah satu ikan jenis pelagis yang sangat diminati baik di pasar nasional maupun internasional. Tingginya permintaan tuna sirip kuning berdampak terhadap pemanfaatan yang makin intensif sehingga membuat ketersediaan stok ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) di Samudera Hindia berkurang dan melebihi jumlah tangkapan yang seharusnya. Sehubungan dengan itu, maka diperlukan penelitian untuk mengetahui parameter dinamika stok dan tingkat pemanfaatan ikan tuna sirip kuning agar dapat dimanfaatkan secara lestari dan berkelanjutan. Penelitian ini dilaksanakan pada 08-31 Maret 2023 di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Pondokdadap, Sendang Biru, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menduga pola pertumbuhan, menduga laju pertumbuhan menggunakan metode Von Bertalanffy, menganalisis mortalitas dan laju eksploitasi serta menganalisis tingkat pemanfaatan ikan tuna sirip kuning dalam kondisi aktual Maximum Sustainable Yield (MSY). Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif bersifat sampling. Sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data primer yang dibutuhkan yaitu ukuran panjang dan berat ikan tuna sirip kuning yang diperoleh menggunakan metode sampling sebanyak 4 kali. Data sekunder diperoleh dari instansi PPP Pondokdadap. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu hubungan panjang dan berat tuna sirip kuning pola pertumbuhannya yaitu allometrik negatif (b<3), yang artinya pertambahan panjang lebih cepat daripada pertambahan beratnya, dengan model pertumbuhannya . Laju Pertumbuhan ikan tuna sirip kuning menggunakan metode Von Bertalanffy didapatkan persamaan pertumbuhan Lt = 47,41 (1-e1.37(t+0.1)). Laju mortalitas ikan tuna sirip kuning diperoleh hasil Mortalitas Total (Z) sebesar 0.88 per tahun, Mortalitas Alami (M) sebesar 0.20 per tahun dan Mortalitas Penangkapan (F) sebesar 0.68 per tahun. Laju eksploitasi (E) diperoleh sebesar 0.77 per tahun dan telah mencapai nilai eksploitasi maksimum yaitu 0.5. Analisis MSY model Schaefer diperoleh FMSY sebesar 2055 trip dan YMSY sebesar 1.638.186,433 kg. Sedangkan MSY model Fox hasil yang diperoleh yaitu YMSY sebesar 1.294.437 kg dan FMSY sebesar 1428 trip. JTB model Schafer yaitu 1.310.549 kg dan hasil tingkat pemanfaatan sebesar 107%. Sedangkan JTB model Fox yaitu 1.294.437 kg dan hasil tingkat pemanfaatan sebesar 108%. Sehingga dapat dikatakan pemanfaatan ikan tuna sirip kuning yang didaratkan di PPP Pondokdadap menggunakan model Schaefer ataupun Fox termasuk kategori over exploited.

English Abstract

Fish are resources that can be recovered, but if fishing is not controlled it can have an impact on the status of these resources. The renewal of fish resources depends on the fish itself and also the parties that utilize these fish resources. One of the most widely caught types of fish is the yellowfin tuna (Thunnus albacares). This fish is a type of pelagic fish that is in great demand both in national and international markets. The high demand for yellowfin tuna has an impact on more intensive utilization so that the availability of stocks for yellowfin tuna (Thunnus albacares) in the Indian Ocean decreases and exceeds the amount that should be caught. Therefore, research is needed to determine the dynamic parameters of yellowfin tuna stocks so that they can be used sustainably. This research was conducted on January-June 2023 at Pondokdadap Coastal Fishing Port (PPP), Sendang Biru, Malang Regency, East Java. The purpose of this research were to predict growth patterns, estimate growth rates using the Von Bertalanffy method, and analyze and utilization rates of yellowfin tuna under actual Maximum Sustainable Yield (MSY). This research method uses a descriptive sampling method. The sources of data that are needed in this study consist are primary data and secondary data. The primary data needed is the length and weight of size of yellowfin tuna obtained using the sampling method 4 times. The secondary data was obtained from the Pondokdadap PPP agency. The results obtained from this study are the relationship between length and weight of yellowfin tuna. The growth pattern is negative allometric (b<3), which means that the increase in length is faster than the increase in weight, with the growth model W=0.0552.L2.6696. The growth rate of yellowfin tuna using the Von Bertalanffy method obtained the growth equation Lt = 47.41 (1-e1.37(t+0.1)). The mortality rate of yellowfin tuna obtained Total Mortality (Z) of 0.88 per year, Natural Mortality (M) of 0.20 per year and Catch Mortality (F) of 0.68 per year. The exploitation rate (E) is obtained at 0.77 per year and has reached the maximum exploitation value 0.5. MSY analysis of the Schaefer model obtained FMSY of 2055 trips and YMSY of 1,638,186.433 kg. While the MSY Fox model, the results obtained were YMSY of 1,294,437 kg and FMSY of 1,428 trips. The JTB of the Schaefer model is 1,310,549 kg and the resulting utilization rate is 107%. Meanwhile, the JTB for the Fox model is 1,294,437 kg and the utilization rate is 108%. So that it can be said that the utilization of yellowfin tuna landed at PPP Pondokdadap using the Schaefer or Fox model is in the over exploited category.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080403
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.95 Biological resources > 333.956 Fishes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 07 Dec 2023 05:24
Last Modified: 07 Dec 2023 05:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/204922
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ester Yohana Sihaloho.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item