Pengaruh Penggantian Bekatul dengan Tepung Biji Rami (Linum usitatissimum) Dalam Pakan Terhadap Kecernaan Protein, Retensi Nitrogen, dan Energi Metabolis pada Ayam Pedaging

Mantofani, Muria Fatah and Prof. Dr. Ir. Osfar Sjofjan,, M. Sc., IPU., ASEAN Eng., (2022) Pengaruh Penggantian Bekatul dengan Tepung Biji Rami (Linum usitatissimum) Dalam Pakan Terhadap Kecernaan Protein, Retensi Nitrogen, dan Energi Metabolis pada Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan Penelitian untuk mengetahui pengaruh penggantian bekatul dengan tepung biji rami (Linum usitatissimum) dalam pakan terhadap kecernaan protein, energi metabolis, dan retensi nitrogen pada ayam pedaging. Analisa Proksimat dilakukan di Laboratorium Minat Nutrusi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan, Universtas Brawijaya, Kota Malang dan Dinas Peternakan Kabupaten Blitar. Lokasi penelitian bertempat di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universita Brawijaya Sumber Sekar Kecematan Dau, Kabupaten Malang. Materi penelitian menggunakan ayam pedaging (Broiler) sebanyak 200 ekor. Metode penelitian percobaan lapangan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan 5 perlakuan dan masing masing perlakuan di ulang 4 kali. Sehingga terdapat 20 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdiri dari 10 ekor ayam pedaging. Perlakuan yang digunakan adalah P0 (60% jagung + 30% konsentrat + 10% bekatul), P1 (60% jagung + 30% konsentrat + 7,5% bekatul + 2,5% tepung rami), P2 (60% jagung + 30% konsentrat + 5% bekatul + 5% tepung rami), P3 (60% jagung + 30% konsentrat + 2,5% bekatul + 7,5% tepung rami), dan P4 (60% jagung + 30% konsentrat + 10% tepung rami) Variabel yang diamati meliputi Kecernaan Protein, Energi Metabolis, dan Retensi Nitrogen pada ayam pedaging. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dicatat dan ditabulasi dengan menggunakan program excel. Data dianalisis dengan analisis RAL ANOVA apabila terjadi perbedaan maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s (UJBD). Hasil penelitian Kecernaan Protein memiliki rataan P0 (77,32±2,10 %), P1 (74,63±3,79 %), P2 (70,72±1,05 %), P3 (73,56±1,13%), dan P4 (69,29±0,47%). Hasil analisis statistik penggantian bekatul dengan tepung biji rami dalam pakan memberikan pengaruh yang sangat berbeda nyata (P>0,01). Hasil penelitian Energi metabolis (AME) memiliki rataan P0 (3448,44±75,35 Kcal/kg), P1 (3359,19±76,05 Kcal/kg), P2 (3337,65±48,79 Kcal/kg), P3 (3324,68±17,38 Kcal/kg), dan P4 (3495,81±27,30 Kcal/kg). Hasil analisis statistik penggantian bekatul dengan tepung biji rami dalam pakan memberikan pengaruh yang sangat berbeda nyata (P>0,01). Hasil penelitian Energi Metabolis (AMEn) memiliki rataan P0 (3413,63±74,01 Kcal/kg), P1 (3323,37±73,60 Kcal/kg), P2 (3306,70±48,20 Kcal/kg), P3 (3291,02±17,46 Kcal/kg), dan P4 (3466,47±27,25 Kcal/kg). Hasil analisis statistik penggantian bekatul dengan tepung biji rami dalam pakan memberikan pengaruh yang sangat berbeda nyata (P>0,01). Hasil penelitian Retensi Nitrogen memiliki rataan P0 (3,99±0,21 g), P1 (4,10±0,31 g), P2 (3,54±0,19 g),P3 (3,86±0,04 g), dan P4 (3,48±0,25 g). Hasil analisis statistik penggantian bekatul dengan tepung biji rami dalam pakan memberikan pengaruh yang sangat berbeda nyata (P>0,01). Penggantian bekatul dengan Tepung Biji Rami (Linum usitatissimum) dapat meningkatkan kecernaan protein, Apparent Metabolizable Energy (AME) , Apparent Metabolizable Energy Corrected for Nitrogen (AMEn), dan retensi nitrogen ayam pedaging. Penggantian bekatul dengan tepung biji rami (Linum Usitatissimum) sebesar 10% dalam pakan meberikan hasil yang baik terhadap ayam pedaging.

English Abstract

The purpose of this research was to evaluate the effect of rice bran substitution with processed linseed flour on protein digestibility, retention of nitrogen, and metabolic energy of broiler. The material used was 200 broiler MB Platinum that reared for 35 days. The method of this research was in vivo feed trial using Completely Randomized Design with 5 treatments and 4 replication. The treatments were P0 (control treatment), P1 (rice bran substitution with 2,5% linseed flour), P2 (rice bran substitution with 5% linseed flour), P3 (rice bran substitution with 7,5% linseed flour), and P4 (rice bran substitution with 10% linseed flour). The variables measured were protein digestibility, retention of nitrogen, and metabolic energy. The data was analyzed by Analysis of Variance (ANOVA) and Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). The results showed that the rice bran substitution with linseed flour give a highly significant effect (P<0,01) on protein digestibility, retention of nitrogen, and metabolic energy of broiler. It concluded that rice bran substitution with linseed flour until 10% are affecting the protein digestibility, retention of nitrogen, and metabolic energy of broiler. The best level of substitution is 2,5%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052205---
Uncontrolled Keywords: broiler, linseed flour, metabolic energy, protein digestibilty, retention of nitrogen.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 05 Oct 2023 07:02
Last Modified: 05 Oct 2023 07:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203603
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muria Fatah Mantofani.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item