Kajian Semiotika Motif Bunga Pada Batik Hokokai sebagai Produk Akulturasi Budaya Indonesia dan Jepang

Pradana, Adhitya Wika and Yohanes Padmo Adi Nugroho, S.S., M.Hum (2023) Kajian Semiotika Motif Bunga Pada Batik Hokokai sebagai Produk Akulturasi Budaya Indonesia dan Jepang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Masing-masing motif pada kain batik memiliki makna yang terkandung di dalamnya. Seperti motif bunga yang terdapat pada batik hokokai, ragam hias yang berbeda memiliki makna yang berbeda pula. Makna beberapa motif bunga yang dapat ditemukan seperti motif bunga sakura, krisan, dahlia, anggrek, dan teratai, pada batik hokokai dapat ditafsirkan melalui sudut pandang semiotika, seperti yang menjadi tema pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode subjektif kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui salah satu bentuk akulturasi budaya antara unsur budaya Indonesia dan Jepang yakni batik hokokai, serta menganalisis dan megkaji makna motif bunga pada batik hokokai menggunakan teori semiotika. Hasil penelitian yang didapat adalah terdapat 5 ragam hias bunga yang sering ditemukan pada batik hokokai. Motif bunga sebagai tanda melahirkan makna akibat perkembangan dan penggabungan unsur-unsur budaya melalui sebuah objek yaitu motif bunga pada batik hokokai yang mengambil wujud dari bunga asli. Makna yang ditafsirkan pada masing-masing motif bunga antara lain bunga sakura dengan makna keberuntungan, awal dari sebuah harapan baru dan keberanian. Motif bunga krisan dengan makna wujud ketabahan dalam menghadapi keadaan, kehidupan yang sejahtera dan bahagia di usia senja. Pada motif bunga dahlia sebagai lambang kesabaran dan komitmen dalam menghadapi sesuatu dan wujud keabadian. Motif bunga anggrek bermakna kemuliaan dan keanggunan dalam sebuah kerendahan hati. Terakhir motif bunga teratai melambangkan sebuah kecantikan dan kesucian dalam suatu harmoni atau keselarasan. Hasil dari penafsiran motif bunga menciptakan makna menjadikannya sebagai interpretant akibat adanya hubungan pikiran dengan objek.

Other obstract

バティックの模様にはそれぞれ意味がある。バティック・ホウコウカイ の花柄のように、それぞれの花柄には異なる意味が込められている。バテ ィック・ホウコウカイの花柄に見ることができるのは、例えば、桜の花柄、 菊の花柄、ダリアの花柄、蘭の花柄、そして、蓮の花柄である。その花柄 の意味は、本論文のテーマと同様に、記号論観点から解釈することができ る。本論文は、バティック・ホウコウカイの内部仕様において、インドネ シア文化と日本文化とどのような変容した文化が起こっているのかを検討 する。そして、バティック・ホウコウカイの花柄を、主観的で定性的手法 を用い、記号論手法を用いて分析する。 本研究の結果、五種類の花柄が見つかった。その五種類のバティック・ ホウコウカイの花柄がよく見つかる花柄である。その花柄が本物の花の形 からをとった、そのぞれぞれの花柄は意味がある。なぜなら、バティッ ク・ホウコウカイが対象体にとして、その二つの異なる文化から発展し、 併合したことによるものである。桜柄の意味は高銀の意味と、勇気、そし て新たの希望の始まりなどの意味がある。菊の模様には、あらゆる状況に 立ち向かう決意すること、平和な生活、そして老後の幸せな生活などの意 味がある。ダリアには、何かをするためのときに我慢できる現地をとれい う意味であるし、他の意味は永遠の生命の意味である。蘭の模様の意味は 影の水の存在の中に優雅さと壮大さを表現している。最後は蘭の模様の意 味は調和の中に美しさと純粋さの意味がある。それらの結果は、解釈にと しては独自の意味を持つ、なぜなら、それはすべての花柄が対象によって 心につながっているからだ。

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523120028
Uncontrolled Keywords: Semiotika, Batik, Hokokai, Batik Hokokai, Akulturasi.
Subjects: 400 Language > 495 Languages of east and southeast Asia > 495.6 Japanese
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Jepang
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 02 Oct 2023 01:09
Last Modified: 02 Oct 2023 01:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203389
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Adhitya Wika Pradana.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item