Keberhasilan Inseminasi Buatan Menggunakan Semen Beku Sexing Sentrifugasi Gradien Densitas Percoll pada Sapi Peranakan Friesian Holstein di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon.

Hizbullah, Ramadan ‘Abdul ‘Alim and Prof. Dr. Ir. Trinil Susilawati, MS., IPU., ASEAN Eng (2023) Keberhasilan Inseminasi Buatan Menggunakan Semen Beku Sexing Sentrifugasi Gradien Densitas Percoll pada Sapi Peranakan Friesian Holstein di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Produksi susu segar dalam negeri hanya mampu memenuhi 22,74% kebutuhan susu nasional. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan populasi dan produktivitas sapi perah dengan cara yang lebih efisien. Salah satu upaya untuk meningkatkan populasi dan produktivitas sapi perah yaitu melalui program inseminasi buatan (IB). Nilai IB dapat ditingkatkan dengan menggunakan semen sexing. Salah satu metode pemisahan spermatozoa X dan Y yang dapat diaplikasikan yaitu metode sentrifugasi gradien densitas percoll (SGDP). Metode sexing SGDP didasarkan pada perbedaan berat dan besar kepala spermatozoa X dan Y yang akan berpisah pada waktu dan kecepatan tertentu. Penelitian dilaksanakan di wilayah peternakan sapi PFH mitra Koperasi SAE Pujon, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada tanggal 13 Agustus – 13 Desember 2022. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan vii dan mengevaluasi keberhasilan IB menggunakan semen beku non sexing dan semen beku sexing sentrifugasi gradien densitas percoll berdasarkan Non-Return Rate-1 (NRR-1), Non-Return Rate-2 (NRR-2) dan Conception Rate (CR), serta untuk mengetahui keberhasilan IB menggunakan semen beku non sexing dan semen beku sexing sentrifugasi gradien densitas percoll berdasarkan performan tubuh, tampilan estrus dan nutrisi pakan. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 76 ekor sapi PFH betina. Sampel dipilih secara purposive sampling dengan kriteria minimal berumur 1,5 tahun, Body Condition Score (BCS) minimal 2,5 (skala 1-5), memiliki organ reproduksi normal, menunjukkan tanda-tanda berahi dan dewasa tubuh. Sapi PFH betina tersebut terbagi menjadi dua perlakuan, yaitu 38 ekor sapi PFH betina di IB dengan semen beku non sexing dan 38 ekor sapi PFH betina di IB dengan semen beku sexing SGDP. Semen yang digunakan berasal dari Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan lapang (field experimental) dan wawancara dengan peternak. Inseminasi buatan dilakukan dengan dosis tunggal pada jam ke 8, deposisi 4 (corpus utery), thawing dengan suhu 22-23°C selama 60 detik dan injeksi vitamin ADE diberikan setelah pelaksanaan IB. Variabel yang diukur adalah Non-Return Rate (NRR) dan Conception Rate (CR). Pengamatan NRR-1 dilakukan pada hari ke 19-22 dan NRR-2 pada hari ke 39-43 setelah pelaksanaan IB. Pemeriksaan kebuntingan menggunakan metode palpasi rektal dilakukan pada hari ke 60 setelah pelaksanaan IB. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif.

English Abstract

The purpose of this research was to know the success of artificial insemination using frozen semen sexing percoll density gradient centrifugation. The research was conducted at Bendosari Village, Pujon District, Malang Regency, from 13 August to 13 December 2022. The material used in this research were 76 Filial Friesian Holstein cows. Samples were divided into two treatments, 38 cows in single dose artificial insemination with treatment T0 (non-sexing frozen semen) and 38 cows in single dose artificial insemination with treatment T1 (spermatozoa X using percoll density gradient centrifugation frozen sexing semen). Samples were selected by purposive sampling with the criteria at least 1.5 years old, Body Condition Score (BCS) of at least 2.5 (scale 1-5), having normal reproductive organs, showing signs of heat and mature body. AI was carried out with a single dose at the 8th hour, deposition 4 (corpus uteri), thawing at 22-23°C for 60 seconds and injection of vitamin ADE was given after the implementation of AI. The success of artificial v insemination was evaluated using Non-Return Rate-1 (NRR-1), Non Return Rate-2 (NRR-2) and Conception Rate (CR). The data were analyzed descriptively. The percentage of success for AI using non-sexing frozen semen has NRR-1, NRR-2 and CR values of 89.47%, 76.32% and 55.26%, while the percentage of success for AI using percoll density gradient centrifugation frozen sexing semen has a value of NRR-1, NRR-2 and CR were 84.21%, 81.58% and 42.11%. Based on the results of the research it was concluded that the success of AI using non-sexing frozen semen was better than percoll density gradient centrifugation frozen sexing semen.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523050201
Uncontrolled Keywords: Conception Rate, Non-Return Rate, Sexing
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Sep 2023 06:29
Last Modified: 15 Sep 2023 06:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/202969
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ramadan 'Abdul 'Alim Hizbullah.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item