Pamungkas, Satrio Aji and Dr.Drs. Hilmy Mochtar, MS (2022) Elite Politik Lokal Dalam Rencana Pemekaran Wilayah Daerah: Studi Kasus Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian yang dilakukan ini, merupakan penelitian yang mengamati fenomena elite politik lokal yang menyebabkan gagasan pemekaran wilayah, yang terjadi pada Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen. Peneliti menduga elite politik tersebut merencanakan pemekaran wilayah dengan mengangkat isu kesenjangan ekonomi dan angka kemiskinan yang tinggi di Kabupaten Kebumen, yang membuat kecemburuan sosial masyarakat yang berujung dengan munculnya gagasan untuk pemekaran wilayah. Gagasan tersebut diwujudkan melalui kontestasi elite politik lokal yang menganggap dengan terwujudnya pemekaran daerah, maka dianggap mampu menyelesaikan kedua permasalahan yang terjadi di Kabupaten Kebumen. Selama penelitian, peneliti menggunakan teori David Easton mengenai kebijakan pubilk dan teori konflik dari Ralf Dahnhord, selain itu akan didukung instrumen penelitian berupa metode observasi lapangan dan wawancara narasumber, yang akan menghasilkan jawaban pergerakan rencana pemekaran wilayah di Kecamatan Gombong, mulai dari awal pergerakan, tokoh penting yang memiliki peran besar dalam mengembangkan rencana pemekaran wilayah, serta peran pemerintah daerah dalam menanggapi kondisi yang terjadi di kecamatan Gombong tersebut.
English Abstract
This research is a study that observes the phenomenon of the local political elite that led to the idea of regional expansion, which occurred in Gombong District, Kebumen Regency. Researchers suspect that the political elite is planning regional expansion by raising the issue of economic inequality and the high poverty rate in Kebumen Regency, which creates social jealousy in the community which leads to the emergence of the idea for regional expansion. This idea was realized through the contestation of the local political Elite who considered that with the realization of regional expansion, it was considered capable of solving the two problems that occurred in Kebumen Regency. During the research, the researcher used David Easton's theory of public policy and Ralf Dahnhord's conflict theory, besides that, research instruments would be supported in the form of field observations and interviewees, which would produce answers to the movement of the regional expansion plan in Gombong District, starting from the beginning of the movement, figures who has a major role in developing the regional expansion plan, as well as the role of the local government in responding to the conditions that occur in the Gombong sub-district.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052211 |
Uncontrolled Keywords: | Elite Politik, Fenomena, Pemekaran-Elite Politics, Expansion, Phenomenon |
Subjects: | 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 09 Jun 2023 03:51 |
Last Modified: | 09 Jun 2023 03:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/201317 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Satrio Aji Pamungkas.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |