Tanah Liat Dan Kompos Untuk Memperbaiki Kualitas Tanah Berpasir Dari Desa Bambang, Kecamatan Wajak

Ifadah, Nisfi Fariatul and Prof. Dr. Ir. Soemarno, M.S and Prof. Dr. Ir. Zaenal Kusuma, S.U (2022) Tanah Liat Dan Kompos Untuk Memperbaiki Kualitas Tanah Berpasir Dari Desa Bambang, Kecamatan Wajak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lahan berpasir merupakan lahan sub optimal yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai lahan pertanian. Namun pada lahan berpasir memiliki beberapa kendala yang disebabkan karena tekstur tanahnya. Kendala pada lahan berpasir diantaranya kemampuan memegang air rendah, tingginya infiltrasi dan evaporasi, rendahnya kandungan unsur hara di dalam tanah. Salah satu lokasi yang memiliki lahan berpasir dan berpotensi dikembangkan sebagai lahan pertanian adalah di Kecamatan Wajak, tepatnya di Desa Bambang. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas lahan berpasir adalah dengan meningkatkan kemampuan tanah pasir dalam mengikat air dan menyediakan unsur hara. Hal ini dapat dilakukan dengan penambahan bahan yang bersifat menahan air seperti bahan organik. Penambahan bahan organik secara signifikan dapat memengaruhi kondisi fisik tanah, seperti memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kemampuan tanah dalam menahan air, serta menurunkan kepadatan partikel tanah. Selain penambahan bahan organik, bahan lain yang dapat digunakan sebagai bahan untuk meningkatkan kualitas tanah berpasir adalah tanah liat. Rancangan kegiatan penelitian menggunakan racangan acak lengkap faktorial (RAL-F) dengan 3 faktor perlakuan, yaitu: Kedalaman (P1: 0-30 cm, P2: 30-60 cm), Dosis pupuk kompos (M1: 0 ton ha-1 sebagai kontrol, M2: 20 ton ha-1), Presentase tanah mineral (L1: 0% sebagai kontrol, L2: 25%, L3: 50%). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga diperoleh 48 pot untuk percobaan. Tahapan dalam penelitian ini meliputi persiapan penelitian (pengambilan tanah, pengeringan dan pengayakan tanah), inkubasi tanah, pengambilan sampel tanah, analisis laboratorium dan analisis data. Parameter pengamatan dalam kegiatan penelitian ini dari sifat kimia tanah yaitu pH tanah, Bahan organik (C-Organik), P-Tersedia, N-Total, dan KTK. Sifat fisika tanah seperti berat isi (BI), nilai pF, kemantapan agregat, dan tekstur tanah. Parameter Tekstur tanah hanya diamati pada awal setelah pencampuran tanah berpasir, tanah liat dan kompos, untuk parameter pH tanah diamati dan diambil datanya setiap 2 minggu sekali. Sedangkan pada parameter lainnya (sifat kimia dan fisika tanah) dilakukan pengambilan data pada minggu ke-11 atau minggu terakhir masa inkubasi dengan acuan pH tanah telah stabil.

English Abstract

Sandy land is sub-optimal land that has the potential to be developed as agricultural land. However, the land in question has several problems caused by the texture of the soil. Constraints on sandy soil include low air holding capacity, high infiltration and evaporation, low nutrient content in the soil. One location that has sandy land and has the potential to be developed as agricultural land is in Wajak District, in Bambang Village to be precise. One of the efforts that can be made to improve the quality of the proposed litigation is to increase the ability of sandy soil to bind water and provide nutrients. This can be done by adding water-holding materials such as organic matter. The addition of organic matter can significantly affect the physical condition of the soil, such as improving soil structure, increasing the soil's ability to hold air, and reducing the density of soil particles. Apart from adding organic matter, another material that can be used as a material to improve the quality of sandy soil is clay. The research design used a Completely Randomized Factorial Design (CRFD) with 3 treatment factors, namely: Depth (P1: 0-30 cm, P2: 30-60 cm), Dosage of compost (M1: 0 ton ha-1 as control) , M2: 20 ton ha-1), Percentage of mineral soil (T1: 0% as control, T2: 25%, T3: 50%). Each treatment was repeated 4 times to obtain 48 pot for the experiment. The stages in this study included research preparation (soil collection, soil drying and sifting), soil incubation, soil sampling, laboratory analysis and data analysis. The parameters observed in this research activity were the chemical properties of the soil, namely soil pH, organic matter (C-Organic), Available-P, Total-N, and CEC. Soil physical properties such as bulk density (BD), pF value, aggregate stability, and soil texture. Soil texture parameters were only observed at the beginning after mixing sandy soil, clay and compost, for soil pH parameters were observed and data collected once every 2 weeks. Meanwhile, for other parameters (chemical and physical properties of the soil), data were collected in the 11th week or the last week of the incubation period with reference to the stable soil pH.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0422040067
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: S2/S3 > Magister Pengelolaan Tanah dan Air, Fakultas Pertanian
Depositing User: PKN 01 UB
Date Deposited: 09 Jun 2023 03:39
Last Modified: 09 Jun 2023 03:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/201312
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nisfi Fariatul Ifadah.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item