Evaluasi Nutrisi Beberapa Bungkil Inti Sawit Olahan Sebagai Pengganti Jagung Dalam Pakan Dan Implikasinya Terhadap Karakteristik Vili, Kecernaan Protein, Energi Metabolis, Retensi N, Dan Amoniak Sekum Itik Hibrida

Sofi, Ernanda and Prof. Dr. Ir. Osfar Sjofjan, , M. Sc., IPU., ASEAN Eng. and Dr. Ir. Muharlien,, MP. (2023) Evaluasi Nutrisi Beberapa Bungkil Inti Sawit Olahan Sebagai Pengganti Jagung Dalam Pakan Dan Implikasinya Terhadap Karakteristik Vili, Kecernaan Protein, Energi Metabolis, Retensi N, Dan Amoniak Sekum Itik Hibrida. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi nutrisi dari beberapa bungkil inti sawit (PKM) yang dimodifikasi sebagai pengganti jagung dalam diet itik hibrida dan implikasinya terhadap kecernaan nutrisi dan metabolisme energi. Bahan penelitian tahap 1 adalah PKM, PKM filtrasi, PKM fermentasi, enzim BIS. Bahan penelitian tahap 2 adalah 100 ekor itik hibrida [(Pekin x Khaki Campbell)] dengan bobot rata-rata 410,52 ± 95,25 g. Metode penelitian tahap 1 adalah eksperimen laboratorium dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan yang digunakan terdiri dari T0 : PKM tanpa perlakuan, T1 PKM disaring, T2 : PKM fermentasi, T3 : PKM enzim. Metode penelitian tahap 2 adalah eksperimen lapangan menggunakan CRD dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan pakan adalah: T0: pakan basal (pakan berbahan dasar dedak jagung), T1 (penggantian jagung dengan PKM 5%), T2 (penggantian jagung dengan PKM modifikasi 10%), T3 (penggantian jagung dengan PKM modifikasi 15%), T4 (penggantian jagung dengan PKM modifikasi 20%) diberikan untuk 5 perlakuan pakan (unsexed) dan 4 ulangan per perlakuan. Variabel yang diamati pada penelitian tahap 1 adalah sifat fisik (struktur mikro dan berat jenis) dan sifat kimia (protein kasar, lemak kasar, serat kasar, serat deterjen netral, serat deterjen asam, dan energi kotor) bungkil inti sawit olahan. Tahap 2 Variabel yang diamati adalah karakteristik usus (tinggi vili, apikal vili dan lebar basal, kedalaman kripta dan rasio tinggi vili terhadap kedalaman kripta) dan energi metabolisme itik hibrida. Hasil tahap pertama perlakuan dapat menurunkan bulk density dan memperkecil ukuran partikel PKM. Perlakuan menunjukkan tidak ada perbedaan yang nyata (P>0,05) pada sifat kimia (protein kasar, lemak kasar, serat kasar, dan serat detergen netral) dan memiliki perbedaan yang nyata (P<0,05) pada nilai serat deterjen asam (ADF) dan energi kotor. Hasil penelitian tahap kedua menunjukkan bahwa penggantian jagung dengan PKM termodifikasi menunjukkan perbedaan yang tidak nyata (P>0,05) tinggi vili, lebar basal, lebar apikal, kedalaman kripta, rasio kedalaman kripta dan tinggi vili, dan vili luas permukaan. Perbedaan yang signifikan (P<0,01) terjadi pada protein yang dapat dicerna, energi yang dapat dimetabolisme yang terlihat, energi yang dapat dimetabolisme yang dikoreksi N, dan energi yang dapat dimetabolisme yang dikoreksi oleh nitrogen. Tidak ada perbedaan yang signifikan (P>0,05) pada retensi N. BIS dengan pengolahan enzim (P3) mampu meningkatkan protein sebesar 6,96% terhadap kontrol dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Substitusi jagung dengan enzim mannanase BIS dalam pakan dapat dilakukan hingga 15%.

English Abstract

The aim of this study was to evaluate nutrition of some modified palm kernel meal (PKM) as a substitute for maize in hybrid duck diets and its implications for nutrient digestibity and energy metabolism. The research materials for stage 1 were PKM, PKM filtered, PKM fermentation, BIS enzymes. The research material in phase 2 was 100 hybrid ducks [(Pekin x Khaki Campbell)] with an average weight of 410.52 ± 95.25 g. Stage 1 research method was a laboratory experiment using a completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 6 replications. The treatments used consisted of T0: PKM without treatment, T1 PKM filtered, T2: PKM fermentation, T3: PKM enzyme. Stage 2 research method was a field experiment using CRD with 5 treatments and 4 replications. The feed treatments were: T0: basal feed (maize-bran-based feed), T1 (replacement of maize with modified PKM 5%), T2 (replacement of maize with modified PKM 10%), T3 (replacement of maize with modified PKM 15%), T4 (replacement of maize with modified PKM 20%) was given for 5 feed treatments (unsexed) and 4 replications per treatment. The Variabels observed in stage 1 of the study were the physical properties (microstructure and bulk density) and chemical properties (crude protein, crude fat, crude fiber, neutral detergent fiber, acid detergent fiber, and gross energy) of processed palm kernel meal. Stage 2 Variabels observed were gut characteristics (villous height, villous apical and lebar basal, kedalaman kripta and ratio of villi height to kedalaman kripta) and metabolic energy of hybrid ducks. The results of the first stage that the treatments can decrease bulk dencity and reduce the particle size of PKM. The treatments showed no significant difference (P>0.05) on the chemical properties (crude protein, crude fat, crude fiber, and neutral detergent fiber) and had a significant difference (P<0.05) on the acid detergent fiber (ADF) value and gross energy. The results of the second stage of the study showed that the replacement of maize with modified PKM showed no significant difference (P>0.05) villus height, basal width, apical width, crypt depth, the ratio of crypt depth and villus height, and villus surface area. Significant difference (P<0.01) occurred in digestible protein, apparent metabolizable energy, apparent metabolizable energy corrected N, and nitrogen-corrected apparent metabolizable energy. It had no significant diference (P>0.05) on N retention. BIS with enzyme processing (P3) was able to increase protein by 6.96% against the control compared to other treatments. Substitution of maize with mannanase enzyme BIS in feed can be done up to 15%.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 0423050013
Uncontrolled Keywords: Modified PKM, physical and chemical properties, metabolizable energy, villi characteristics
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 11 May 2023 07:53
Last Modified: 11 May 2023 07:53
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/199438
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ernanda Sofi.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item