Rachmah, Devita Nur and drg. Chandra Sari Kurniawati, Sp. KG. (2022) Perbedaan Kekasaran Permukaan Resin Akrilik Self-cured pada Pemolesan Menggunakan Bubuk Cangkang Telur Bebek dan Bubuk Pumice. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kekasaran permukaan adalah kelemahan yang dimiliki oleh resin akrilik self-cured, tetapi kekasaran permukaan dapat diminimalkan dengan melakukan pemolesan. Pemolesan resin akrilik self-cured dapat dilakukan dengan menggunakan alat pemoles dan bahan abrasif. Pumice merupakan bahan abrasif berasal dari batu vulkanik yang umum digunakan di bidang kedokteran gigi. Cangkang telur bebek diketahui mengandung 94,75% kalsium karbonat. yang berperan sebagai bahan abrasif yang dapat digunakan di kedokteran gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kekasaran permukaan resin akrilik self-cured pada pemolesan menggunakan bubuk cangkang telur bebek dan bubuk pumice. Penelitian eksperimental dengan pendekatan post-test only design ini menggunakan sampel yang diambil secara acak sebanyak 32 buah dan terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok 1 yang dilakukan pemolesan dengan bubuk cangkang telur bebek (n=16) dan kelompok 2 yang dilakukan pemolesan dengan bubuk pumice (n=16). Kekasaran sampel resin akrilik self-cured diuji dengan menggunakan surface roughness tester. Hasil uji independent t-test menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan dengan rata-rata kekasaran permukaan resin akrilik self-cured kelompok bubuk cangkang telur bebek lebih rendah dibandingkan kelompok bubuk pumice. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan kekasaran pada pemolesan resin akrilik self-cured menggunakan bubuk cangkang telur bebek dan bubuk pumice.
English Abstract
Surface roughness is a drawback shared by self-cured acrylic resins, but surface roughness can be minimized by polishing. Self-cured acrylic resin polishing can be done using polishing tools and abrasive materials. Pumice is an abrasive material derived from volcanic rock that is commonly used in the field of dentistry. Duck egg shells are known to contain 94.75% calcium carbonate. This study aims to determine the difference in surface roughness of self-cured acrylic resin in polishing using duck egg shell powder and pumice powder. This study is an experimental study with the post-test only design approach used a randomly taken sample of 32 pieces and divided into 2 groups, namely group 1 which was polished with duck egg shell powder (n= 16) and group 2 which was polished with pumice powder (n = 16). The roughness of self-cured acrylic resin samples was tested using a surface roughness tester. The results of the independent t-test showed that there was a significant difference with the average surface roughness of the self-cured acrylic resin of the duck egg shell powder group lower than that of the pumice powder group. The conclusion of this study is that there are differences in roughness in the polishing of self-cured acrylic resin using duck egg shell powder and pumice powder.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0520140104 |
| Uncontrolled Keywords: | cangkang telur bebek, pumice, pemolesan, resin akrilik self-cured, kekasaran permukaan, duck egg shell, pumice, polishing, self-cured acrylic resin, surface roughness. |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi |
| Depositing User: | Zainul Mustofa |
| Date Deposited: | 20 Mar 2023 02:25 |
| Last Modified: | 11 Dec 2023 07:28 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197701 |
![[thumbnail of DEVITA NUR RACHMAH.pdf]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
DEVITA NUR RACHMAH.pdf Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |