Pengaruh Rasio Karagenan dan Pati Jagung Sebagai Bahan Pembuatan Bioplastik dengan Metode Ekstrusi

Jatmiko, Vanesa Friska Adela and Mokhamad Nur,, STP., M.Sc, PhD. and Bakti Berlyanto Sedayu,, S.Pi, M.Sc, PhD. (2022) Pengaruh Rasio Karagenan dan Pati Jagung Sebagai Bahan Pembuatan Bioplastik dengan Metode Ekstrusi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Berdasarkan data terkini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2021, total sampah di Indonesia sebanyak 68,5 juta ton dan sebagian besar disumbang oleh sampah plastik. Plastik terbuat dari bahan turunan minyak bumi yang membutuhkan waktu hingga ratusan tahun untuk terurai. Timbunan sampah plastik yang tidak dapat terurai menimbulkan banyak ancaman bagi lingkungan seperti banyaknya kematian hewan laut akibat mengkonsumsi atau terjerat sampah plastik. Salah satu solusi yang dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan ini yaitu dengan menggunakan bioplastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh formulasi karagenan-pati jagung dan untuk mendapatkan karakteristik terbaik pembuatan bioplastik dengan metode ekstruksi. Karagenan dan pati jagung merupakan salah satu bahan alami dengan ketersediaan berlimpah yang berpotensi untuk dijadikan bioplastik. Pembuatan bioplastik berbahan dasar karagenan dan pati jagung diproses dengan metode ekstrusi. Metode ini cocok digunakan untuk aplikasi pembuatan bioplastik skala besar karena prosesnya secara continue. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dengan variasi perbandingan konsentrasi karagenan, pati jagung, dan gliserol (%b/b/b) yaitu 56:14:30; 42:28:30; 28:42:30; 14:56:30 dengan 5 kali pengulangan untuk setiap perlakuannya. Adapun dilakukan serangkaian pengujian yaitu ketebalan, daya serap, kuat tarik, perpanjangan putus, biodegradasi, dan struktur kimia. Hasil yang diperoleh akan dianalisa menggunakan ANOVA dan dilakukan uji lanjut Tukey. Hasil pengujian menunjukkan adanya pengaruh nyata variasi konsentrasi karagenan-pati jagung terhadap sifat bioplastik yang dihasilkan. Film bioplastik terbaik dengan sifat mekanik dan ketahanan air paling tertinggi didapatkan pada perlakuan K14:PJ56 dengan konsentrasi 14:56:30 (karagenan:pati jagung:gliserol) yaitu dengan nilai daya serap air 14%; kuat tarik 8,6 Mpa; perpanjangan putus 21%; biodegradasi 27,6% dan terdegrdasi secara sempurna selama 25 hari. Analisa struktur kimia menunjukkan terdapat beberapa gugus fungsi diantaranya O-H, C-H, S=O, C-O, C-C, C-O-C

English Abstract

According to the Indonesian Ministry of Environment and Forestry 2021 report, the total waste in Indonesia was 68.5 million tons, and most of it were plastics waste. Plastics are made from petroleum derived material that take hundred years to decompose. Plastic that persistant in nature brings many threats to the environment. This research aims to determine the effects of carrageenan-corn starch formulations in bioplastic film production by using extrusion method. Carrageenan and corn starch are natural material with abundant availability that are potential to be used as bioplastic. The manufacture of bioplastic based on carrageenan and corn-starch was processed by extrusion method. This method is more preferable for a large-scale bioplastic manufacturing applications because of its continuous processing. This study used a completely randomized design with a 4 different formulation of concentration of carrageenan, corn starch, and glycerol (%w/w/w) i.e. 56:14:30; 42:28:30; 28:42:30; 14:56:30. Each formulation was perfomed in 5 replication. A series of test were carried out i.e., the thickness, absorption, tensile strength, elongation at break, biodegradation and chemical structure. The results obtained were then analyzed using ANOVA and Tukey test. The results showed that there was a significant effect by varying concentration of carrageenan-corn starch to the bioplastic properties produced. The best formulation was found in a K14:PJ56 sample with the concentration ratio of 14:56:30 (carrageenan:corn starch:glycerol) (%w/w/w), with a 14% water absorption value; 8,6 Mpa tensile strength; 21% elongation at break; 27,6% biodegradation level and complete degradation of 25 days. The chemical structure analysis showed that there are several functional groups differences found in each sample formulation including the O-H, C-H, S=O, C-O, C-C, C-O-C groups.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522100457
Uncontrolled Keywords:	Bioplastik, Karagenan, Pati Jagung, Ekstrusi, Film,Bioplastic, Carrageenan, Corn Starch, Ekstrusion, Film
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	13 Mar 2023 04:30
Last Modified:	13 Mar 2023 04:30
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197508

Text (DALAM MASA EMBARGO) Vanesa Friska Adela Jatmiko.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (3MB)

Actions (login required)

View Item