Pengembangan Model MIRS (Manufacturing Industry Responsibility Strategy) yang Berorientasi pada Keberlanjutan

Sulistiarini, Emma Budi and Prof. Ir. Sudjito Suparman, PhD., and Ir. Purnomo Budi Santoso, MSc., PhD., (2018) Pengembangan Model MIRS (Manufacturing Industry Responsibility Strategy) yang Berorientasi pada Keberlanjutan. Doktor thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Corporate Responsibility merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan dalam bidang lingkungan, sosial, ekonomi. Corporate Responsibility yang berorientasi pada pasar, memerlukan masukan dari pasar mengenai strategi yang diterapkan perusahaan, sedangkan Corporate Responsibility yang berorientasi pada stakeholder memerlukan masukan dari pihak-pihak berkepentingan untuk merumuskan strategi perusahaan. Keduanya diasumsikan keberlanjutannya lemah. Corporate Responsibility yang berorientasi pada pengembangan berkelanjutan (Sustainable Development), menempatkan perusahaan sebagai pelaku aktif dari Corporate Responsibility, sehingga keberlanjutannya kuat. Kelemahan pada Corporate Responsibility yang ada sekarang, terutama di Indonesia, yang dikenal luas sebagai CSR (Corporate Social Responsibility), lebih berbentuk sumbangan, kurang terkonsep, dan dilakukan supaya terlihat baik (do to look good), tidak membawa kepada keberlanjutan program dan kelangsungan industri manufaktur. Selain itu, Corporate Responsibility dilaksanakan sebagai bentuk ketaatan kepada pemerintah, dengan peraturan Corporate Responsibility bagi perusahaan terbuka, perusahaan eksplorasi tambang, perusahaan asing dan Badan Usaha Milik Negara. Sedang industri manufaktur lainnya, belum ada guidance Corporate Responsibility yang berorientasi pada keberlanjutan. Studi ini mengembangkan model strategi Corporate Responsibility yang berorientasi pada pengembangan berkelanjutan, yang diterapkan oleh Industri Manufaktur. Dengan mengidentifikasi konsep Corporate Responsibility yang berorientasi pada keberlanjutan dan langkah-langkah penyusunan model, terbentuk framework yang mempunyai perspektif pengelolaan lingkungan, kesejahteraan sosial, pengembangan teknologi, pengelolaan kinerja dan keunggulan kompetitif. Kemudian disusun sub strategi yang dilaksanakan oleh struktur level manajemen dan struktur level operasional, sehingga berpikir strategisnya dari dalam organisasi, menandakan sebagai pelaku aktif dalam Corporate Responsibility. Selanjutnya framework diuji dengan statistik GeSCA (Generalized Structural Component Analysis) dan disusun strategy map yang diuji dengan FSSD (Framework for Strategic Sustainable Development). Model alternatif dalam studi ini disebut MIRS (Manufacturing Industry Responsibility Strategy) berorientasi pada Keberlanjutan. Hasil pengujian Generalized Structural Component Analysis menyajikan bahwa model layak, semakin baik strategi yang diterapkan, maka menjadi semakin baik tanggung jawab industri manufaktur. Hasil pengujian Framework for Strategic Sustainable Development menyatakan bahwa model Manufacturing Industry Responsibility Strategy berorientasi pada Keberlanjutan dapat menggambarkan kesinambungan atau kontinuitas.

Item Type: Thesis (Doktor)
Identification Number: DIS/621.8/SUL/p/2018/041900510
Uncontrolled Keywords: Corporate Responsibility, Corporate Social Responsibility, Sustainable Development, Manufacturing Industry Responsibility Strategy, Generalized Structural Component Analysis, Framework for Strategic Sustainable Development.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.8 Machine engineering
Divisions: S2/S3 > Doktor Teknik Mesin, Fakultas Teknik
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 11 Oct 2022 02:44
Last Modified: 11 Oct 2022 02:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195525
[thumbnail of Emma Budi Sulistiarini.pdf] Text
Emma Budi Sulistiarini.pdf

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item