Pengaruh Perbedaan Dosis Dan Sumber Pupuk Fosfor Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bit Merah (Beta Vulgaris L.)

Mustafa, Muhammad Zainal and Prof. Dr. Ir. Titiek Islami,, MS S and Mochammad Roviq, SP., MP. (2020) Pengaruh Perbedaan Dosis Dan Sumber Pupuk Fosfor Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bit Merah (Beta Vulgaris L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman bit merah (Beta vulgaris L.) berasal dari famili Chenopodiaceae yang memiliki umbi yang berbentuk bulat menyerupai gasing dan beberapa berbentuk lonjong. Umbi Bit merah banyak dimanfaatkan karena memiliki kandungan vitamin B, kalsium, zat besi, dan pigmen betasianin. Bit merah memiliki banyak manfaat seperti menistimulasi kekebalan tubuh, memperbaiki pencernaan, dan sebagai antioksidan mencegah kanker (Nisa et al., 2015). Sehingga bit merah banyak dikosumsi dan dimanfaatkan sebagai pewarna alami, obat, maupun minuman. Namun produksi bit merah masih tergolong rendah karena disebabkan salah satunya praktek budidaya yang belum tepat (Huda et al., 2017). Fosfor merupakan unsur hara makro essensial yang berperan dalam merangsang pembentukan akar, transfer energi berupa ATP, sintesis karbohidrat, pembentukan sel pada jaringan akar, pembentukan dan pembesaran sel. Efisiensi pemupukan P masih tergolong rendah, hal tersebut disebabkan sifat P yang Immobile dan mudah terjadi jerapan oleh Al dan Fe serta sehingga tidak dapat diserap tanaman. Sehingga dibutuhkan upaya untuk meningkatkan efisiensi pemupukan pupuk P melalui sumber dan dosis yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari dan mengetahui adanya interaksi antara sumber pupuk fosfor dan dosis pupuk fosfor terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bit merah (Beta vulgaris L.). Serta mengetahui sumber pupuk fosfor dan dosis pupuk tertentu dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bit merah (Beta vulgaris L.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga April 2020 di greenhouse lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Alat yang digunakan dalam penelitian ini ialah polybag, cetok, cangkul, meteran, penggaris, leaf area meter (LAM), jangka sorong, refraktometer, oven, fial film, kertas whattsman, sprekofotometer, pisau, breaker glass, parutan, cuvet, timbangan, kamera, dan alat tulis. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih bit merah varietas Ayumi/ Boro, pupuk kandang, tanah, sekam, pupuk Urea (46%: N), pupuk KCL, Pupuk P (SP36: 36 % P2O5 ; Ammonium Phosfat : 20 % P2O5 ; Biofosfat : 14 % P2O5 ), pestisida, dan Air. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan tiga kali ulangan. Faktor pertama ialah sumber pupuk P yang terdiri dari 3 taraf yaitu SP36 dengan kadar P2O5: 36 %, Ammonium Phosfat dengan kadar P2O5: 20 %, dan P3 = Biofosfat dengan kadar P2O5: 14 %. Sedangkan faktor kedua ialah dosis pupuk P yang terdiri dari 3 taraf yaitu 50 kg ha-1, 100 kg ha-1, dan 150 kg ha-1. Terdapat 9 kombinasi perlakuan dengan 3 kali pengulangan sehingga terdapat 27 petak percobaan. Pengamatan yang diamati terdiri dari pengamatan pertumbuhan meliputi panjang tanaman, jumlah daun, dan luas daun. Sedangkan pengamatan hasil meliputi berat segar umbi, berat segar tanaman, berat kering tanaman, diameter umbi, total padatan terlarut, betasianin umbi dan panen. Data yang diperoleh dari pengamatan dianalisis menggunakan Analysis of Variance dengan taraf 5 % apabila terdapat interaksi atau pengaruh ii nyata dilakukan uji BNJ dengan taraf 5 %. Untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukan perbedaan sumber pupuk fosfor dan dosis pupuk fosfor tidak memberikan interaksi pada parameter pertumbuhan namun memberikan interaksi pada parameter hasil tanaman bit merah. Sumber pupuk SP 36 pada dosis 50 kg ha-1 mampu menghasilkan berat segar umbi dan berat segar tanaman lebih tinggi dibandingkan perlakuan sumber pupuk lainnya dengan dosis yang berbeda pada 49 HST. Secara umum sumber pupuk SP 36 secara umum mampu memberikan berat segar umbi, berat segar tanaman, berat kering tanaman, dan berat segar panen umbi lebih tinggi dibandingkan sumber pupuk lainnya. Dosis pupuk 100 kg ha-1 memberikan berat segar umbi dan berat segar tanaman lebih tinggi dibandingkan perlakuan dosis pupuk fosfor lainnya

English Abstract

Red beet (Beta vulgaris L.) is a crops from family of Chenopodiaceae, it has tuber with shape are round and oval. The tubers of red beet are utilized because have content such as vitamins, calcium, iron, and betasianin. Red beet have many benefits such as can stimulating of immunity, improving digestion, and preventing cancer. Red Beet is widely consumed and used as a natural dyes, medicines, or drink. But production of red beet still a low because several factors such as inappropriate cultivation practices (Huda et al., 2017). Phosphorus is an essential macro nutrient that have role in formation of root, transfer energy such as ATP, synthesis carbohydrate, formation cell in root tissue, formation cell and enlargement of cell. The efficiency of P fertilization is still relatively low, its due to the nature of P that Immobile has snared by Al and Fe than can not be absorbed by plants. Thus it need to improve the fertilization like efficiency of fertilizer P through the right source and dosage. The purpose of this study is to study and determine the interaction between the source of phosphorus fertilizer and dosage to the growth and yield of red beet (Beta vulgaris L.). As well as knowing the source of phosphorus fertilizer and certain fertilizer dosage can increase the growth and yield of red beet (Beta vulgaris L.). This research was conducted from February – April 2020 it located in a greenhouse faculty of Agriculture University of Brawijaya, in Jatimulyo, Lowokwaru District, Malang. The tools used in this research are polybag. hoe, meter, ruler, leaf area meter (LAM), calipers, refractometer, Oven, fial film, whattsman paper, sprekophotometer, knive, breaker glass, grated, cuvet, scale, camera, and stationery. The materials used in this research are sugar red beet seed, manure, soil, rice husk, Urea fertilizer (46 %: N), Fertilizer KCL, Fertilizer P (SP 36 : 36 % P2O5, Ammonium Phosphat: 20 % P2O5, Biofosfat:14 % P2O5,), pesticides, and water. This Research is conducted using the group Randomized Complete Blok Desaign (RCBD) Factorial with three repatriation. The first factor is the source dose of fertilizer P which is of levels, SP36 with P2O5 rate: 36%, P2 = Ammonium Phosphat with P2O5 rate: 20%, and P3 = Biofosfat with P2O5 rate: 14%. While the second factor is dose of fertilizer P consists of 3 levels 50 kg ha-1, 100 kg ha-1, and 150 kg ha-1. Of these factors, there are 9 combinations of treatment with three repatrition and there are 27 plots. The parameters of observation such as growth include plant length, nomer of leaf and leaf area. And the parameters observation of yield include fresh weight tubers, total fresh weight, total dry weight, tuber diameter, total dissolved solids, betasianin tubers and harvest. The data obtained from the observations analyzed using the analysis of variance with rate of 5% and if the real influential variety analyst is conducted bnj test with rate of 5%. The results showed differences source of phosphorus fertilizer and dosages of phosphorus fertilizer give not interaction on growth parameters but give iv interaction on yield parameters. Source SP 36 at dosage 50 kg ha-1 is able to produce of higher tuber fresh weight and total fresh weight than other source of fertilizer treatments with the differente dosages on 49 DAP. In generally source fertilizer of SP36 in generally is able to provide of higher tuber fresh weight, total fresh weight, total dry weight, and tuber yield than other source fertilizer treatment. Dosage of 100 kg ha-1 give higher of tuber fresh weight and total fresh weight than other dosage of phosphorus fertilizer treatment

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0520040029
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 29 Sep 2022 07:04
Last Modified: 25 Sep 2024 06:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195169
[thumbnail of fix-Muhammad Zainal Mustafa.pdf] Text
fix-Muhammad Zainal Mustafa.pdf

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item