Pertumbuhan Populasi Sitophilus Oryzae (Coleoptera: Curculionidae) Pada Berbagai Varietas Beras

Khalida, Najma and Prof. Dr. Ir. Ludji Pantja Astusti,, MS and Tita Widjayanti,, SP., M.Si (2021) Pertumbuhan Populasi Sitophilus Oryzae (Coleoptera: Curculionidae) Pada Berbagai Varietas Beras. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Beras merupakan bahan pangan pokok sebagian besar penduduk di Indonesia. Kendala utama dalam mempertahankan ketersediaan beras ialah adanya kerusakan beras dalam penyimpanan yang menyebabkan penurunan kuantitas dan kualitas beras. Kerusakan beras yang diakibatkan oleh faktor biotik salah satunya disebabkan oleh hama S. oryzae. Hama ini merupakan salah satu hama primer yang seringkali menimbulkan kerusakan beras di tempat penyimpanan. Sifat fisik dan kimia beras dapat mempengaruhi pertumbuhan populasi S. oryzae. Penelitian yang telah dilakukan bertujuan untuk mengkaji pertumbuhan populasi S. oryzae pada berbagai varietas beras. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Hama Tumbuhan, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Juni sampai dengan November 2021. Pakan yang digunakan untuk perlakuan ialah sepuluh varietas beras (IR64, Ciherang, Cibogo, Way Apoburu, Inpari 32, Inpari 42, Mapan 05, Tropiko, Mentik Wangi, dan Mekongga). Penelitian pertumbuhan diawali dengan menimbang pakan sebanyak 30 g, kemudian dimasukkan kedalam tabung perlakuan (d = 6,5 cm, t = 9,5 cm). Selanjutnya pakan diinfestasi imago S. oryzae sebanyak 15 pasang yang berumur 1 – 2 minggu yang diperoleh dari hasil perbanyakan di laboratorium, kemudian tabung perlakuan ditutup menggunakan kain kasa dan diikat dengan karet gelang. Masing-masing perlakukuan diulang sebanyak 4 kali. Selanjutnya penelitian diatur dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL). Variabel pengamatan meliputi mortalitas imago infestasi, jumlah telur, larva, pupa, dan imago baru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas yang diuji tidak berpengaruh nyata terhadap mortalitas imago S. oryzae yang diinfestasikan, sebaliknya berpengaruh nyata terhadap jumlah telur, larva, pupa, dan imago baru. Jumlah telur, larva, pupa dan imago baru S.oryzae lebih banyak ditemukan pada varietas Ciherang dibandingkan dengan varietas yang lain. Hal tersebut diduga karena sifat fisik berupa kekerasan butiran beras varietas Ciherang lebih rendah dibandingkan dengan varietas yang lain. Selain itu, faktor kimia beras varietas Ciherang lebih sesuai untuk pertumbuhan S. oryzae. Penurunan berat pakan pada varietas Ciherang lebih tinggi daripada varietas beras yang lain. Berdasarkan nilai indeks kepekaan varietas IR64, Ciherang, Cibogo, Way Apoburu, Inpari 32, Inpari 42, Mapan 05, Tropiko, Mentik Wangi, dan Mekongga termasuk dalam katagori kepekaan yang sama yaitu agak peka.

English Abstract

Rice is the staple food for most of the population in Indonesia. The main obstacle in maintaining its availability if there is no damage to rice in storage which causes a decrease in the quantity and quality of rice. damage caused by biotic factors, one of which is caused by the pest S. oryzae. This pest is one of the primary pests that often cause damage in storage areas. Physical and chemical properties that can affect population growth of S. oryzae. The research that has been conducted aims to examine the population growth of S. oryzae in various rice varieties. The research was carried out at the Plant Pests Laboratory, Department of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture, Brawijaya University, Malang from June to November 2021. The feed used for the treatment was ten varieties of rice (IR64, Ciherang, Cibogo, Way Apoburu, Inpari 32, Inpari 42, Mapan 05, Tropiko, Mentik Wangi, and Mekongga). The growth study was started by weighing 30 g of feed, then put into the treatment tube (d = 6.5 cm, t = 9.5 cm). Furthermore, the feed was infested with 15 pairs of imago S. oryzae aged 1-2 weeks obtained from propagation in the laboratory, then the treatment tube was closed using gauze and tied with a rubber band. Each treatment was repeated 4 times. Furthermore, the study was arranged in a Completely Randomized Design (CRD). Observation variables included mortality of imago infestation, number of eggs, larvae, pupae, and new adult. The results showed that the varieties tested had no significant effect on the mortality of the infested S. oryzae adults, on the contrary it had a significant effect on the number of eggs, larvae, pupae, and new adult. The number of eggs, larvae, pupae and new adults of S.oryzae was more found in the Ciherang variety than the other varieties. This is presumably because the physical properties of the rice grain hardness of the Ciherang variety are lower than the other varieties. In addition, the chemical factors of Ciherang variety rice were more suitable for the growth of S. oryzae. The weight loss of Ciherang variety was higher than that of other rice varieties. Based on the susceptibility index value of the varieties IR64, Ciherang, Cibogo, Way Apoburu, Inpari 32, Inpari 42, Mapan 05, Tropiko, Mentik Wangi, and Mekongga are included in the same susceptibility category, which is moderately resistant

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522040125
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.6 Animal pests
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 27 Jul 2022 03:58
Last Modified: 27 Jul 2022 03:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192796
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
NAJMA KHALIDA.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item