Analisis Pendapatan Usaha Peternakan Ayam Ras Petelur Dengan Penambahan Ramuan Kunyitgula Merah (Studi Kasus Di Agung Bhaktifarm)

Wirayudha, Agung Mukti and Dr.Ir. M.B. Hariyono, MS (2022) Analisis Pendapatan Usaha Peternakan Ayam Ras Petelur Dengan Penambahan Ramuan Kunyitgula Merah (Studi Kasus Di Agung Bhaktifarm). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pembangunan peternakan mempunyai peranan penting dalam upaya mencukupi kebutuhan protein hewani masyarakat. Usaha peternakan ayam ras petelur merupakan salah satu usaha yang cukup potensial untuk dikembangkan. Jumlah konsumsi telur ayam ras di Indonesia pada tahun 2020 sebesar 6,43 kg/kapita/tahun dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 2,98%, data ini juga menunjukan peningkatan konsumsi telur dari tahun ke tahun. Keberhasilan usaha peternakan ayam ras petelur dipengaruhi oleh peternak dalam mengembangkan modal untuk memperoleh keuntungan yang dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan. Upaya yang dilakukan oleh Agung Bhakti Farm dalam meningkatkan keuntungan adalah memaksimalkan produksi dengan cara melakukan penambahan ramuan kunyit gula merah kedalam pakan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui biaya produksi, penerimaan, pendapatan dan kelayakan usaha peternakan ayam ras petelur Agung Bhakti Farm dengan penambahan ramuan kunyit gula merah yang ditinjau dari Break Event Point (BEP) dan Revenue Cost Ratio (R/C ratio). Penelitian dilaksanakan di Agung Bhakti Farm yang beralamat di Jalan Tugu, Dusun Wonokasian, DesaPagedangan, kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada 4 Februari – 4 Maret 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dan kualitatif. Hasil dari penelitian ini yaitu penggunaan ramuan kunyit gula merah dapat memberikan dampak positif, biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan oleh peternakan ayam ras petelur Agung Bhakti Farm dalam satu periode pemeliharaan masing – masing sebesar Rp 398.600.000 dan Rp 3.174.083.000, biaya total yang dibutuhkan oleh usaha peternakan selama satu periode pemeliharaan adalah Rp 3.572.683.000, hasil produksi dan output usaha peternakan Agung Bhakti Farm adalah telur ayam, ayam afkir, karung bekas pakan dan kotoran ayam. Penerimaan total yang didapatkan dari penjualan hasil produksi tersebut sebesar Rp 4.278.710.480. Pendapatan yang didapatkan selama satu periode pemeliharaan adalah Rp 706.027.480, nilai BEP unit dan BEP harga usaha peternakan ayam ras petelur Agung Bhakti Farm masing -masing 171.007 Kg dan Rp 18.631. Usaha peternakan ayam ras petelur Agung Bhakti Farm mampu menghasilkan telur ayam dalam satu periode pemeliharaan yaitu 191.765 kg dan harga jual rata-rata telur Rp 20.892. Nilai R/C ratio usaha peternakan adalah 1,19 yang artinya usaha ini layak dikembangkan. Kesimpulan dari penelitian ini diantaranya biaya produksi terbesar terletak pada biaya variabel yaitu pakan dan penerimaan terbesar didapatkan dari penerimaan penjualan telur. Nilai BEP unit 171.007 Kg, BEP harga Rp 18.631 dan R/C ratio 1,19. Saran yang dapat disampaikan adalah adanya evaluasi rutin untuk kelangsungan usaha peternakan dan peternak juga perlu memperhatikan manajemen keuangan, struktur modal serta biaya produksi yang bersifat flukluatif.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522050177
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 26 Jul 2022 07:33
Last Modified: 26 Jul 2022 07:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192735
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
AGUNG MUKTI WIRAYUDHA.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item