Hubungan Keankeragaman Ikan Karang dengan Genera Karang Keras pada Perairan Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timu

Ajie, Afif Kurniawan and Ir. Bambang Semedi, M.Sc., Ph.D and Andik Isdianto, ST., MT (2021) Hubungan Keankeragaman Ikan Karang dengan Genera Karang Keras pada Perairan Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu pantai dan pesisir di Bayuwangi adalah Bangsring yang memiliki potensi sumberdaya laut yang sudah tidak diragukan lagi meliputi ikan maupun terumbu karang. Khususnya pada kawasan konservasi ekowisata Bunder (Bangsring Underwater). Sebelum dilakukan konservasi di perairan Bangsring, masyarakat sekitar melakukan penangkapan ikan hias secara illegal dengan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan. Penangkapan dengan alat yang tidak ramah lingkungan ini berimbas secara langsung terhadap ekosistem terumbu karang yang menjadi tempat hidup karang keras dan juga ikan karang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai keanekaragaman karang keras serta ikan karang dan juga untuk mengetahui nilai hubungan antara ikan karang dan juga karang keras di Pantai Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Pengambilan data dilakukan di 3 stasiun penelitian pada perairan pantai Bangsring pada tanggal 1 – 7 April 2021. Pemilihan stasiun penelitian dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Parameter Kualitas perairan, data karang keras, dan ikan karang merupakan beberapa variabel yang di ambil di perairan Bangsring menggunakan metode Underwater Photo Transect (UPT) dan Underwater Visual Cencus (UVC). Parameter kualitas perairan yang diambil berupa data suhu (oC), salinitas (ppt), Kecerahan (%), pH, kedalaman. Perairan Bangsring memiliki persentase tutupan karang keras sebesar 22,41% yang masuk kategori rusak yang disebabkan faktor alam serta tekanan manusia seperti kegiatan penangkapan dengan alat yang tidak ramah lingkungan. Ikan karang yang ditemukan pada 3 stasiun penelitian berujumlah 403 spesies yang didominasi oleh spesies Pomacentrus Auriventris. Nilai keanekaragaman Ikan karang dan karas keras masuk kategori kecil, dengan nilai keanekaragaman ikan karang sebesar 1,25 dan nilai keanekaragaman karang keras sebesar 1,54. Ikan Karang dan karang keras memiliki nilai hubungan yang kecil dihitung menggunakan pearson correlation dengan nilai 0,13. Hal ini membuktikan keduanya memiliki hubungan satu sama lain namun tidak signifika

English Abstract

One of the beaches and coasts in Bayuwangi is Bangsring which has the potential of marine resources that no doubt include fish and coral reefs. Especially in the Bunder ecotourism conservation area (Bangsring Underwater). Before conservation in bangsring waters, the surrounding community conducted illegal ornamental fishing with fishing gear that is not environmentally friendly. Fishing with tools that are not environmentally friendly has a direct impact on coral reef ecosystems that are home to hard corals and also coral fish. This research aims to find out the value of diversity of hard corals and coral fish and also to find out the value of the relationship between coral fish and also hard corals in Bangsring Beach, Banyuwangi Regency, East Java. Data collection was conducted at 3 research stations on the coastal waters of Bangsring on April 1 - 7, 2021. The selection of research stations is carried out using the purposive sampling method. Water quality parameters, hard coral data, and coral fish are some of the variables taken in bangsring waters using underwater photo transect (UPT) and underwater visual cencus (UVC) methods. Water quality parameters taken in the form of temperature data (oC), salinity (ppt), Brightness (%), pH, depth. Bangsring waters have a percentage of hard coral cover of 22.41% which falls into the category of damage caused by natural factors and human pressures such as fishing activities with tools that are not environmentally friendly. The reef fish found at 3 research stations are 403 species dominated by the species Pomacentrus Auriventris. The diversity value of coral fish and hard caras falls into a small category, with a coral fish diversity value of 1.25 and a hard coral diversity value of 1.54. Coral fish and hard corals have a small relationship value calculated using pearson correlation with a value of 0.13. This proves the two have a relationship with each other but are not significan

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522080001
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.95 Biological resources > 333.956 Fishes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Zainul Mustofa
Date Deposited: 10 Jun 2022 07:29
Last Modified: 10 Jun 2022 07:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190943
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Afif Kurniawan Ajie.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item