Mandharenie, Luluk Puji and Dr. Ir. Agustina Shinta HW., MP. (2022) Hubungan BCS Dengan Produksi dan Total Solid (TS) Kolostrum Sapi PFH di KPSP Setia Kawan Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sapi Peranakan Friesian Holstein (PFH) merupakan hasil persilangan antara sapi Friesian Holstein (FH) dengan sapi lokal di Indonesia (peranakan Ongole). Susu memiliki kandungan nutrisi yang tinggi yang berupa protein, karbohidrat, lemak, mineral dan vitamn dengan komposisi tersebut susu dapat diadijadikan sebagai pilihan pertama dalam memperbaiki nutrisi masyarakat. Susu merupakan bahan makanan yang mempunyai nilai gizi yang tinggi. Susu yang pertama kali keluar dari induk baru melahirkan biasa disebut dengan kolostrum. Kolostrum merupakan susu awal yang berwarna kuning serta memiliki tekstur yang agak kental. Kolostrum akan berubah menjadi susu biasa setelah 4 hingga 5 hari. Kualitas dan kuantitas kolostrum dari sapi perah Peranakan PFH dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu salah satunya adalah BCS. Salah satu acuan untuk melihat kualitas kolostrum dapat dilihat dari nilai TS dari kolostrum tersebut. Total solid tersusun atas fat, protein, mineral serta laktosa. Penelitian dilakukan pada tanggal 24 Agustus – 24 Oktober 2021 di Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Pasuruan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan BCS dengan produksi kolostrum dan kualitas kolostrum yang ditinjau dari niali TS. Kolostrum yang digunakan yaitu kolostrum produksi harian pada hari pertama. Pemerahan kolostrum dilakukan sehari dua kali yaitu pagi hari pada jam 04.00 WIB dan sore hari pada jam 14.00 WIB. Materi yang digunakan adalah sampel kolostrum sapi perah PFH yang berjumlah 42 sampel dengan kriteria bunting tua (9 bulan). Kolostrum hari pertama akan ditimbang untuk mengetahui kuantitas kolostrum dan kolostrum akan diuji menggunakan alat yang bernama lactoscan milkanalyzer untuk mengukur total solid pada kolost rum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan mengambil sampel secara Purposive Sampling yaitu pengambilan sampel kolostrum dari sapi perah dengan periode laktasi 1 - 6. Analisis statistik yang digunakan adalah menggunakan regresi linier sederhana. Kesimpulan data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis regresi korelasi. Hasil penelitian menunjukkan nilai BCS dengan produksi kolostrum memiliki korelasi (r) = 0,043 dan TS memiliki korelasi (r) = 0,50 yang berarti bahwa variabel tersebut memiliki korelasi positif. Korelasi antara Produksi kolostrum dan TS dengan BCS sebesar 0,0018% dan 0,2509% yang memiliki tingkat korelasi sangat rendah dan rendah.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522050035 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 11 May 2022 02:14 |
| Last Modified: | 11 May 2022 06:11 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190335 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Luluk Puji Mandharenie.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |