Analisis Peran Kepemimpinan Pada Perempuan Dalam Jabatan Sektor Publik (Studi Pada Dinas Sp3ap2kb Kota Malang)

Aprillia, Wildatan and Wike, S.Sos., M.Si., DPA and Rendra Eko Wismanu, SAP.,MAP (2021) Analisis Peran Kepemimpinan Pada Perempuan Dalam Jabatan Sektor Publik (Studi Pada Dinas Sp3ap2kb Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kepemimpinan Perempuan mengalami perkembangan yang signifikan dari tahun ke tahun. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya kaum perempuan yang menduduki jabatan publik ataupun meraih jabatan, mulai dari yang rendah sampai ke posisi puncak dalam suatu lembaga atau Negara. Dinas Sosial, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan keluarga Berencana (SP3AP2KB) Kota Malang jumlah Perempuan yang memiliki jabatan tidak jauh berbeda dengan kaum laki-laki. Kepala Dinas SP3AP2KB Kota Malang adalah seorang Perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa kesenjangan kedudukan laki-laki dan perempuan dapat dihilangkan. Perempuan mampu melakukan adaptasi terhadap lingkungannya dengan baik, secara aktif, maupun selektif. Partisipasi perempuan secara utuh dalam proses pembangunan akan meningkatkan pertumbuhan baik ekonomi maupun sosial masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian di Dinas SP3AP2KB Kota Malang. Fokus Penelitian adalah untuk mengetahui dan menjelaskan mengenai peran kepemimpinan pada perempuan dalam jabatan publik serta mengetahui faktor yang menjadi pendukung dan penghambat peran kepemimpinan perempuan dalam jabatan publik pada Dinas SP3AP2KB Kota Malang. Hasil Penelitian Kepala Dinas SP3AP2KB Kota Malang telah mampu melaksanakan perannya sebagai pemimpin. Para perempuan baik Kepala Dinas maupun Kabid memperlihatkan perilaku Consideration yang tinggi dalam kepemimpinannya, memberikan perhatian lebih dan menyediakan waktu untuk mendengarkan bawahan, membantu menyelesaikan tugas, dan mendengarkan saran dan masukan dari para bawahan. Tidak ada perbedaan antara perlakuan kepada bawahan. Para pemimpin perempuan juga memperlihatkan perilaku Initiating Structure yang cukup. Pemimpin memberikan tugas secara rinci kepada para bawahan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Mengingatkan para bawahan untuk mengikuti prosedur standar kerja dan kinerja. Faktor pendukung kepemimpinan perempuan dalam jabatan publik pada Dinas SP3AP2KB Kota Malang adalah memiliki kompetensi yang professional dan berkualitas, mampu bekerja dalam tim, motivasi, pendidikan, kerja keras dan lingkungan. Sedangkan Faktor penghambat peran kepemimpinan pada perempuan dalam jabatan sektor publik pada Dinas SP3AP2KB Kota Malang yaitu adanya hambatan dari dalam dimana adanya keterbatasan personil, sarana dan prasarana, serta anggaran. Masyarakat sekitar, waktu yang berhubungan dengan keluarga dan pemikiran orang lain yang menganggap peran perempuan lebih rendah dari laki-laki

English Abstract

Women's leadership has experienced significant developments from year to year. This can be seen from the increasing number of women who hold public positions or reach positions, ranging from low to top positions in an institution or state. Social Affairs, Women's Empowerment, Child Protection, Population Control and Family Planning (SP3AP2KB) Office of Malang City the number of women holding positions is not much different from men. Head of SP3AP2KB office of Malang City is a woman. This shows that the gap in the position of men and women can be eliminated. Women are able to adapt well to their environment, actively and selectively. The full participation of women in the development process will increase both economic and social growth in society. This research is a qualitative research with a descriptive approach. The research location is in the SP3AP2KB office of Malang City. The focus of the study was to identify and explain the women’s leadership role in public positions and to determine the factors that support and inhibit the women's leadership role in public positions at the SP3AP2KB office of Malang City. Research Results the head of SP3AP2KB office of Malang City has been able to carry out her role as a leader. The women, both the Head of Service and the Head of the Office, showed high consideration behavior in their leadership, paid more attention and took time to listen to subordinates, help complete assignments, and listen to suggestions and input from subordinates. There is no difference treatment between the subordinates. The women leaders also demonstrated sufficient Initiating Structure behavior. The leader gives detailed tasks to subordinates in accordance with their respective functions. Remind subordinates to follow standard work and performance procedures. The supporting factors for women's leadership in public positions at the SP3AP2KB office of Malang City are having professional and quality competence, being able to work in teams, motivation, education, hard work and the environment. Meanwhile, the inhibiting factor for women’s leadership role in public sector positions at the SP3AP2KB office of Malang City is that there are obstacles from within where there are limited personnel, facilities and infrastructure, and budget. The surrounding community, time related to family and other people's thoughts that consider the role of women to be lower than that of men.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521030136
Uncontrolled Keywords: Kepemimpinan, Perempuan, Jabatan Publik.,Leadership, Women, Public Position
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 08 Feb 2022 01:54
Last Modified: 25 Feb 2022 04:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189504
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
- Wildatan Aprillia.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item