Konsumsi Daging Sapi Selama Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di Kota Malang)

Choiri, Arsy Sawitri and Prof. Dr. Ir. Budi Hartono,, MS.,IPU., ASEAN. Eng (2021) Konsumsi Daging Sapi Selama Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dampak pandemi menyebabkan pemerintah melakukan Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran yang semakin banyak. Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mengakibatkan banyaknya penutupan tempat usaha ataupun melakukan efisiensi biaya produksi dengan mengurangi jumlah pekerja maupun pemotongan gaji sebagian pekerja yang menyebabkan penurunan pendapatan yang dialami oleh para pekerja. Harga daging sapi juga mengalami kenaikan karena pasokan di pasar tidak seimbang dengan permintaan. Walaupun sekarang sudah menerapkan kenormalan baru, tetapi dampak dari pandemi masih ada. Tren konsumsi masyarakat pada beberapa tahun terakhir yaitu begaya hidup konsumsi yang serba cepat dan instan dikarenakan padatnya aktivitas dan kegiatan di luar rumah harus berubah dikarenakan pandemi, konsumen lebih memilih memasak dan makan di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pola konsumsi daging sapi akibat dari pandemi COVID-19 di Kota Malang dan mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi perubahan pola konsumsi daging sapi di Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah melalui wawancara kepada responden dengan menggunakan kuisioner pada google form. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive artinya penentuan tempat dilakukan secara sengaja, penelitian dilakukan di Kota Malang, Jawa Timur meliputi 5 kecamatan yaitu: Klojen, Blimbing, Kedungkandang, Lowokwaru, dan Sukun. Adapun waktu penelitian ini dilakukan yakni mulai pada bulan November sampai dengan Desember 2020. Pada penelitian ini digunakan 100 responden yaitu ibu rumah tangga dan ibu bekerja yang mewakili dari kelima kecamatan di Kota Malang, dengan pertimbangan bahwa ibu rumah tangga dan ibu bekerja memiliki peranan besar dalam pengambilan keputusan produk yang akan dibeli oleh sebuah rumah tangga khususnya produk yang akan dikonsumsi oleh semua anggota rumah tangga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden mayoritas merupakan ibu bekerja (53%) dengan rata-rata umur berkisar mulai dari 19-35 tahun (47%) memiliki jumlah anggota keluarga 4-6 orang (55%) sebagian besar mempunyai tingkat pendidikan terakhir sarjana (S1) (48%) dengan pendapatan rumah tangga sebesar ≥ Rp. 6.000.000 dan pengeluaran rumah tangga ≤ Rp. 3.000.000. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa Nilai koefisien determinasi adalah sebesar 0,604. Besarnya angka koefisien determinasi atau adjusted R2 adalah 0,604 atau sama dengan 60,4%. Angka tersebut memiliki arti bahwa daging sapi ( ) , harga daging ayam ( ) , harga daging kambing ( ) , harga ikan lele ( ) , harga ikan mujair ( , harga ikan kembung ( , jumlah anggota keluarga ( , tingkat pendapatan rumah tangga ( , dan pendidikan terakhir ( secara bersama-sama berpengaruh terhadap permintaan daging (Y) sebesar 60,4%. Sedangkan sisanya 39,6% dipengaruhi oleh faktor lain. Setelah terjadinya pandemi sebagian masyarakat di Kota Malang mengurangi konsumsi daging sapi dan beralih ke bahan pangan yang harganya jauh lebih murah. Kesimpulan pada penelitian adalah: 1) Pola konsumsi daging sapi masyarakat di Kota Malang mengalami perubahan setelah terjadinya pandemi COVID-19, sebagian masyarakat memilih untuk mengurangi konsumsi daging sapi menjadi < 1kg dan ada juga konsumen yang beralih ke mengkonsumsi daging ayam, daging kambing, ikan lele, ikan mujair dan ikan kembung. 2) Hasil dari analisis regresi berganda didapatkan faktor yang mempengaruhi pola konsumsi daging sapi masyarakat yaitu jumlah anggota keluarga, pendapatan, dan pendidikan terakhir. Saran pada peneliatian adalah: 1) Tren pada masa pandemi adalah konsumen lebih memilih untuk membeli bahan yang dapat diolah dan dikonsumsi di rumah. Hal ini merupakan peluang bagi industri makanan dan minuman untuk menghadirkan produk pangan yang dapat diolah dengan mudah bagi konsumen. 2) Penelitian ini membahas mengenai elastisitas permintaan jangka pendek yaitu sebelum pandemi dan pada saat pandemi, diharapkan ada penelitian lanjutan mengenai elastisitas permintaan jangka panjang terhadap permintaan daging sapi pada saat pasca pandemi.

English Abstract

The impact of pandemic caused the government to implement Large-Scale Social Restrictions (LSSR) to prevent increasing spread. Large-Scale Social Restrictions (LSSR) resulted in the closure of many business places or efficiency in production costs by reducing of workers and cutting salaries which resulted in a decrease in income experienced by workers. The price of beef has also increased because of supply in the market is not balance with demand. Even though they have now implemented new normal, impact of the pandemic is still there. The objectives of this research were: 1). to identify the change in meat consumption patterns due to impact of pandemic in Malang City and 2). To findout factors that influece the meat consumption. The research method used was through interviews with respondents using quesionnaire on google form. The determination of the research area was carried out purposively, meaning that the determination of the location was carried out deliberately. The research was carried out in Malang City, East Java, covering 5 districts: Klojen, Blimbing, Kedungkandang, Lowokwaru, and Sukun. The research was conducted from November to December 2020. Around 100 responden used as samples with criteria such as a housewife and working mother. The research results based on wilcoxon’s test showed that was a charge of consumption pattern of meat at Malang, City. They were any significant diffencet of amount consumption of meats in before and after pandemic. The values of R Square was around 0,604 or 60,4%. 1) The meats consumption pattern of society in Malang City has changes after the pandemic, some people choose to reduce beef consumption to <1kg and the rest turn to subtitute product 2) The resulf of the multiple regression analysis in this research found the factor affecting consumption of meats in Malang City are the number of family members, household income and education.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521050283
Uncontrolled Keywords: meat consumption, pandemic, malang
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 26 Jan 2022 04:55
Last Modified: 23 Feb 2022 02:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188880
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
0521050282-Ariz Mauliya.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item