Evaluasi Status Kualitas Air Sungai Citarum Menggunakan Metode STORET dan Principal Component Analysis Water Quality Index (PCA-WQI)

Yasminia, Pramita Salina and Evellin Dewi Lusiana,, S.Si., M.Si and Arief Darmawan,, S.Si., M.Sc. (2021) Evaluasi Status Kualitas Air Sungai Citarum Menggunakan Metode STORET dan Principal Component Analysis Water Quality Index (PCA-WQI). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sungai merupakan ekosistem perairan terbuka yang memiIiki peran penting untuk memberikan manfaat bagi keberIangsungan hidup manusia, namun sungai juga rentan mengaIami pencemaran akibat aktivitas manusia. Sungai Citarum merupakan sungai terpanjang dan terbesar di Jawa Barat dan sumber kehidupan dan penghidupan bagi masyarakat di Jawa Barat dan Jakarta. Sungai Citarum dimanfaatkan sebagai pemasok air baku air minum, PLTA irigasi, pariwisata dan perikanan. Kondisi Iahan di sekitaran Sungai Citarum digunakan sebagai perindustiran dan pemukiman. Secara Iangsung atau tidak Iangsung kegiatan perindustrian dan aktivitas dari masyarakat sehari-hari dapat menyebabkan penurunan kuaIitas air di Sungai Citarum sehingga menjadi sungai yang tercemar. Berdasarkan haI tersebut, tujuan dari peneIitian ini yaitu untuk mengetahui kondisi kuaIitas air pada Sungai Citarum tahun 2015 – 2019 dengan menggunakan 2 metode yaitu metode STORET dan PrincipaI Component AnaIysis Water QuaIity Index serta melihat poIa hubungan dari kedua metode tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan mengambil data yang menggunakan data sekunder. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari data kualitas air milik instansi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum. Data sekunder yang diambil yaitu data kualitas air DAS Citarum tahun 2015 – 2019 dengan mengambil 8 titik stasiun pengamatan, yakni Stasiun Majalaya, Stasiun Sapan, Stasiun Nanjung, Stasiun Cikao, Stasiun Curug, Stasiun Walahar, Stasiun Tanjungpura, dan Stasiun Cabang Bungin. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini yaitu suhu, TSS, pH, DO, BOD, COD, amoniak dan Fecal coli. Hasil dari analisis menggunakan metode STORET yaitu kondisi perairan Sungai Citarum masuk kedalam kategori tercemar ringan hingga tercemar berat, begitu juga dengan hasil analisis menggunakan metode PCA-WQI. Parameter dominan yang berpengaruh pada stasiun Majalaya yaitu Suhu, pH, BOD, dan COD; stasiun Sapan yaitu pH, BOD, COD dan Fecal coli; stasiun Nanjung yaitu DO, BOD, Amoniak dan Fecal coli; stasiun Cikao yaitu TSS, DO, BOD dan Fecal coli; stasiun Curug yaitu Suhu, TSS, pH, dan Amoniak; stasiun Walahar yaitu TSS, pH, DO, dan COD; stasiun Tanjungpura yaitu Suhu, TSS, DO dan BOD; stasiun Cabang bungin yaitu Suhu, pH, COD, dan Amoniak. Selanjutnya, hasil analisis pola hubungan STORET dengan PCA-WQI pada 8 stasiun dari Majalaya hingga Cabang bungin pada scatter plot menunjukan hubungan berbanding terbalik, sehingga klasifikasi I hingga IV bernilai berat sampai baik. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisis kedua metode tersebut bahwa status kualitas air Sungai Citarum periode 2015 – 2019 masuk dalam kategori tercemar ringan hingga tercemar berat

English Abstract

Rivers are open water ecosystems that have an important role to provide benefits for the sustainability of human life, but rivers are also vulnerable to pollution due to human activities.Citarum River is the longest and largest river in West Java and a source of life and livelihood for people in West Java and Jakarta. The Citarum River is used as a raw water supplier for drinking water, hydropower irrigation, tourism and fisheries. The condition of the land around the Citarum River is used for industrial and residential purposes. Automatically, directly or indirectly, industrial activities and daily activities of the community can cause a decrease water quality in the Citarum River so that it becomes a polluted river. Based on this, the purpose of this research is to determine the condition of water quality in the Citarum River in 2015 – 2019 using 2 methods, namely the STORET method and the Principle Component Analysis of Water Quality Index and to see the relationship between the two methods. The method used in this study by taking data using secondary data. The secondary data in this study was obtained from water quality data belonging to the Citarum River Basin Center (BBWS). The secondary data taken is data on the water quality of the Citarum watershed in 2015 – 2019 by taking 8 observation points, namely Majalaya Station, Sapan Station, Nanjung Station, Cikao Station, Curug Station, Walahar Station, Tanjungpura Station, and Bungin Branch Station. The parameters used in this study were temperature, TSS, pH, DO, BOD, COD, ammonia and Fecal coli. The results of the analysis using the STORET method, namely the condition of the Citarum River waters fall into the category of lightly polluted to heavily polluted, as well as the results of the analysis using the PCA-WQI method. The dominant parameters that affect the Majalaya station are temperature, pH, BOD, and COD; Sapan stations namely pH, BOD, COD and Fecal coli; Nanjung stations, namely DO, BOD, Amonic and Fecal coli; Cikao stations, namely TSS, DO, BOD and Fecal coli; Curug stations, namely Temperature, TSS, pH, and Amonak; Walahar stations, namely TSS, pH, DO, and COD; Tanjungpura stations, namely Suhu, TSS, DO and BOD; Bungin branch stations are Temperature, pH, COD, and Amonak. Furthermore, the results of the analysis of the relationship pattern of STORET with PCA-WQI at 8 stations from Majalaya to Bungin Branch on the scatter plot show an inverse relationship, so that classifications I to IV are heavy to good. The conclusion that can be drawn from the results of the analysis of the two methods is that the water quality of the Citarum River for the period 2015 – 2019 is in the category of lightly polluted to heavily polluted

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521080083
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.95 Biological resources > 333.956 Fishes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 20 Jan 2022 04:08
Last Modified: 23 Feb 2022 02:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/188541
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Pramita Salina Yasminia.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item