Sintesis Membran Selulosa Asetat Menggunakan Metode Inversi Fasa Dengan Penambahan Antibiofouling Alami Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum)

Basrin, Ade Yuniar Putri and Yusuf wibisono, STP, M.Sc, Ph.D and Dr. Ir. Anang Lastriyanto,, M.Si (2019) Sintesis Membran Selulosa Asetat Menggunakan Metode Inversi Fasa Dengan Penambahan Antibiofouling Alami Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Membran merupakan lapisan tipis selektif dan semipermeabel yang berada diantara dua fasa dan dapat digunakan dalam proses pemisahan. Teknologi pemisahan dengan menggunakan membran terus mengalami perkembangan sepanjang waktu. Salah satu kendala pada penelitian membran yaitu adanya fouling. Penggunaan membran secara terus menerus dapat mengurangi efisiensi kinerja membran karena adanya penyumbatan akibat aktivitas mikroba yang biasa disebut dengan biofouling. Pencegahan biofouling dapat dilakukan antara lain dengan melapisi membran dengan material yang mencegah penempelan, atau melapisi dengan material mikroba . material tersebut adalah bawang putih yang mempunyai kemampuan sebagai antibakteri dan antiseptik karena mengandung minyak asiri. Aktivitas antibakteri bawang putih dapat mengendalikan bakteri-bakteri patogen, baik Gram negatif maupun positif. Pada penelitian pembuatan membran selulosa asetat ini menggunakan metode inversi fasa. Proses modifikasi tersebut antara lain dilakukan dengan melakukan penambahan aditif pada campuran polimer. Pelarut yang digunakan adalah dimetil formamida (DMF) dengan bahan pengisi berupa ekstrak bawang putih dengan konsentrasi sebesar 0,5%, 0,75%, dan 1% dari polimer yang digunakan. Sehingga didapatkan variasi massa ekstrak bawang putih yang digunakan yaitu 0,02 gram; 0,03 gram; dan 0,04 gram dengan variasi massa selulosa asetat adalah 3,96 gram; 3,97 gram; 3,98 gram dan ketebalan yang digunakan ialah sebesar 0,3 mm. Hasil percobaan menunjukkan yaitu pengujian dengan bakteri Escherichia coli didapatkan hasil penempelan pada membran dengan ekstrak bawang putih mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kontrol. Hal tersebut dapat membuktikan bahwa kandungan fenol pada 9bawang putih cukup bekerja dalam mengambat pertumbuhan bakteri

English Abstract

A membrane is a selective and semipermeable thin layer between two phases and can be used in the separation process. Separation technology using membranes continues to experience development over time. One obstacle to membrane research is the presence of fouling. The use of membranes continuously can reduce the efficiency of membrane performance due to the blockage due to microbial activity which is commonly called biofouling. Prevention of biofouling can be done, among others, by coating the membrane with material that prevents attachment, or coating with microbial material. the material is garlic which has the ability as an antibacterial and antiseptic because it contains essential oils. The antibacterial activity of garlic can control pathogenic bacteria, both Gram negative and positive. In this research making cellulose acetate membrane using phase inversion method. The modification process is carried out by adding additives to the polymer mixture. The solvent used is dimethyl formamide (DMF) with fillers in the form of garlic extract with a concentration of 0.5%, 0.75%, and 1% of the polymer used. So we get the mass variation of garlic extract used is 0.02 grams; 0.03 gram; and 0.04 grams with a variation of cellulose acetate mass is 3.96 grams; 3.97 grams; 3.98 grams and the thickness used is equal to 0.3 mm. The experimental results showed that the test with Escherichia coli bacteria obtained the results of attachment to the membrane with garlic extract decreased when compared with the control. This can prove that the phenol content in garlic is sufficient to work in inhibiting bacterial growth

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2019/313/052002274
Uncontrolled Keywords: Bawang putih, Biofouling, Membran, Selulosa asetat,Cellulose Acetate, Biofouling, Garlic, Membrane
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 28 Dec 2021 02:17
Last Modified: 30 Mar 2022 07:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187670
[thumbnail of Ade Yuniar Putri  Basrin.pdf]
Preview
Text
Ade Yuniar Putri Basrin.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item