Pengaruh Lama Perendaman dan Suhu Air pada Proses Kejut Dingin terhadap Sifat Fisik Cangkang Kemiri (Aleurites moluccana) (Hasil Perendaman Dalam Larutan Natrium Hidroksida)

Abrianta, Akhmad Nuruddin and Ir.Gunomo Djoyowasito, MS and Dr.Ir.Anang Lastriyanto, M.Si (2019) Pengaruh Lama Perendaman dan Suhu Air pada Proses Kejut Dingin terhadap Sifat Fisik Cangkang Kemiri (Aleurites moluccana) (Hasil Perendaman Dalam Larutan Natrium Hidroksida). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman kemiri merupakan tanaman berpohon besar dan tinggi yang mecapai 25-40 meter. Tanaman ini dapat tumbuh subur pada tanah berpasir dan tanah kurang subur sekalipun pada ketinggian 150-1000 meter di atas permukaan laut. Produksi kemiri terus meningkat dari tahun ke tahun dikarenakan kemudahan kemiri untuk tumbuh di berbagai tempat sehingga menjadikan komoditas kemiri dalam negeri dan ekspor di Indonesia. Produksi kemiri bertujuan untuk konsumsi lokal dan ekspor. Penanganan pasca panen merupakan faktor yang sangat penting dan perlu diperhatikan untuk mendapatkan mutu biji kemiri kupas yang baik. Petani pada umumnya melakukan penanganan pasca panen kemiri dengan cara tradisional dimana pemecahannya masih menggunakan alat yang sederhana. Hal ini kurang efektif karena hanya menghasilkan 9-10 kg kemiri/hari dengan satu orang pekerja dan hal ini berdampak pada pekerja yang kelelahan dan inti biji banyak yang pecah dan hancur. Sehingga perlu adanya cara lain untuk mendapatkan inti secara utuh salah satunya yaitu kejut dingin. Kejut dingin (cold shock) yaitu proses perendaman kemiri dengan suhu dingin. Hal ini bertujuan untuk memberikan shock thermal yaitu perubahan suhu yang mendadak atau ekstrim dari suhu 70oC ke suhu yang sangat dingin. Perlakuan ini membuat cangkang kemiri mengalami keretakan sehingga dapat membuka pori-pori cangkang kemiri yang secara fisik sangat keras dan memisahkan dari kulit ari daging kemiri. Penelitian ini menggunakan rancangan percobaan berupa Rancangan Acak Lengkap Faktorial, yaitu variasi suhu dan lama perendaman. Variasi suhu yang digunakan yaitu 3oC dan 9oC. sedangkan pada lama perendaman yaitu 10, 20, 30 dan 40 menit. Berdasarkan hasil penelitian, suhu dan lama perendaman memberikan pengaruh terhadap kekuatan tempurung kemiri. Suhu terbaik dalam penelitian ini adalah 3oC dan lama perendaman terbaik yaitu 40 menit

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2019/268/052002100
Uncontrolled Keywords: Kejut Dingin, Kemiri, Lama Perendaman, Suhu.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 28 Dec 2021 01:45
Last Modified: 30 Mar 2022 07:18
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187661
[thumbnail of AKHMAD NURUDDIN ABRIANTA.pdf]
Preview
Text
AKHMAD NURUDDIN ABRIANTA.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item