Hubungan Tekstur dan Bahan Organik Tanah dengan Komunitas Kepiting Biola (Uca Sp) Di Ekosistem Mangrove

Masani, Sab’ul (2021) Hubungan Tekstur dan Bahan Organik Tanah dengan Komunitas Kepiting Biola (Uca Sp) Di Ekosistem Mangrove. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mangrove adalah ekosistem yang sangat produktif yang terletak pada peralihan antara darat dan laut di daerah subtropis dan tropis. Ekosistem ini menyimpan sumber daya ekologi dan ekonomi berharga yang bertindak sebagai tempat pembibitan dan tempat berkembangbiak yang penting bagi burung, reptil dan mamalia, juga mendukung jaring makanan pesisir termasuk ikan, krustasea dan moluska yang bernilai komersial. Review artikel tentang hubungan komunitas kepiting biola (uca sp) dengan tekstur dan bahan organik tanah di ekosistem mangrove bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas kepiting biola yang ada di ekosistem mangrove serta menganalisis hubungan tekstur dan bahan organik tanah terhadap komunitas kepiting biola (Uca sp) di ekosistem mangrove. Metode yang digunakan dalam skripsi review ini adalah tradisional review. Kepiting genus Uca atau yang umum disebut dengan kepiting biola adalah jenis kepiting dari Ordo Decapoda dan termasuk dalam famili Ocypodidae merupakan fauna unik yang berukuran kecil sekitar 2-3 cm. Jumlah kepiting biola yang ada di dunia mencapai 97 jenis, 19 jenis sudah teridentifikasi terdapat di Indonesia. Hasil penelitian yang telah dilakukan komunitas Uca sp yang didapat beragam berkisar antar 5 spesies hingga 8 spesies, dengan nilai indeks keanekaragaman berkisan antara rendah hingga sedang (0,61-1,7), sedangkan indeks dominansi berkisar rendah hingga tinggi (0,15-0,96). Hubungan tekstur tanah dengan komunitas kepiting biola diketahui bahwa kepiting biola dapat hidup diberbagi jenis substrat. Daya adaptasi dari kepiting biola diketahui sangat baik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Hubungan bahan organik tanah dengan komunitas kepiting biola diketahui besifat linier, dimana didapatkan nilai R2 = 0,831, hal ini berarti 83% kandungan C-organik mempengaruhi kelimpahan kepiting biola. Tekstur dan bahan organik tanah dapat mempengaruhi preferensi dari kepiting biola, dimana kedua parameter tersebut akan mempengaruhi kelimpahan dari setiap jenis kepiting biola yang ada di ekosistem mangrove. Saran yang dapat disampaikan yaitu perlu ada penelitian lebih lanjut berkaitan dengan jenis tekstur yang paling disukai oleh kepiting biola, jenis tekstur tanah yang banyak kandungan bahan organiknya guna menunjang kehidupan kepiting biola di ekosistem mangrove, juga jenis bahan organik yang paling disukai oleh kepiting biola.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521080091
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.95 Biological resources > 333.956 Fishes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 30 Nov 2021 02:44
Last Modified: 02 Oct 2024 06:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186836
[thumbnail of fix-SAB’UL MASANI.pdf] Text
fix-SAB’UL MASANI.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item