Profil Mikrobiota Usus Penderita Rheumatoid Arthritis Di Malang, Indonesia

Mufidah, - (2020) Profil Mikrobiota Usus Penderita Rheumatoid Arthritis Di Malang, Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rheumatoid arthritis (RA)merupakan penyakit autoimun yang dapat mengakibatkan kerusakan sendi secara progresif. Prevalensi RA di Indonesia sekitar 11,9% dari total seluruh populasi. Saat ini penyebab utama RA masih belum dipahami, namun salah satu faktor resiko yang dapat meningkatkan RA yaitu abnormalitas mikroba (dysbiosis). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keragaman mikrobiota usus pada pasien RA serta mengidentifikasi profil mikrobiota anaerob pada feses pasien penderita RA. Sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu feses manusia yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu feses kontrol dan pasien RA. Sampel feses dianalisis melalui beberapa tahapan diantaranya yaitu penghitungan total koloni(TPC), isolasi dan karakterisasi bakteri anaerob, penghitungan indeks Simpson, isolasi DNA, dan analisis PCR. DNA genom diisolasi dari mikrobiota usus dan diamplifikasi menggunakan enam set primer spesifik. Hasil analisis TPC menunjukkan jumlah bakteri pada RA2 lebih tinggi secara signifikan dibandingkan C1. Keragaman indeks Simpson menunjukkan adanya dominansi pada semua sampel yang dianalisis. Hasil analisis PCR 16S rRNA menunjukkan delapan isolat bakteri berhasil teramplifikasi. Diketahui isolat 1, 9, dan 18 teridentifikasi sebagai Enterococcus, sedangkanisolat 3,7, dan 16 teridentifikasi sebagai Lactobacillus. Isolat 10 dan 11 tidak teramplifikasi menggunakan lima primer spesifik. Bakteri Enterococcus pada kelompok RA lebih melimpah dibandingkan pada kelompok kontrol. Selain itu, kelompok bakteri Lactobacillus pada pasien RA menghilang.Studi ini menunjukkan keragaman spesies bakteri dapat memberikan efek simbiotik maupun patogenetik pada pasien RA.

English Abstract

Rheumatoid arthritis (RA) is an auto-inflammatory disease of connective tissue with progressive joint damage. RA prevalence in Indonesia is 11.9% of the total population. Nowadays, the main causes of RA are not remaining understood. However, one of the risk factors that is microbial abnormalities (dysbiosis), increases the rate of RA. The purpose of this study was to analyze the diversity of gut microbiota and characterize the profiles of anaerobic bacteria in fecal samples of RA patients. The human fecal was used as an experimental sample, there were divided into two major groups, control and RA. Fecal samples were analyzed through several stages including total colony calculation (TPC), isolation and characterization of anaerobic bacteria, Simpson index calculation, DNA isolation and PCR analysis. Genomic DNA was isolated from the gut microbiome and amplified by using six specific primers. According to TPC analysis, RA2 was significantly higher than C1. Simpson’s index diversity indicated bacterial dominance in all samples. Interestingly, isolate 1, 9, and 18 was identified as Enterococcus, whereas, isolate 3, 7, and 16 as Lactobacillus. Five specific primers did not amplify isolate 10 and 11. Enterococcus in in RA patients is higher than control, while Lactobacillus did not detect on RA patients. This study implied that bacterial diversity provides symbiotic and pathogenetic effects in RA patients.

Other obstract

-

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0520090127
Uncontrolled Keywords:	Dysbiosis, mikrobiota usus, PCR, rheumatoid arthritis.
Subjects:	500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.3 Prokaryotes > 579.34 Facultatively anaerobic gram-negative rods
Divisions:	Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User:	ismanto
Date Deposited:	06 Feb 2021 15:49
Last Modified:	20 Jul 2022 03:51
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182666

Text (DALAM MASA EMBARGO) 0520090127-Mufidah.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (3MB)

Actions (login required)

View Item