Pemanfaatan Sumberdaya Perairan Limbah Cangkang Kerang Hijau (Perna viridis) sebagai Sumber Kalsium Dengan Teknologi Nanopartikel

Bagaskara, Cikal Lantip Widya (2020) Pemanfaatan Sumberdaya Perairan Limbah Cangkang Kerang Hijau (Perna viridis) sebagai Sumber Kalsium Dengan Teknologi Nanopartikel. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki potensi laut yang sangat besar untuk dimanfaatkan. Sumberdaya kerang tersebar sangat besar dan luas di perairan laut Indonesia (Kastoro, 1988). Potensi sumberdaya kerang di Indonesia belum dimanfaatkan dan dikelola dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat. Kekerangan di Indonesia termasuk kerang hijau (Perna viridis) perlu dikembangkan pemanfaatannya. Pemanfaatan cangkang kerang hijau (Perna viridis) pada umumnya digunakan sebagai kerajinan atau produk olahan tinggi kalsium. Kalsium pada umumnya tersedia dalam bentuk mikro kalsium. Kalsium dalam bentuk nanopartikel menyebabkan penyerapan atau reseptor cepat masuk, sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh dengan sempurna. Analisis cangkang kerang hijau dijadikan sumber nanokalsium belum banyak dilakukan. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui berapa kadar kandungan kalsium yang terdapat dalam kerang hijau (Perna viridis). Penelitian dimulai pada bulan Januari 2020. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengambilan data meliputi, data primer dan data sekunder. Pengurnpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, partisipasi langsung dari studi pustaka. Kandungan kalsium kerang hijau dengan ukuran mikrokalsium didapatkan hasil sebesar33,56%, 32,47%, dan 29,35%. Tepung cangkang kerang hijau yang dihasilkan dengan teknologi nanopartikel menjadi dalam bentuk nanokalsium memiliki kandungan kalsium yang lebih tinggi dibandingkan dengan tepung cangkang kerang hijau yang dihasilkan dari tepung cangkang kerang hijau yang berukuran mikro kalsium yaitu didapatkan dari penlusuran pustaka yaitu sebesar 67,46%. Penghalusan menjadi ukuran nanopartikel dilakukan menggunakan alat High Energy Milling (HEM). Hasil milling dengan menggunakan alat High Energy Milling (HEM) menunjukkan adanya pengurangan ukuran setelah milling. Lama waktu proses milling akan berpengaruh pada hasil ukuran nanokalsium cangkang kerang hijau. Hasil pengukuran serbuk nanopartikel tepung kerang dengan Particle Size Analyzer (PSA) adalah 9-295 nm.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2020/174/052004063
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.4 Mollusk fisheries and culture
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 30 Dec 2020 06:30
Last Modified: 10 Apr 2023 00:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/181808
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Cikal Lantip Widya Bagaskara (2).pdf - Published Version
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item