Hakim, Fathul (2020) Sistem Pemantauan Detak Jantung Dan Suhu Tubuh Menggunakan Protokol Komunikasi MQTT. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Banyaknya pasien yang tidak memiliki dana sehingga harus rawat jalan menyebabkan persoalan yang baru. Banyaknya penyakit yang ditimbulkan dari organ jantung dan suhu tubuh manusia menjadi pemasalahan yang penting. Berdasarkan kasus yang telah terjadi, diperlukanlah sebuah sistem untuk memantau detak jantung dan suhu tubuh. Untuk menyelesaikan masalah tersebut dilakukanlah perancangan sistem detak jantung dan suhu tubuh menggunakan pengiriman MQTT (Message Queuing Telemetry Transport). Pembacaan detak jantung menggunakan sensor pulse oxymeter dengan cara menempelkan ibu jari ke sesnsor dan sensor suhu tubuh lm35 dengan cara di genggam. Pemrosesan data dilakukan dengan mengggunakan Wemos D1 dan penyimpanan online yaitu cloud dengan memanfaatkan protokol komunikasi mqtt. Proses menampilkan suatu data dilakukan secara realtime. Hasil pengujian akurasi memberikan hasil yang berbeda yaitu 6,1% untuk sensor detak jantung dan 0,9% untuk sensor suhu tubuh. Sedangkan untuk pengujian waktu RTT (Round Trip Time) sistem dapat menyelesaikan kurang dari 1 menit.
English Abstract
The large number of patients who do not have money so that they have to be treated outpatient causes new problems. The number of diseases caused by heart organs and human body temperature is an important problem. Based on the cases that have occurred, we need a system to monitor heart rate and body temperature. To solve this problem the design of the heart rate and body temperature was carried out using MQTT (Message Queuing Telemetry Transport) delivery. Heart rate reading uses a pulse oxymeter sensor by attaching the thumb to the sensor and the body temperature sensor LM35 by handheld. Data processing is done by using Wemos D1 and online storage namely cloud by utilizing the mqtt communication protocol. The process of displaying data is done in realtime. The test results on accurate give different results, namely 6.1% for heart rate sensors and 0.9% for body temperature sensors. Whereas for RTT (Round Trip Time) testing the system can complete less than 1 minute
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FILKOM/2020/233/052003423 |
Uncontrolled Keywords: | Detak jantung, Suhu Tubuh, Sensor Node,cloud, Mqtt, Heartbeat, Body Temperature, Sensor Node, cloud, Mqtt |
Subjects: | 000 Computer science, information and general works > 004 Computer science > 004.6 Interfacing and communications > 004.62 Interfacing and communications protocols |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 24 Aug 2020 18:27 |
Last Modified: | 11 Apr 2023 03:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180988 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Fathul Hakim (2).pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (6MB) |
Actions (login required)
View Item |