Maritime Security Australia dalam Menanggulangi llegal, unreported, and unregulated (IUU) Fishing di Laut Arafura Tahun 2015-2018

Pinatih, Ni Komang Desy Setiawati Arya (2019) Maritime Security Australia dalam Menanggulangi llegal, unreported, and unregulated (IUU) Fishing di Laut Arafura Tahun 2015-2018. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penangkapan ikan ilegal terjadi di mana kapal beroperasi melanggar undang-undang perikanan. Ini dapat berlaku untuk perikanan yang berada di bawah yurisdiksi negara pantai atau perikanan laut lepas yang diatur oleh organisasi regional. Penangkapan ikan yang tidak dilaporkan adalah penangkapan ikan yang tidak dilaporkan atau salah dilaporkan kepada otoritas nasional atau organisasi regional yang relevan, bertentangan dengan hukum dan peraturan yang berlaku. Penangkapan ikan yang tidak diatur biasanya mengacu pada penangkapan ikan dengan kapal tanpa kebangsaan, atau kapal yang mengibarkan bendera negara yang tidak termasuk dalam organisasi regional yang mengatur wilayah atau spesies penangkapan itu. Penelitian ini merupaan penelitian dengan pendekatan deskriptif, yaitu dimana penulis menjelaskan bentuk pengumpulan fakta secara spesifik yang kemudian dapat dibuktikan secara benar ataupun salah berdasarkan dari pengamatan suatu fenomena. Teknik penumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan oleh penulis adalah teknik analisis data kualitatif, dimana penulis menggambarkan permasalahan berdasarkan fakta-fakta yang ada, kemudian mencari korelasi antara satu dengan lainnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kedua negara yaitu Australia dan Indonesia telah menjalankan kerjasama dalam menanggulangi illegal fishing di perbatasan kedua negara dengan efektif. Di mana hal ini dapat dibuktikan dengan turunnya angka kejahatan illegal fishing di perbatasan kedua negara kurun waktu 2015-2018. Tidak hanya kerjasama keamanan dalam menangani kasus illegal fishing akan tetapi juga terjadi pertukaran informasi tentang kasus-kasus illegal fishing yang sedang terjadi di perbatasan kedua negara dan juga kedua negara khususnya Australia memberika pelatihan kepada para pegawai dari Kementerian Kelautan dan Perikanan baik pelatihan dalam hal pengawasan hingga pelatihan bahasa Inggris.

English Abstract

IUU Fishing in the High Sea, illegal fishing occurs where ships operate in violation of fisheries laws. This can apply to fisheries that are under the jurisdiction of coastal states or open sea fisheries regulated by regional organizations. Unreported fishing is fishing that is not reported or incorrectly reported to the relevant national authorities or regional organizations, contrary to applicable laws and regulations. Unregulated fishing usually refers to fishing with a boat without nationality, or a ship that raises a national flag that is not included in the regional organization that regulates the area or species of fishing. This research is a descriptive approach, in which the writer explains the specific form of fact collection which can then be proven right or wrong based on observing a phenomenon. Data collection techniques used in this study are using secondary data. The data analysis technique used by the writer is a qualitative data analysis technique, where the authors describe the problem based on the facts, then look for correlations between one another. The results showed that the two countries, namely Australia and Indonesia had effectively collaborated in tackling illegal fishing at the borders of the two countries. Where this can be proven by the decrease in the number of illegal fishing crimes on the borders of the two countries in the period 2015-2018. The collaboration has also had a positive impact on the two countries because not only is security cooperation in handling illegal fishing cases but there is also an exchange of information about illegal fishing cases that are happening at the borders of the two countries and also the two countries, especially Australia providing training to the employees from the Ministry of Maritime Affairs and Fisheries, both in terms of supervision to English language training.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2020/75/052003289
Uncontrolled Keywords: Aktivitas, IUU, Fishing, Activities, IUU, Fishing
Subjects: 300 Social sciences > 327 International relations > 327.1 Foreign policy and specific topics in international relations > 327.11 Specific means of attaining foreign policy goals > 327.111 Economic activities
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 30 Aug 2020 14:52
Last Modified: 04 May 2023 01:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180722
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ni Komang Desy Setiawati Arya Pinatih (2).pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item