Prasetyo, V.A. Elvien Kristian (2019) Pemetaan Lapisan Batu Bara di Desa Sumberagung, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang Berdasarkan Data Resistivitas 3D Dan Wireframing. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Telah dilakukan penelitian geolistrik dengan konfigurasi wenner-schlumberger untuk penyelidikan formasi pembawa batu bara di Desa Sumberagung, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Urutan formasi yang ada di Kabupaten Malang, terlebih di bagian selatan yang diwakilkan oleh peta geologi lembar Turen yang dibuat oleh Sujanto (1992) adalah Formasi Mandalika, Formasi Tuf Mandalika, Satuan Batuan Terobosan Tersier, Formasi Wuni, Formasi Nampol, Formasi Wonosari, dan Endapan Aluvial Kuarter. Lokasi penelitian yang berada di Desa Sumberagung termasuk pada Formasi Mandalika apabila dilihat dari peta geologi regional oleh Sujanto (1992). Formasi Mandalika merupakan formasi yang terbentuk pada kala Oligosen Akhir hingga Miosen Awal yang terdiri atas batuan gunung api. Namun menurut Suhantoro (2018), daerah penelitian geolistrik termasuk ke dalam Formasi Nampol. Formasi Nampol adalah formasi yang terbentuk pada kala Miosen Tengah hingga Miosen Akhir. Formasi Nampol menindih tidak selaras dengan Formasi Wuni dan memiliki pola menjari. Formasi Nampol merupakan formasi yang menandakan lingkungan peralihan darat ke laut dangkal sehingga cocok sebagai formasi pembawa batu bara. Dari hasil penelitian dengan metode geolistrik konfigurasi wenner-schlumberger didapatkan hasil nilai resistivitas dengan rentang kisaran 0 Ωm-15 Ωm, untuk rentang relatif kecil 15,1 Ωm- 30 Ωm untuk bagian relatif sedang, 30,1 Ωm-90 Ωm untuk bagian relatif tinggi. Sedangkan untuk nilai resistivitas batu bara di lokasi penelitian berkisar 30 Ωm-60 Ωm. Selain itu juga dibentuk wireframing untuk menunjukkan body yang diinterpretasikan.
English Abstract
Geoelectric research has been carried out with a Wenner-Schlumberger configuration for the investigation of coal-bearing formations in Sumberagung Village, Sumbermanjing Wetan District, Malang Regency. The stratigraphy of Malang Regency, especially in the south which is represented by the Turen geological map made by Sujanto (1992) is the Mandalika Formation, Mandalika Tuf Formation, Tertiary intrusion unit, Wuni Formation, Nampol Formation, Wonosari Formation, and Quarternary Aluvial. The research area is located in the Mandalika Formation when viewed from the regional geological map by Sujanto (1992). The Mandalika Formation is a formation formed during the Late Oligocene to the Early Miocene consisting of volcanic rocks. But according to Suhantoro (2018), geoelectric research area is located in the Nampol Formation. The Nampol Formation is a formation formed during the Middle Miocene to the Late Miocene. The Nampol Formation unconformably deposited above the Wuni Formation and intercalating. The Nampol Formation signifies the transition environment of land to shallow marine so that it is suitable as a coal bearing formation. From the results of the geoelectric method, the Wenner-Schlumberger configuration obtained resistivity values with a range of 0 Ωm-15 Ωm, for a relatively small range of 15.1 Ωm-30 Ωm for a relatively medium range, 30.1 Ωm-90 Ωm for a relatively high range. While for the value of coal resistivity at the research location ranged from 30 Ωm-60 Ωm. In addition, wireframing was also formed to show the coal body
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2019/421/052001555 |
Uncontrolled Keywords: | Formasi Nampol, Batu Bara, Resistivitas, Wenner-Schlumberger, Wireframing. Nampol Formation, Coal Seam, Resitivity, Wenner-Schlumberger, Wireframing. |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 553 Economic geology > 553.2 Carbonaceous materials > 553.24 Bituminous and semibituminous coal |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 07:33 |
Last Modified: | 10 Aug 2020 07:33 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179971 |
Actions (login required)
View Item |