Pengaruh Subtitusi Limbah Whey Terhadap Kualitas Fisik Pakan, Konsumsi Pakan, Dan Bobot Badan Ternak Kelinci

Arroziq, Mohammad Izza (2019) Pengaruh Subtitusi Limbah Whey Terhadap Kualitas Fisik Pakan, Konsumsi Pakan, Dan Bobot Badan Ternak Kelinci. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Whey adalah hasil samping dari industri pembuatan keju merupakan cairan bening berwarna kuning kehijauan yang diperoleh dari penyaringan dan pengepresan curd selama proses pembuatan keju. Pencampuran whey dengan pakan lengkap kelinci bentuk pelet dimungkinkan dapat meningkatkan kualitas pelet, konsumsi, dan bobot badan kelinci. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh subtitusi whey pada pakan lengkap kelinci berbentuk pelet terhadap sifat fisik pelet (densitas dan pellet durability index), konsumsi pakan dan bobot badan kelinci. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai informasi bahwa whey dapat dimanfaatkan dengan menambahkan pada pakan pelet kelinci. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari penelitian yang dilakukan selama empat minggu pada variabel bobot badan kelinci dan data sekunder diperoleh dari penelitian terdahulu yang membahas penggunaan whey untuk pakan kelinci pada variabel yang diteliti yaitu kualitas pelet, konsumsi pakan, dan bobot badan kelinci. Metode penelitian yang dipakai adalah dengan cara studi literatur untuk mencari dan mengkaji literatur dengan konsep penelitian deskriptif dengan memberikan gambaran dan penjelasan mengenai pemanfaatan limbah whey sebagai sebagai subtitusi pakan kelinci berbentuk pelet pada variabel yang diamati, dan observasi lapang dengan melakukan pembuatan pakan pelet kelinci dengan subtitusi whey dan pengukuran bobot badan kelinci selama empat minggu. Data pada penelitian ini dianalisis secara deskriptif, sehingga dapat memberikan gambaran dan penjelasan menangani permasalahan yang diangkat. Hasil penelitian dengan studi literatur menunjukkan bahwa subtitusi whey pada pakan pelet kelinci memberikan pengaruh positif pada variabel yang dimati. Penelitian yang terdahulu menunjukkan bahwa dengan dilakukan penambahan whey dapat meningkatkan densitas pelet mencapai 0,9 g/cm³, Pellet Durability Index (PDI) juga dapat meningkat dari 89% menjadi 94,04%, selain itu penambahan whey bubuk dan asam sitrat juga dapat meningkatkan konsumsi pakan kelinci dari 4,373±0,66 kg menjadi 4,527±0,18 kg selama empat minggu. Hasil pengukuran PBBH pada penelitian ini sebesar 8,56±2,73 g/ekor/hari, tetapi dari hasil penelitian yang terdahulu diketahui bahwa dengan menbahkan whey bubuk dan asam sitrat pada pakan perlakuan pertambahan bobot badan mencapai 1,447±0,062 kg sedangkan pada pakan basal hanya mencapai 0,987±0,049 kg. Disimpulkan bahwa ditinjau dari hasil penelitian terdahulu penambahan whey pada air minum dapat memberikan dampak negatif pada performa kelinci, tetapi apabila penambahan dilakukan pada pakan kelinci maka dapat meningkatkan kualitas pelet, konsumsi pakan, dan bobot badan kelinci.

English Abstract

The purpose of this study was to determine and study the effect of adding whey to the complete feed of physical pellet quality (density and pellet durability index), feed consumption and body weight of rabbits. The material used in this study is primary data and secondary data. Primary data were obtained from research conducted over four weeks on rabbit body weight variables and secondary data obtained from previous studies. The research method used is literature study to find and review literature with a descriptive field observation concept by making rabbit pellet feed by adding whey cheese and measuring rabbit body weight for four weeks. The results of the study with the literature study show that the addition of whey cheese can increase the density of pellets reaching 0.9 g / cm³, the Pellet Durability Index (PDI) can also increase from 89% to 94.04%, in addition to the addition of whey powder and citric acid increasing rabbit feed consumption from 4.373 ± 0.66 kg to 4,527 ± 0.18 kg for four weeks. The results of body wight measurements in this study amounted to 8.56 ± 2.73 g / tail / day, but from the results of previous studies it was known that by adding whey powder and citric acid to the treated food body weight gain reached 1.447 ± 0.062 kg whereas in basal feed only reached 0.987 ± 0.049 kg. It was concluded that from the results of previous studies the additions were made to rabbit feed it could improve the quality of pellets, feed consumption, and body weight of rabbits.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FAPET/2019/351/051910137
Uncontrolled Keywords: Whey cheese, physical pellet quality, feed consuption, body weight, rabbit
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.9 Other mammals > 636.932 2 Other mammals (Oryctolagus (Old World rabbit))
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 10 Aug 2020 07:53
Last Modified: 19 Oct 2021 03:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179750
[thumbnail of Mohammad Izza Arroziq - Copy.pdf]
Preview
Text
Mohammad Izza Arroziq - Copy.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item