Bastari, Nawang Kusuma (2019) Proses Pengambilan Kebijakan “Muslim Ban” oleh Pemerintah Amerika Serikat Tahun 2017. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
United States of America atau Amerika Serikat merupakan salah satu negara di dunia ini yang ikut terkena dampaknya banyaknya pengungsi yang berdatangan di negaranya. Data immigrant fact tahun 2017 mengenai kelahiran yang terjadi menunjukkan bahwa sekitar 22,6 juta jiwa berasal dari masyarakat non-amerika. Ditambah, semenjak terjadinya peristiwa 9/11 beberapa tahun silam melahirkan sentiment terhadap para imigran yang ada di Amerika. Kemudian, terjadinya aksi teror pada tahun 2015-2016 di Orlando, Amerika Serikat yakni penembakan masal yang dilakukan di sebuah klub malam yang diduga berasal dari para radikal di AS, membuat AS semakin gentar terhadap pelarangan masuk para imigran dan pengungsi ke AS, khususnya bagi mereka yang beragama muslim. Pada tahun 2017, tanpa diduga Trump terpilih menjadi presiden AS, dan langsung membuat kebijakan executive order 13769 “muslim Ban‖. Kebijakan ini menuai banyak protes dan gugatan, hingga pengimplementasiannya di tangguhkan oleh beberapa negara bagian. Hal tersebut kemudian menyebabkan adanya tarikulur antar birokrasi pemerintahan AS. Untuk melihat bagaimana proses pembuatan dan pemberlakuan kebijakan tersebut, penulis menggunakan konsep pengambilan keputusan kebijakan luar negeri milik Graham T. Allison. Konsep ini menjelaskan bagaiman kebijakan tersebut dlihat menggunakan model perumusan kebijakan Bureaucratic Politics.
English Abstract
United States of America is one of the countries in the world that is affected by the number of refugees. In 2017 immigrant fact data on births showed that around 22.6 million people come from non-American societies. Hence, since the events of 9/11 several years ago gave birth to sentiments against immigrants and refugees in America. Then, the occurrence of terrorist acts in 2015-2016 in Orlando, United States of America which was a mass shooting carried out at a nightclub that allegedly came from radicals in the US, made the US increasingly afraid of the prohibition of immigrants and refugees entering the US, especially for them who are Muslim. In 2017, Trump was unexpectedly elected US president, and immediately made executive order policy 13769 "Muslim Ban". This policy drew a lot of protests and lawsuits, until the implementation was suspended by several states. This policy then led to a tug of war between the US government bureaucracy. To see how the process of making and enforcing the policy, the author uses the concept of foreign policy decision making by Graham T. Allison. This concept explains how the policy is seen using the Bureaucratic Politics policy formulation model.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FISIP/2019/1011/052000546 |
| Uncontrolled Keywords: | Amerika Serikat, Kebijakan Luar Negeri, Birokrasi Politik, Pelarangan Muslim, Imigran, Pengungsi-United States, Foreign Policy, Political Bureaucracy, Muslim Ban, Immigrants, Refugees |
| Subjects: | 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 320.6 Policy making |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
| Depositing User: | Agus Wicaksono |
| Date Deposited: | 10 Aug 2020 07:57 |
| Last Modified: | 10 Aug 2020 07:57 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179178 |
Actions (login required)
 |
View Item |